43 Gambar 7. Hasil Jadi Job sheet berbasis animation of shapes.
B. Kajian Penelitian yang Relevan
Beberapa hasil penelitian relevan yang terkait dengan penelitian ini adalah sebagai berikut
: 1.
Nur Ikomah 2007 dengan judul “ Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions STAD
Berbantuan Job Sheet Terhadap Hasil Belajar Membuat Pola Celana Anak Kelas X Busana 2 Di SMK N 6 Purworejo
”. 2.
Siti Chaeriyah 2010 dengan judul “ Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions STAD Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII Di SMP Negeri 2 Depok Pada Materi Bangun Segiempat”.
3. Septi Dwi Dayati 2011 dengan judul “ Pengaruh Model Pembelajaran
Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement Divisions STAD Pada Pencapaian Kompetensi Membuat Pola Blazer Di SMK N 1 Sewon
Bantul”. Dari beberapa hasil penelitian yang relevan diatas, akan diuraikan
dalam tabel 5 untuk mengetahui relevansi penelitian
44 Tabel 5. Penelitian Yang Relevan
Uraian penelitian Nur
Ikomah 2007
Siti Chaeriyah
2010 Septi Dwi
Dayati 2011
Apris Sarah Wijayanti
2014
Tujuan Pencapaian
kemampuan pemecahan
masalah
√
Pencapaian kompetensi
√
Pencapaian hasil
belajar
√ √
Tempat penelitian
SD SMP
√ SMA
SMK √
√ √
Jenis Penelitian
Deskriptif Kualitatif
RD PTK
√ √
Quasi eksperimen
√ √
Teknik analisis data
Angket
√ √
√
Observasi
√ √
√
Wawancara
√ √
Catatan lapangan
√ Analisis data
Statistik deskriptif
√ √
Analisis deskriptif
√ √
Materi Matematika
√
Pola Celana
√
Pola Blazer
√
Pola dasar
√ Media
Buku pedoman
√
Job sheet
√ √
√
Riil object Powerpoint
√ Model
pembelajaran STAD
√ √
√ √
Hasil penelitian ini digunakan sebagai dasar acuan Penelitian Tindakan kelas PTK yang menerapkan metode Student Team Achievement
Division STAD. Dari uraian penelitian relevan diatas, yang membedakan dari ketiga penelitian dengan penelitian ini adalah tempat penelitian, materi
pembelajaran, dan penggunaan dari media powerpoint berbasis animation of shapes.
45
C. Kerangka Pikir
Dalam berlangsungnya kegiatan belajar mengajar, proses sangatlah berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik. Berhasil atau tidaknya hasil
belajar peserta didik sangat bergantung pada keefektifan metode pembelajaran yang digunakan saat menyampaikan suatu meteri pelajaran
pada peserta didik. Salah satu ciri pembelajaran yang efektif adalah penyampaian materi pembelajaran dengan berbagai metode dan media
pembelajaran untuk menarik perhatian dan minat peserta didik dalam belajar, serta dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Guru memiliki peranan utama di dalam proses pembelajaran. Keberhasilan proses pembelajaran sangat tergantung dari segi strategi
pembelajaran yang digunakan oleh guru. Penggunaan metode Student Team Achievement Division STAD adalah satu tipe dalam metode pembelajaran
kooperatif yang dapat digunakan sebagai alternatif guru untuk mengajar. Model pembelajaran Student Team Achievement Division STAD ini memiliki
keistimewaan yaitu selain siswa dapat mengembangkan kemempuan secara individu, siswa juga dapat mengembangkan kemampuan kelompoknya.
Adanya keaktifan siswa ini maka diharapkan akan meningkatkan hasil belajar siswa dalam mempelajari mata pelajaran yang diberikan guru karena siswa
akan lebih dapat memahami materi membuat pola busana secara konstruksi dengan mempelajari secara bersama-sama daripada hanya dijelaskan oleh
guru. Mata diklat membuat pola busana akan lebih mudah dimengerti oleh siswa apabila mereka bersama-sama memecahkan masalah daripada
dijelaskan oleh guru dengan model pembelajaran konvensional. Sehingga kompetensi belajar membuat pola busana dapat meningkat. Dan dengan
46 didukung media powerpoint berbasis animation of shapes yang digunakan
pada saat pembelajaran dasar pola maka dapat membantu siswa mengatasi masalah-masalah belajar sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan 1. Kerangka Pikir
Bagan 1. Kerangka Pikir Pengamatan :
Kompetensi Membuat Pola Rendah
Perencanaan tindakan: Model Cooperative Learning tipe STAD
Penerapan Tindakan model kooperatif STAD : 1. Pendahuluan :
a. Salam b. Presensi
c. Apersepsi materi dan menyajikan informasi d. Memotivasi siswa
2. Kegiatan Inti : a. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
b. Membagi jobsheet c. Pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD :
1 Mengelompokkan siswa menjadi 4 kelompok untuk saling bekerja sama
3 Guru menjelaskan materi pembelajaran. d. Pemberian tugas pola dasar rok dari pengukuran hingga
hasil jadi dan dikumpulkan e. Evaluasi pekerjaan siswa
f. Tes uraian Mengobservasi
dan mengevaluasi
proses dan hasil
tindakan
Peningkatan
Hasil Belajar Membuat Pola Dasar Rok
Motivasi dan Minat Belajar Meningkat
REFLEKSI
47
D. Hipotesis Tindakan