98
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016, dengan r
x1y
= 0,723; dengan r
2 x1y
= 0,523; t
hitung
8,945; t
tabel
1,993, konstanta = 52,318, koefisien X
1
= 8,945 dengan taraf signifikansi 5.
2. Terdapat pengaruh positif Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016, dengan r
x2y
= 0,671; r
2 x2y
= 0,450; t
hitung
7,732; t
tabel
1,993, konstanta = 50,828, koefisien X
2
= 7,732 dengan taraf signifikansi 5. 3.
Terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI
IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016, dengan R
y1,2
= 0,741; R
2 y1,2
= 0,550; F
hitung
43,935; F
tabel
3,124, konstanta = 49,497, koefisien X
1
= 3,986, koefisien X
2
= 2,066 dengan taraf signifikansi 5.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dan kesimpulan yang diambil dalam penelitian ini maka dapat disajikan implikasi sebagai berikut:
1. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa
tentang Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016. Hal ini
menunjukkan bahwa untuk meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi pada siswa dapat dilakukan dengan mengupayakan peningkatan Persepsi Siswa
tentang Metode Mengajar Guru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jika Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru semakin baik positif
maka Prestasi Belajar Akuntansi yang dicapai siswa akan semakin meningkat. Oleh karena itu guru perlu memperhatikan metode mengajar
yang digunakan pada saat proses pembelajaran. 2.
Penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh positif Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4
Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi Motivasi Belajar yang dimiliki siswa maka akan semakin baik pula
Prestasi Belajar Akuntansi yang akan dicapai oleh siswa, sebaliknya jika Motivasi Belajar yang dimiliki siswa rendah maka Prestasi Belajar
Akuntansi yang dicapai juga rendah. 3.
Penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Motivasi Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016. Hal ini
dapat dijadikan sebagai salah satu acuan atau masukan bahwa Metode Mengajar Guru yang tepat akan meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi
pada siswa dengan diikuti Motivasi Belajar yang tinggi. Semakin tepat Metode Mengajar yang diterapkan oleh guru ditambah dengan Motivasi
Belajar yang tinggi maka Prestasi Belajar Akuntansi siswa akan semakin optimal.
C. Saran