Fungsi Perkembangan Motorik Halus

19

3. Fungsi Perkembangan Motorik Halus

Hurlock 1978: 163 memaparkan fungsi dari perkembangan motorik halus terhadap keterampilan anak usia dini. Keterampilan tersebut antara lain: a. Keterampilan bantu diri self-help Untuk mencapai kemandirian, anak perlu mengembangkan keterampilan motorik yang memungkinkan mereka dapat melakukan kebutuhan diri sendiri.Keterampilan tersebut meliputi keterampilan makan, berpakaian, merawat diri, dan mandi. Ketika anak mencapai usia sekolah, anak harus memiliki keterampilan ini dengan tingkat keterampilan dan kecepatan seperti orang dewasa. b. Keterampilan bantu sosial social-help Agar dapat diterima dalam kelompok sosial keluarga, sekolah, tetangga, anak perlu menjadi individu yang kooperatif. Untuk itu diperlukan keterampilan tertentu, misalnya membantu perkejaan rumah dan tugas sekolah yang wajib dikerjakan bersama. c. Keterampilan bermain Untuk dapat menikmati kegiatan kelompok sebaya atau teman-teman bermain, anak harus dapat melakukan beberapa permainan seperti bermain bola, ski, menggambar, melukis, dan memanipulasi alat bermain. d. Keterampilan sekolah Dalam masa permulaan sekolah, sebagian besar pekerjaan menggunakan keterampilan motorik. Baik motorik kasar maupun motorik halus seperti menulis, menggambar, menari, dan membuat keramik. Dalam pengerjaan keterampilan tersebut, anak mengerjakan bersama teman dan gurnya. Semakin banyak dan 20 semakin terampil anak melakukan hal tersebut, semakin baik pula penyesuaian sosial yang dilakukan dan prestasi akademis maupun non-akademis. Menurut Sumantri 2005: 146 fungsi dari kemampuan mototrik halus adalah mendukung aspek perkembangan lainnya seperti kognitif, sosial, dan bahasa karena setiap perkembangan tidak dapat dipisahkan antara satu dengan perkembangan yang lain. Jadi dapat disimpulkan fungsi dari perkembangan motorik halus berdasarkan pendapat yang telah dipaparkan, yaitu untuk membantu anak mampu dan membiasakan melakukan kegiatan sehari-hari keterampilan sehingga anak terbiasa mandiri seperti peningkatan keterampilan self-help, keterampilan social help, keterampilan bermain, dan keterampilan sekolah.

4. Prinsip Perkembangan Motorik Halus

Dokumen yang terkait

Hubungan Pemberian Stimulasi Dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 1-5 Tahun di Gampong Rantau Panyang Barat Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat Tahun 2014

5 74 101

PENGEMBANGAN KREATIVITAS MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN MELALUI KEGIATAN 3M DAN MELIPAT DI TK NEGERI DHARMA WANITA TEUNOM

0 9 1

PENGARUH KEGIATAN MENGGAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK PERMATA JL. PENDAWA KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG.

0 7 26

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN MENGGAMBAR DEKORATIF PADA ANAK Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Bermain Menggambar Dekoratif Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah 1 Kecamatan Sukodono Kabupaten Sragen Tahun 20

0 3 8

UPAYA PENINGKATAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN BERMAIN MENGGUNTING DAN UPAYA PENINGKATAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN BERMAIN MENGGUNTING DAN MENEMPEL BENTUK-BENTUK GEOMETRI di TK ‘Aisyiyah II Makamhaji.

1 3 15

LINGKUP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS DALAM MELIPAT PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN DI KECAMATAN UMBULHARJO YOGYAKARTA.

1 10 167

MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MENGANYAM PADA ANAK KELOMPOK B USIA 5-6 TAHUN

0 1 6

PEMBELAJARAN MEWARNAI GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN

1 1 8

KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH SE KOTA PONTIANAK

0 0 8

KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH SE KOTA PONTIANAK

0 0 8