3. Krat
Satuan produksi minuman ringan adalah krat. 1 krat berisi 24 botol Teh Botol Sosro.
Produksi : PT. Mulia Glass
Jenis : TBS Krat Merah
4. Ink Solution
Ink tinta digunakan sebagai bahan untuk mencetak kode produksi untuk
setiap botol.
2.5.2. Uraian Proses
Uraian proses yang diberikan adalah uraian proses produksi pembuatan Teh Botol Sosro. Sebelum proses pembuatan Teh botol Sosro dimulai dilakukan
pengolahan air Water Treatment terlebih dahulu karena air merupakan faktor penentu dalam proses pembuatan minuman Teh botol Sosro.
Water Treatment adalah proses penanganan air untuk pemurnian terhadap kandungan-kandungan di dalam sumur baik yang bersifat kimia dan fisika.
Maksud dan Tujuan dilakukan proses Water Treatment adalah agar diperoleh air yang jernih, tanpa rasa warna sesuai standar
2. Proses Pembuatan Teh Cair Pahit TCP
Teh wangi
melati Jasmine Tea dimasukkan ke dalam extract tea tank
dari pintu sisi belakang tanki yang ditutup rapat kemudian air dari buffer tank III dialirkan melalui plateheat exchanger yang akan mendidihkan air sampai
suhunya 105ºC. Penyeduhan ini dilakukan dengan selama 60 menit pada suhu
Universitas Sumatera Utara
90 ºC dan tujuannya untum mengextract kandungan tanin dalam teh, karena tanin merupakan komponen teh yang mempengaruhi warna, aroma, dan rasa
pada teh. Setelah penyeduhan selesai, extract tea tank langsung memisahkan ampas tehnya karena di dalam extract tea tank terdapat saringan ynag terbuat
dari kasa. Teh yang telah terpisah dari ampasnya akan mengalai penyaringan tahap awal yang tujuannya adalah untuk memisahkan kotoran kasar lainnya.
Penyaringan ini terjadi didalam Niagara filter yang kemudian dilanjutkan dengan penyaringan tahap kedua dengan filtrox filter yang mempunyai 30
lapisan dengan ukuran 0.4 mikron. Penyaringan ini tujuannya untuk menyaring teh cair pahit TCP dari material halus sehingga akan diperoleh
TCP yang sesuai dengan standar sosro.
3. Proses Pembuatan Sirup
Gula dimasukkan sebanyak 500 kgbatch kedalam sugar dissolver tank melalui pengumpan lalu dicampur dengan air panas dengan suhu 105ºC. Air
yang digunakan adalah air softener yang dilewatkan melalui Plat Heat Exchanger PHE dengan temperatur keluar 70 – 80
C. Proses yang terjadi di Plat Heat Exchanger PHE adalah proses pertukaran atau perpindahan panas
antara steam temperatur tinggi dan air softener bertemperatur rendah. Proses pemasakan gula dilakukan di dalam hopper lalu dipompakan ke
desorver tank berfungsi sebagai tempat pelarutan dan pengadukan gula. Di desorver tank penambahan air softener dilakukan.
Proses berlangsung selama 30 menit dengan suhu sekitar 60 – 80 ºC. Setelah menjadi sirup, larutan dialirkan ke Niagara filter untuk penyaringan
Universitas Sumatera Utara
tahap awal yang bertujuan untuk menyaring partikel kecil dan menjernihkan sirup. Sirup dialirkan ke softener untuk menghilangkan kesadahannya. Sirup
yang telah jernih dialirkan ke buffer syrup.
4. Proses Pembuatan Teh Cair Manis TCM