Sedangkan faktor yang menjadi kelemahan yang sangat penting dan merupakan kelemahan besar adalah jarak yang jauh dengan Jakarta dengan bobot
0,0732 dan rating 1. Persentase pendapatan dari penjualan produk Godongijo belum seimbang dan sumberdaya belum digunakan secara optimal menjadi
kekuatan besar rating 1 dan dianggap penting dengan bobot 0,0707; dan 0,0694. Sedangkan masih adanya rangkap jabatan menjadi kekuatan besar dengan rating 1
namun dianggap kurang penting dengan bobot 0,0593. Terjadinya turn over karyawan merupakan kelemahan kecil dengan rating 2 dan dianggap kurang
penting dengan bobot 0,0543.
7.5 Analisis CPM
Matriks profil persaingan Competitive Profile Matrix mengidentifikasi pesaing utama perusahaan serta kekuatan dan kelemahannya dalam kaitan dengan
contoh posisi strategis perusahaan. Pembobotan dan penetapan rating pada matriks ini dilakukan oleh 3 orang yaitu pakar tanaman hias, praktisi tanaman hias
dan hobiis yang juga manajer suatu perusahaan swasta yang mengikuti perkembangan dan memahami industri tanaman hias, khususnya di Bogor, Depok,
dan sekitarnya. Pembobotan dan penentuan rating dilakukan seperti pada matriks EFE dengan membandingkan antara perusahaan contoh dengan perusahaan
pesaing. Analisis ini menghasilkan informasi mengenai posisi Godongijo dibandingkan dengan pesaingnya. Dengan informasi ini Godongijo dapat
memperkirakan tindakan yang akan dilakukan pesaing menanggapi peluang dan ancaman industri tanaman hias. Utamanya, informasi ini dapat membantu
Godongijo dalam menyusun strategi dan mengembangkan keunggulan bersaing untuk memenangkan persaingan.
Berdasarkan informasi pihak manajemen Godongijo diperoleh informasi pesaing utama Godongijo yaitu Istana Alam, Wijaya, Oasis Sentul Nursery, dan
Kuntum Nurseries. Keempat perusahaan tanaman hias ini menawarkan produk yang hampir sama dengan konsep pengelolaan yang profesional. Selain itu,
keempat perusahaan ini lokasinya tidak jauh dari Godongijo. Istana Alam terletak di Sawangan, Wijaya dan Oasis Sentul Nursery terletak di Sentul, Kabupaten
Bogor, sedangkan Kuntum Nurseries berlokasi di Tajur, Kota Bogor. Setelah melakukan pengamatan langsung, diskusi dengan pakar dan
praktisi tanaman hias, maka didapat tujuh faktor sukses kritis yang mempengaruhi keberhasilan perusahaan tanaman hias yaitu lokasi, ragam koleksi tanaman hias,
kesesuaian harga, kualitas tanaman, penataan tanaman hias, pelayanan dan fasilitas, adanya produk lain, dan promosi. Faktor lokasi terkait dengan letak
geografis perusahaan yang berhubungan dengan kemudahan untuk diakses oleh konsumen. Ragam koleksi tanaman hias terkait dengan banyaknya ragam jenis
tanaman hias yang dijual dan tersedia di showroom. Faktor kesesuaian harga terkait dengan bagaimana pandangan responden terhadap harga yang ditetapkan
dengan kondisi tanaman yang bersangkutan. Harga yang ditetapkan harus disesuaikan dengan ukuran, kualitas, jenis, dan posisi tanaman dalam tren.
Kualitas tanaman mengacu pada kondisi tanaman yang dijual terkait dengan kesehatan dan penampilan tanaman.
Faktor penataan tanaman hias terkait dengan bagaimana penempatan dan pengaturan tanaman hias. Penataan tanaman hias yang baik memudahkan
konsumen untuk mendapatkan tanaman hias yang dicari serta mengetahui jenis dan harga tanaman hias walaupun tanpa didampingi pelayan self service. Faktor
pelayanan dan fasilitas mengacu pada kuantitas dan kualitas pelayanan dan fasilitas yang disediakan perusahaan untuk konsumen. Adanya produk lain terkait
dengan banyaknya produk selain tanaman hias yang ditawarkan perusahaan. Sedangkan faktor promosi mengacu pada bagaimana cara perusahaan
mempromosikan produknya. Hal ini terkait dengan media yang digunakan dan kemenarikan cara promosi.
