VII. PERUMUSAN STRATEGI BERSAING
7.1 Identifikasi Peluang dan Ancaman Eksternal Perusahaan
Analisis lingkungan eksternal menghasilkan tujuh peluang yang dapat dimanfaatkan dan enam ancaman yang harus diatasi oleh Godongijo. Sejumlah
peluang dan ancaman tersebut diperoleh dari hasil analisis terhadap kekuatan ekonomi, sosial, budaya, demografi, lingkungan, politik, pemerintah, hukum, serta
lingkungan industri. Peluang dan ancaman tersebut secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 21.
Tabel 21 Hasil Analisis Lingkungan Eksternal
Faktor Eksternal Peluang
Ancaman
Kekuatan Ekonomi 1. Kestabilan nilai tukar
Rupiah terhadap Dolar Amerika
1. Inflasi semakin meningkat, 2. Kenaikan TDL dan harga BBM
Kekuatan Sosial, Budaya, Demografi,
dan Lingkungan 2. Pecinta tanaman hias tak
mengenal status ekonomi, jenis kelamin, dan usia
3. Cuaca tidak menentu dan bencana alam,
4. Berubah-ubahnya tren tanaman hias Kekuatan Politik,
Pemerintah, dan Hukum
3. Penjualan dan impor tanaman hias tidak dikenai
pajak, Kekuatan Teknologi
4. Perkembangan teknologi komputerisasi, komunikasi,
informatika, dan transportasi, 5. Perkembangan teknologi
perbanyakan dan peningkatan kualitas
tanaman hias Persaingan di Antara
Pesaing yang Ada 5. Tingkat persaingan tinggi
Masuknya Pendatang Baru
6. Munculnya pendatang baru yang dekat dan konsep bisnis yang sama
Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
6. Kekuatan tawar-menawar terhadap pembeli kuat
Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
7. Kekuatan tawar-menawar terhadap pemasok kuat
7.2 Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Internal Perusahaan
Hasil analisis lingkungan internal adalah tujuh kekuatan dan empat kelemahan untuk dapat memanfaatkan peluang dan mengatasi ancaman. Sejumlah
kekuatan tersebut merupakan hasil analisis dari lingkungan internal Godongijo dari faktor manajemen, pemasaran, keuangan dan akuntansi, produksioperasi,
serta penelitian dan pengembangan. Kekuatan dan kelemahan internal Godongijo diringkas dalam Tabel 22.
Tabel 22 Hasil Analisis Lingkungan Internal
Faktor Kekuatan kelemahan
Manajemen 1. Memiliki Standard Operational Procedure SOP,
1. Masih ada rangkap jabatan, 2. Terjadi turn over karyawan
Pemasaran 2. New release dan trend setter tanaman hias adenium,
3. Produk dan pelayanan beragam, 4. Teknologi dalam promosi dan
pelayanan, 5. Memiliki cabang dan banyak agen,
3. Jarak yang jauh dengan Jakarta,
4. Persentase pendapatan dari penjualan belum seimbang,
Keuangan dan akuntansi
6. Modal sendiri, Produksioperasi
5. Sumberdaya belum digunakan secara optimal,
Penelitian dan pengembangan
7. Inovasi dalam budidaya dan peningkatan kualitas tanaman hias.
7.3 Analisis Matriks EFE