Mc Cleland’s Model

g Kehidupan pribadi h Hubungan dengan bawahan i Status j Keamanan Sedangkan beberapa faktor yang sering memberikan kepuasan kepada pegawai, yaitu: 1 Tercapainya tujuan 2 Pengakuan 3 Pekerjaan itu sendiri 4 Pertanggungjawabkan 5 Peningkatan 6 pengembangan

3. Mc Cleland’s Model

Model Mc. Cleland’s sangat menekankan perhatian terhadap prestasi Achievement. Ada 3 kebutuhan yang penting, yaitu: a. Achievement Artinya adalah adanya keinginan untuk mencapai tujuan lebih baik dari sebelumnya pencapaian prestasi. Orang yang dalam hatinya ada perasaan menggebu-gebu untuk meraih prestasi terbaik, akan sangat bergairah dan termotivasi dalam melaksanakan pekerjaan dan tugasnya. Sebaliknya, orang yang tidak ada niat yang kuat untuk meraih prestasi, akan ketinggalan jauh dibandingkan dengan orang yang termotivasi. Hal ini dapat dicapai dengan cara: - Merumuskan tujuan - Mendapatkan umpan balik - Memberikan tanggungjawab pribadi - Bekerja keras b. Affiliation Artinya adalah kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain. Hal ini dapat dicapai dengan cara: - Bekerjasama dengan orang lain - Membuat kawan ditempat kerja - Sosialisasi c. Power Artinya ada kebutuhan kekuasaan, yang mendorong seseorang bekerja sehingga termotivasi dalam pekerjaannya. Cara orang bertindak dengan kekuasaan sangat tergantung pada: - Pengalaman masa kanak-kanak - Kepribadian - Pengalaman kerja - Tipe organisasi

1.6 Hipotesis

Hipotesa adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono, 2005 : 70. Berdasarkan kerangka pemikiran tersebut diatas, maka penulis mengemukakan hipotesis sebagai berikut :

1. Hipotesis Kerja Ha

Ada pengaruh antara pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja K3 terhadap produktivitas kerja karyawan.

2. Hipotesis Nol Ho

Tidak ada pengaruh antara pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja K3 terhadap produktivitas kerja karyawan.

1.7 Definisi Konsep

Konsep merupakan istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok, atau individu yang menjadi pusat penelitian ilmu sosial Singarimbun, 1987 : 33. Untuk mendapatkan batasan yang jelas dari masing-masing konsep yang diteliti, maka penulis mengemukakan definisi konsep dari tulisan ini yaitu: 1. Implementasi kebijakan publik adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh individu-individu kelompok-kelompok pemerintah maupun swasta yang

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Karyawan pada PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero) Medan

1 68 161

Analsis Pengaruh Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Tingkat Kecelakaan Kerja Karyawan Pada PTPN IV (Persero) Unit Kebun Bah Jambi Sumatera Utara

4 96 90

Pengaruh Pengawasan Dan Jaminan K3 (Keselamatan Dan Kesehatan Kerja) Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) Cabang Medan

20 113 78

Pengaruh Penyesuaian Diri Dalam Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Pada Pegawai PT. PLN (Persero) Unit Pelayanan Transmisi Medan

9 130 77

Analisis Pengaruh Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PLN (Persero) P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 69 89

Tinjauan Motivasi Kerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) P3B Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Padang.

0 1 7

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja di PT. PLN (Persero) Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 43

PELAKSANAAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PT PLN (PERSERO) UNIT PLTP ULU BELU TANGGAMUS LAMPUNG - POLSRI REPOSITORY

0 0 15

TINJAUAN TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PT PLN (PERSERO) WS2JB AREA PALEMBANG

0 0 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA KARYAWAN PT PLN (PERSERO) UNIT PELAYANAN TRANSMISI (UPT) PEKANBARU Oleh : Angga Ananda Putra Dan Ruzikna Abstrak - FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN PR

0 0 15