Bobot dan rata-rata bobot untuk setiap faktor sukses kritis dari masing- masing pakar dapat dilihat dalam Tabel 25. Penilaian bobot dan rating faktor
sukses kritis CPM dijelaskan pada Lampiran 6. Berdasarkan proses pembobotan dapat diketahui bahwa lokasi dan promosi menjadi faktor utama dengan rata-rata
bobot yang sama, diikuti dengan pelayanan dan fasilitas. Adanya produk lain dan ragam koleksi tanaman hias berada di urutan ke empat dan ke lima dengan rata-
rata bobot yang sama, diikuti dengan kualitas tanaman, penataan tanaman hias, dan yang terakhir adalah kesesuaian harga.
Tabel 25 Pembobotan Faktor Sukses Kritis CPM
Bobot Responden Faktor Sukses Kritis
1 2 3 Rata-rata Bobot
A: Lokasi
0,1339 0,1696 0,1875 0,1637
B: Ragam koleksi tanaman hias 0,1161
0,1518 0,0982
0,1220 C: Kesesuaian harga
0,0804 0,1071
0,0804 0,0893
D: Kualitas tanaman hias 0,0982
0,1429 0,1071
0,1161 E: Penataan tanaman hias
0,1339 0,0625
0,0893 0,0952
F: Pelayanan dan fasilitas 0,1518 0,0982 0,1339
0,1280 G: Adanya produk lain
0,0982 0,1071
0,1607 0,1220
H: Promosi
0,1875 0,1607 0,1429 0,1637
Total 1,000 1,000 1,000
1,000
Posisi persaingan Godongijo dibandingkan pesaing-pesaingnya dapat dilihat pada Tabel 26. Secara keseluruhan Godongijo berada di peringkat pertama,
namun banyak hal penting yang harus diperhatikan oleh Godongijo. Perbedaan total skor antara Godongijo dengan Oasis Sentul Nursery dan Wijaya tidak jauh.
Selain itu Istana Alam yang berada tidak jauh dari Godongijo sedang melakukan pembangunan fisik untuk melengkapi fasilitas dan produk tambahan serta
melakukan pembenahan secara besar-besaran. Dari Tabel 26 dapat dilihat pada faktor lokasi skor tertinggi diperoleh oleh Wijaya. Godongijo dan Oasis Sentul
Nursery memperoleh skor tertinggi dalam faktor ragam dan koleksi tanaman hias. Dalam kesesuaian harga Kuntum Nursery lebih unggul dibanding pesaing lainnya.
Untuk kualitas tanaman hias, Godongijo, Wijaya, dan Oasis Sentul memimpin dengan skor yang sama. Godongijo unggul pada penataan tanaman hias dan
promosi. Untuk pelayanan dan fasilitas skor tertinggi diperoleh Kuntum Nursery. Sedangkan untuk faktor adanya produk lain, Godongijo dan Kuntum Nursery
lebih unggul dibanding pesaing lainnya dengan skor yang sama. Dari Tabel 26 diperoleh kesimpulan bahwa dari skor setiap faktor sukses
kritis Godongijo, keunggulan dominan Godongijo terletak pada promosi dan kelemahannya terletak pada kesesuaian harga. Keunggulan dan kelemahan
bersaing Godongijo dibandingkan pesaingnya ini kemudian dijadikan dasar dalam perumusan strategi pada matriks SWOT.
Tabel 26 Skor Matriks CPM
Godongijo Istana Alam Wijaya
Oasis Sentul Nursery
Kuntum Nurseries
Faktor Sukses
Kritis Bobot
Rating
Skor
Rating
Skor
Rating
Skor
Rating
Skor
Rating
Skor A
0,1637 2,00 0,3274 2,00 0,3274 3,67 0,6002 3,33 0,5456 1,67 0,2728 B
0,1220 3,33 0,4067 1,67 0,2034 3,00 0,3661 3,33 0,4067 1,67 0,2034 C
0,0893 2,67 0,2381 1,00 0,0893 3,33 0,2976 2,67 0,2381 3,67 0,3274 D
0,1161 3,33 0,3869 2,67 0,3095 3,33 0,3869 3,33 0,3869 1,00 0,1161 E
0,0952 3,67 0,3492 1,67 0,1587 2,00 0,1905 3,00 0,2857 2,33 0,2222 F
0,1280 3,33 0,4266 1,33 0,1706 2,33 0,2986 2,33 0,2986 3,33 0,4266 G
0,1220 3,00 0,3661 1,00 0,1220 2,00 0,2440 2,33 0,2847 4,00 0,4881 H
0,1637 3,67 0,6002 3,33 0,5456 2,67 0,4365 2,33 0,3819 1,00 0,1637
Total 1,0000
3,1012 1,9266
2,8204 2,8284
2,2202
7.6 Analisis Matriks IE