Produk Landasan Teori 1. Marketing Mix

11 produk, mudah dibuat dan didistribusikan, serta mudah untuk digunakan, mudah diperbaiki, dibuang dan ramah lingkungan. c Fiturciri khas Suatu produk juga dapat dengan mudah dikenal oleh konsumen karena ciri atau keistimewaan dari produk tersebut. Sebuah model tambahan merupakan ciri produk atau fitur yang merupakan alat pembeda yang membedakan produk dari produk pesaing, yang merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan pemasaran produk di pasar. Salah satu cara efektif untuk bersaing, ciri produk harus menjadi sesuatu yang dibutuhkan konsumen dan bernilai bagi konsumen. d Merek Merek merupakan nama, tanda, istilah, simbol, desain dari seorang penjual atau kelompok penjual dan membedakannya dari produk pesaing, fungsi merek pada suatu produk. Merek yang baik dan telah lama terkenal dalam dunia insdustri dalam suatu produk, akan menjadikan produk tersebut memiliki keunggulan kompetitif dalam persaingan. Dengan melihat betapa pentingnya merek, maka produsen perlu melakukan tindakan terhadap merek yang ada. Pihak produsen harus menyadari bahwa peran merek semakin lama semakin penting dalam menentukan posisi mereka pada persaingan pasar industri. 12 e Kemasan Produk Menurut Kotler dan Amstrong 1999:370, kemasan adalah wadah atau pembungkus dari suatu produk. Menurut Kotler 2000:418, kemasan terdiri dari tiga tingkatan, yaitu:primary package, secondary package dan shipping package.Primary Package, yaitu kemasan yang berfungsi untuk melindungi produk secara langsung.Secondary Package, yaitu bahan yang melindungi kemasan primer dan yang dibuang jika produk itu akan digunakan. Shipping Package, yaitu kemasan yang diperlukan selama proses pendistribusian berlangsung. f Variasi Variasi adalah salah satu jawaban yang diberikan oleh perusahaan untuk memenuhi selera serta kebutuhan yang berbeda dari para konsumen.Kita dapat mengetahui dan bahkan ikut merasakan bagaimana perusahaan berlomba-lomba untuk memenangkan persaingan dengan berbagai cara. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menciptakan variasi pada produk yang dihasilkannya. Diharapkan dengan semakin lengkapnya variasi dalan suatu produk dengan fungsinya yang beragam, dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap suatu produk. 13

b. Harga

Harga yaitu nilai suatu barang dan jasa yang diukur dengan sejumlah uang. Berdasarkan nilai tersebut perusahaan akan bersedia melepaskan barang atau jasa yang dimiliki kepada pihak lain. Dalam perusahaan, harga suatu barang atau jasa merupakan penentu bagi permintaan pasar. Harga dapat mempengaruhi posisi persaingan perusahaan. Penurunan harga pada produk yang umum dapat menaikkan penjualan, sedangkan kenaikan harga pada produk dengan citra bergengsi tetap akan menaikkan penjualan. Harga adalah sejumlah uang yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa dari nilai yang ditukarkan para pelanggan untuk memperoleh manfaat dari apa yang dimiliki dan menggunakan manfaat suatu produk atau jasa. Harga dari sudut pandang pemasaran merupakan suatu ukuran barang dan jasa yang ditukarkan agar dapat memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang dan jasa. Dalam persepsi konsumen harga adalah sesuatu yang diberikan untuk memperoleh suatu produk. Harga seringkali digunakan sebagai indikator value bila harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas barang dan jasa. Dalam arti sempit, harga adalah sejumlah uang yang ditagihkan atas suatu produk dan jasa. Produk dengan harga yang terlalu rendah dapat dianggap memiliki kualitas yang rendah. Pemilik barang-barang mahal juga menunjukkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14 bahwa pemilik produk mampu membayar mahal. Oleh karena itu, penetapan harga memerlukan pemahaman menyeluruh, bahwa harga berperan dalam produk dan target pasar yang diincar. Harga dapat menentukan bagaimana konsumen mengkategorikan harga dari suatu merek apakah rendah, sedang atau tinggi.Menurut Keller 2008 konsumen selalu mengurutkan merek berdasarkan tingkatan harga dalam kategori produk. Misalnya kategori handphone dimana pasti ada hubungan antara harga dan kualitas.Handphone yang harganya semakin mahal pasti kualitasnya juga akansemakin bagus, dan ada beberapa merek handphone yang sudah tertanam dibenak konsumen bila melihat dari harga dan kualitasnya, contohnya saja merek Apple Iphone. Beberapa perusahaan akan menjual merek agar dapat berkompetisi. Terdapat dua faktor yang memperngaruhi kewajaran dari suatu harga. Pertama, perception of price differences Nagle Hogan, 2006, yaitu pembeli akan cenderung untuk melakukan evaluasi terhadap perbedaan harga yang ditawarkan terhadap harga dasar yang diketahui. Kedua, price references Schiffman Kanuk, 2000, yaitu pengalaman yang diperoleh dari pelanggan itu sendiri internal references prices dan informasi yang diperoleh dari luar seperti iklan atau dari pengalaman orang lain external references prices. Harga memiliki arti yang luas dan bisa memainkan berbagai macam peran bagi konsumen. 15 Pemasar perlu untuk memahami semua persepsi harga yang dimiliki konsumen terhadap merek. Menurut Schiffman Kanuk 2000 persepsi adalah suatu proses dari seorang individu dalam menyeleksi, mengorganisasikan, dan menerjemahkan stimulus-stimulus atau informasi yang datang menjadi suatu gambaran yang menyeluruh.Persepsi harga terlihat dari : 1. Perbandingan harga dengan produk lain, yaitu bagaimana perbandingan harga produk perusahaan itu sendiri dengan produk pesaingnya. 2. Kesesuaian harga dengan kualitas produk, yaitu apakah harga yang di tawarkan sudah sesuai dengan kualitas produk yang didapatkan.Keterjangkauan harga, yaitu adalah keterjangkauan harga yang ditawarkan produsen kepada konsumen.

c. Distribusi Tempat

Menurut Kotler dan Amstrong 2008 tempat termasuk kegiatan- kegiatan perusahaan yang membuat produk tersedia bagi pelanggan sasaran.Saluran distribusi adalah serangkaian organisasi dalam semua kegiatan yang digunakan untuk menyalurkan produk dari produsen ke konsumen.Tempat bukan hanya lokasi perusahaan, tetapi juga termasuk dalam saluran pemasaran atau saluran distribusi.Dalam industri jasa, tempat mengacu pada lokasi dan distribusi yang dapat memberikan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16 kemudahan bagi pelanggan dalam memperoleh barang dan jasa perusahaan.Distribusi atau tempat mempunyai peranan penting dalam membantu perusahaan dalam memastikan produknya, karena tujuan dari distribusi adalah menyediakan barang dan jasa yang dubutuhkan dan diinginkan konsumen pada waktu dan tempat yang tepat. Dapat disimpulkan bahwa saluran distribusi adalah kegiatan-kegiatan pengiriman barang yang dilakukan oleh suatu organisasi dengan tujuan agar produk yang dihasilkannya dapat diterima oleh konsumen baik melalui perantara ataupun tidak. Saluran distribusi mempunyai unsur penting, yaitu : 1. Saluran distribusi merupakan sekelompok lembaga yang ada diantara lembaga yang mengadakan kerja sama untuk mencapai tujuan. 2. Saluran distribusi merupakan arus yang ditempuh dalam menggerakan hak milik atas suatu barang. 3. Saluran distribusi terdiri dari produsen, perantara dan konsumen sebagai anggotanya. 4. Kegiatan masing-masing saluran tersebut adalah membantu kelancaran dalam menggerakan hak atas suatu barang.

d. Promosi

Menurut Simamora 2001 promosi adalah segala bentuk komunikasi yang digunakan untuk menginformasikan, membujuk, atau mengingatkan 17 orang-orang tentang produk yang dihasilkan organisasi, individu maupun rumah tangga. Promosi mencerminkan kegiatan-kegiatan yang mengkomunikasikan keunggulan produk dan membujuk konsumen untuk membelinya. Promosi merupakan komponen yang dipakai untuk memberikan dan mempengaruhi pasar bagi produk perusahaan tersebut. Kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam promosi adalah periklanan, promosi penjualan, pengerahan tenaga-tenaga penjualan, dan public relation. Perusahaan menggunakan kegiatan-kegiatan promosi sebagai alat penyampaian pesan-pesan dengan tujuan agar dapat menarik perhatian dan minat masyarakat Kotler,2007. Promosi adalah salah satu cara perusahaan melakukan komunikasi melalui pesan-pesan yang didesain untuk mendorong terjadinya kesadaran awareness, ketertarikan interest, dan berakhir dengan tindakan pemebelian purchase yang dilakukan oleh konsumen terhadap produk atau jasa perusahaan. Pada dasarnya tujuan promosi mengandung tiga unsur, yaitu memberikan informasi, mempengaruhi dan mengingatkan kepada pelanggannya tentang produk yang ditawarkan perusahaan. Dalam manajemen pemasaran promosi sering dikatakan sebagai proses berlanjut. Dengan adanya promosi menyebabkan orang yang sebelumnya tidak tertarik untuk membeli suatu produk akan menjadi tertarik dan berniat untuk mencoba produk tersebut, sehingga konsumen akan melakukan pembelian. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18 Menurut Kotler dan Amstrong 2008, menyatakan bahwa bauran promosi terdiri dari : 1. Periklanan Advertising, yaitu setiap bentuk persentasi dan promosi non- personal yang memerlukan biaya tentang gagasan, barang, atau jasa oleh sponsor. 2. Promosi Penjualan Sales Promotion, yaitu insentif-insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan sebuah produk atau jasa. 3. Hubungan Masyarakat dan Publisitas Public Relation and Publicity, yaitu membangun hubungan baik dengan berbagai perusahaan dengan sejumlah cara untuk memperoleh publisitas yang menguntungkan, membangun citra perusahaan yang bagus, dan menangani atau meluruskan rumor, cerita, serta acara yang tidak menguntungkan. 4. Penjualan secara Pribadi Personal Selling, yaitu perusahaan dengan tujuan menghasilkan transaksi penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan. 5. Pemasaran Langsung Direct Marketing, yaitu hubungan-hubungan langsung dengan masing-masing pelanggan yang dibidik secara seksama dengan tujuan baik untuk memperoleh tanggapan, maupun untuk membina hubungan dengan pelanggan tetap. Maka promosi merupakan kegiatan perusahaan yang dilakukan dalam rangka PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek ( Studi Kasus Restoran Kentucky Fried Chicken Cabang Medan Mall Di Medan)

0 27 98

Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso (Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan)

6 77 68

SKRIPSI PENGARUH SIKAP PADA PESAN KAMPANYE TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Kasus: Pesan Kampanye The Body Shop DalamMempengaruhi Loyalitas Konsumen Terhadap Merek) DOSEN PEMBIMBING: Dr. Phil Yudi Perbawaningsih, M.Si.

0 3 17

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada pelanggan Carrefour Plaza Ambarukmo Yogyakarta).

0 4 13

PENDAHULUAN PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada pelanggan Carrefour Plaza Ambarukmo Yogyakarta).

0 2 9

LANDASAN TEORI PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada pelanggan Carrefour Plaza Ambarukmo Yogyakarta).

0 7 17

KESIMPULAN DAN SARAN PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi pada pelanggan Carrefour Plaza Ambarukmo Yogyakarta).

0 3 37

Pengaruh citra merek (Brand Image) terhadap loyalitas konsumen : studi kasus pada produk Body Mist The Body Shop di Ambarrukmo Plaza Yogyakarta.

4 32 154

PENGARUH GREEN MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN YANG DIMEDIASI MINAT BELI (Studi pada Pelanggan The Body Shop di Plaza Ambarukmo Yogyakarta).

1 3 140

Beberapa variabel yang mempengaruhi minat konsumen untuk membeli kembali pada Carrefour Ambarukmo Plaza Yogyakarta : studi kasus pada konsumen carrefour Ambarukmo Plaza Yogyakarta - USD Repository

0 0 153