BAB III METODE PENELITIAN
A. Variabel Penelitian
Berdasarkan judul di atas, yakni Diskusi Kelompok dan Pengaruhnya terhadap Prestasi Siswa dalam Pendidikan Agama Islam. Dalam penelitian ini ada
2 variabel : 1.
Kelompok  Eksperimen  diberi  treatment  dengan    diberi  symbol  X yaitu Diskusi Kelompok.
2. Kelompok  Kontrol  tidak  diberi  treatment  dengan  diberi  symbol  Y
yaitu Prestasi Belajar Siswa Kelompok eksperimen ini terdiri dari 40 orang yang diberi treatmen
metode  diskusi  kelompok  dalam  jangkan  waktu  dua  bulan,  dengan  pembiasaan diskusi kelompok dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di kelas.
Secara tertulis,  variabel  dapat  didefinisikan sebagai  akibat seseorang atau Objek  yang  mempunyai  variasi  antara  satu  orang    dengan  yang,  atau  satu  objek
dengan o bjek yang lain. Kata Variabel berasal dari kata bahasa inggris “Variable”
39 berarti tak tetap atau berubah-ubah.
1
B. Tempat dan Waktu
Penelitian ini dilakukan di SMA Darussalam Ciputat – Tangerang,
yang  letaknya  dekat  dengan  jalan  alternatif  menuju  ke  arah  Ciputat.  Alasan penulis  meneliti  di  SMA  Darussalam  ini  karena  disamping  mengajarkan  tentang
Pendidikan Agama  Islam  lebih juga karena tidak terdapat  metode belajar diskusi kelompok, juga karena ingin mengetahui apakah di sekolah ini sudah benar-benar
efektif  melakukan  metode  belajar  diskusi  kelompok  yang  berpengaruh  terhadap hasil belajar siswa.
C. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian ini adalah siswasiswi kelas X1 dan X2, dengan diadakan  belajar  dengan  metode  diskusi  kelompok  di  dalam  kelas.  Sedangkan
penempatan  kelas  eksperimen  ditentukan  dengan  sistem  acak  random  sample untuk  menentukan  prestasi  belajar  dengan  metode  diskusi  kelompok  tersebut.
Penulis  mengambil  populasi  ini  dengan  alasan  supaya  siswa  mengetahui  potensi dalam metode belajar di kelas sehingga menjadikan siswa terbiasa dengan metode
yang akan dieksperimenkan yaitu metode diskusi kelompok dibandingkan dengan metode  pembelajaran  yang  sering  dilakukan  dalam  belajar  di  kelas  yaitu  metode
ceramah. Dari sinilah akan diketahui  keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dengan  menggunakan  metode  diskusi  kelompok  di  dalam  kelas.  Dengan  jumlah
siswa  yang  diteliti  di  sekolah  tersebut  seluruhnya  berjumlah  40  orang.  Namun dalam  perbandingannya  dipilih  20    orang  dalam  menentukan  pengaruh  diskusi
kelompok dengan siswa yang tidak diberi treatment dalam proses pembelajaran di kelas .
D. Tehnik Pengumpulan Data.
Pengumpulan data dikumpulkan melalui tekhnik dalam penelitian ini yaitu :
1
Ibath Hatimah, dkk, Penelitian Pendidikan, Bandung; UPI Press, 2007 Cet Ke-1, h.67