160
4.2.3.1 Pembahasan Penyebab Kesalahan Subjek Penelitian S
1
Berdasarkan hasil penelitian yang disajikan pada Tabel 4.13 ada empat jenis kesalahan yang dilakukan oleh S
1
yaitu ip, od, shp, dan ao. Masing-masing dari jenis kesalahan yang dilakukan S
1
disebabkan oleh hal yang berbeda. Jenis kesalahan ip yang dilakukan oleh S
1
dikarenakan S
1
tidak mengetahui cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Hal ini dapat dilihat
dari hasil wawancara dengan S
1
yang menyatakan hal demikian. Cara yang tidak tepat yang dilakukan oleh S
1
dikarenakan S
1
tidak paham dengan informasi yang diberikan soal. S
1
menganggap bahwa nilai x yang diperoleh merupakan lebar balok. S
1
melakukan hal tersebut karena kurang terlatih untuk menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah.
Penyebab jenis kesalahan od yang dilakukan oleh S
1
yaitu S
1
tidak teliti pada saat membaca soal sehingga ada informasi yang terlewatkan dari soal
tersebut. Hal tersebut bisa terjadi karena S
1
khawatir jika alokasi waktu yang disediakan tidak cukup sehingga S
1
terburu-buru pada saat membaca soal. Penyebab jenis kesalahan shp yang dilakukan oleh S
1
dikarenakan S
1
tidak teliti pada saat melakukan perhitungan. Hal tersebut dapat terjadi karena S
1
tidak melakukan pengecekan terhadap perhitungannya. Selain itu kurangnya
kemampuan operasi hitung S
1
juga menjadi faktor ketidaktelitian tesebut dapat terjadi.
Jenis kesalahan berikutnya yang dilakukan S
1
yaitu jenis kesalahan ao. Kesalahan ini disebabkan karena S
1
kurang memahami konsep volume sehingga S
1
tidak dapat menyelesaikan masalah tersebut. Akibatnya pada saat menjawab
161
soal tersebut S
1
hanya asal memilih. Kurang pahamnya S
1
terhadap konsep volume dikarenakan pada saat pelaksanaan pembelajaran terkait materi tersebut S
1
tidak mengikuti kegiatan pembelajaran. S
1
tidak mengikuti kegiatan pembelajaran tersebut karena ada kegiatan OSIS. Dampaknya S
1
hanya menghafal rumus volume saja tanpa mengetahui bagaimana rumus tersebut diperoleh.
4.2.3.2 Pembahasan Penyebab Kesalahan Subjek Penelitian S