Gambar 1: Siklus Penelitian Tindakan Kelas Modifikasi dari Arikunto 2006: 16
B. Setting Penelitian 1. Tempat Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini, peneliti mengambil lokasi di SD Negeri 8 Metro Timur, yang terletak di Jl. Stadion Tejosari No. 24 A
Kelurahan Tejosari Kecamatan Metro Timur Kota Metro.
2. Waktu Penelitian
Refleksi Pelaksanaan
Observasi Perencanaan
Pelaksanaan Refleksi
Perencanaan
Observasi Pelaksanaan
Refleksi
DST Observasi
SIKLUS I
SIKLUS II
SIKLUS III
Perencanaan nn
Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 20112012, dalam jangka waktu 5 bulan, dihitung dari perencanaan,
sampai penulisan laporan hasil penelitian.
3. Subjek Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan secara kolaboratif partisipatif antara peneliti dengan guru kelas VA di SD Negeri 8 Metro
Timur. Adapun yang menjadi subjek penelitian adalah 1 orang guru dan 27 siswa kelas VA yang terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 12 siswa
perempuan.
C. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan selama kegiatan pelaksanaan tindakan. 1
Observasi, dilakukan untuk mendapatkan data mengenai kinerja guru dan aktivitas belajar siswa selama pembelajaran berlangsung.
2 Tes hasil belajar, dilakukan untuk mendapatkan data mengenai hasil
belajar siswa.
D. Alat Pengumpul Data
1 Lembar observasi, instrumen ini dirancang dengan berkolaborasi antara
peneliti dan guru. Lembar ini digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kinerja guru dan aktivitas belajar siswa selama penelitian
tindakan kelas dalam pembelajaran dengan membubuhkan poin penilaian pada lembar observasi.
2 Soal-soal tes adalah instrumen yang digunakan untuk mendapatkan data
mengenai hasil belajar siswa khususnya terhadap materi yang telah diajarkan dengan menggunakan model cooperative learning tipe jigsaw.
E. Teknik Analisis data
Data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif.
a. Analisis kualitatif
Analisis kualitatif digunakan untuk menganalisis data selama proses pembelajaran sebagai acuan perbaikan pada tiap rencana tindakan
selanjutnya, dalam kaitannya dengan penggunaan model cooperative learning tipe jigsaw. Data kualitatif yang dianalisis dari instrumen
aktivitas siswa dan kinerja guru yang terangkum dalam lembar observasi. Data kualitatif pada lembar observasi kegiatan siswa, dianalisis
dengan menggunakan persentase: NA =
100 Keterangan:
NA = Nilai aktivitas yang dicari atau diharapkan
JS = Total skor yang diperoleh
SM = Skor maksimum ideal dari aspek yang diamati
100 = Bilangan tetap
Diadopsi dari Aqib, dkk. 2009: 41. Setelah
diperoleh persentase
hasil kegiatan
siswa, kemudian
dikategorikan sesuai dengan kriteria hasil observasi pada tabel berikut ini: