Curahan Waktu Kerja Istri di Luar Sektor Perikanan

7.5. Pendapatan Suami di Dalam Sektor Perikanan

Hasil pendugaan parameter dan elastisitas pada persamaan pendapatan suami di dalam sektor perikanan disajikan pada Tabel 16. Koefisien determinasi R 2 menunjukkan nilai 0.99 berarti keragaman pendapatan suami di dalam sektor perikanan sebesar 99.99 persen dapat dijelaskan oleh empat variabel dugaan eksogen tersebut. Keempat variabel dugaan eksogen tersebut adalah produksi nelayan, curahan waktu kerja suami di dalam sektor perikanan, harga jual ikanudang, dan dummy musim. Nilai uji F-hitung yaitu 407 082, berarti secara bersama-sama variabel dugaan eksogen dari pendapatan suami di dalam sektor perikanan dapat menjelaskan dengan sangat baik pada perilaku pendapatan suami di dalam sektor perikanan. Tabel 16. Hasil Pendugaan Parameter dan Elastisitas pada Persamaan Pendapatan Suami di Dalam Sektor Perikanan Variabel Parameter t-hitung Taraf Nyata Elastisitas Intersep -924.558 -0.42 0.6864 Produksi nelayan PN 0.986321 75.10 .0003 1.07 Curahan waktu kerja suami dalam perikanan CWKSDP 36.47212 1.18 0.2539 Harga jual ikanudang HJIU 0.10562 8.50 .0005 0.10 Dummy musim D 1 106.5316 0.15 0.9212 R 2 = 0.99996 F-hitung= 407 082 Dari Tabel 16 terlihat bahwa seluruh variabel dugaan eksogen bertanda sesuai dengan yang diharapkan dan berpengaruh nyata terhadap pendapatan suami di dalam sektor perikanan kecuali variabel dugaan eksogen curahan waktu kerja suami di dalam sektor perikanan, dan dummy musim yang tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan suami di dalam sektor perikanan. Variabel dugaan eksogen produksi nelayan bertanda positif dan berpengaruh nyata. Artinya peningkatan produksi nelayan menyebabkan peningkatan pendapatan suami di dalam sektor perikanan. Nilai elastisitas pendapatan suami di dalam sektor perikanan terhadap produksi nelayan sebesar 1.07. Besarnya nilai elastisitas menunjukkan jika produksi nelayan meningkat sebesar 1 persen, maka pendapatan suami di dalam sektor perikanan meningkat sebesar 1.07 persen. Sehingga dapat dikatakan bahwa produksi nelayan responsif terhadap pendapatan suami di dalam sektor perikananelastis. Produksi nelayan merupakan komponen penting dalam penentuan pendapatan nelayan tradisional atau suami di dalam sektor perikanan karena apabila produksi nelayan menurun maka nelayan mengalami kerugian dan berusaha mencari tambahan pendapatan lain di luar sektor perikanan. Adanya perbedaan jenis hasil tangkapan yang diperoleh nelayan yakni ikan dan udang, dimana harga jual kedua komoditi juga berbeda sehingga hasil tangkapan ikan yang tinggi namun memiliki harga jual yang rendah menyebabkan pendapatan nelayan yang memperoleh hasil tangkapan ikan lebih rendah daripada nelayan yang memperoleh hasil tangkapan udang. Variabel dugaan eksogen harga jual ikan atau udang bertanda positif dan berpengaruh nyata. Artinya peningkatan harga jual ikan atau udang menyebabkan peningkatan pendapatan suami di dalam sektor perikanan. Nilai elastisitas pendapatan suami di dalam sektor perikanan terhadap harga jual ikan atau udang sebesar 0.10. Besarnya nilai elastisitas menunjukkan jika harga jual ikan atau udang meningkat sebesar 1 persen, maka pendapatan suami di dalam sektor perikanan meningkat sebesar 0.10 persen. Sehingga dapat dikatakan bahwa perubahan harga jual ikan atau udang kurang responsif terhadap pendapatan suami di dalam sektor perikananinelastis.

7.6. Pendapatan Suami di Luar Sektor Perikanan

Hasil pendugaan parameter dan elastisitas pada persamaan pendapatan suami di luar sektor perikanan disajikan pada Tabel 17. Koefisien determinasi R 2 menunjukkan 0.99. Berarti keragaman pendapatan suami di luar sektor perikanan sebesar 99.71 persen dapat dijelaskan oleh empat variabel dugaan eksogen tersebut. Keempat variabel dugaan eksogen tersebut adalah curahan waktu kerja suami di luar sektor perikanan, umur suami, lama pendidikan suami, dan dummy musim. Nilai uji F-hitung yaitu 6 850.83 yang berarti secara bersama- sama variabel dugaan eksogen dari pendapatan suami di luar sektor perikanan dapat menjelaskan dengan sangat baik pada perilaku pendapatan suami di luar sektor perikanan. Tabel 17. Hasil Pendugaan Parameter dan Elastisitas pada Persamaan Pendapatan Suami di Luar Sektor Perikanan Variabel Parameter t-hitung Taraf Nyata Elastisitas Intersep -4 941.19 -0.75 0.4614 Curahan waktu kerja suami luar perikanan CWKSLP 1 127.017 4.36 .0003 0.58 Umur suami US 137.9074 0.36 0.7452 Lama pendidikan suami LPS -53.4007 -0.06 0.9824 Dummy musim D 1 103 128.4 3.29 0.0023 R 2 = 0.99717 F-hitung= 6 850.83 Pada Tabel 17, seluruh variabel dugaan eksogen bertanda sesuai dengan yang diharapkan dan berpengaruh nyata terhadap pendapatan suami di luar sektor perikanan kecuali variabel dugaan eksogen umur suami, dan lama pendidikan suami yang tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan suami di luar sektor perikanan. Variabel dugaan eksogen curahan waktu kerja suami di luar sektor perikanan bertanda positif dan berpengaruh nyata. Artinya peningkatan curahan waktu kerja suami di luar sektor perikanan menyebabkan peningkatan pendapatan