Pengertian Motivasi Belajar Fungsi Motivasi Belajar Unsur-unsur Motivasi Belajar

1 Faktor psikologis yaitu faktor-faktor yang berhubungan dengan kejiwaan 2 Faktor biologis yaitu faktor-faktor yang berhubungan dengan keadaan phisik. b. Faktor ekstern adalah faktor yang berasal dari luar individu Faktor ekstern meliputi faktor lingkungan sekitar, baik itu lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat sekitar. Faktor- faktor tersebut berpengaruh dalam membantu meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Oleh karena itu diupayakan agar faktor-faktor tersebut dapat membantu peningkatan prestasi belajar.

B. Motivasi Belajar

1. Pengertian Motivasi Belajar

Motivasi adalah keadaan psikologis dalam diri pribadi seseorang yang mendorong individu untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu untuk mencapai tujuan tertentu Winkel, 1987:93. Motivasi juga dipandang sebagai dorongan mental yang menggerakkan dan mengarahkan perilaku manusia termasuk perilaku belajar Dimyati dan Mudjono, 2006:80. Berdasarkan pendapat dapat disimpulkan bahwa arti motivasi adalah sesuatu yang mendorong individu untuk melakukan suatu tindakan ke arah tujuan tertentu. Jadi motivasi merupakan segala sesuatu yang menimbulkan dorongan dalam belajar. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Fungsi Motivasi Belajar

Menurut Sardiman 1986:85 ada tiga fungsi motivasi, yaitu: a. Mendorong manusia untuk berbuat, jadi sebagai penggerak yang melepaskan energi, motivasi dalam hal ini merupakan penggerak dari setiap kegiatan yang akan dilakukan. b. Menentukan arah perbuatan, yaitu ke arah tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya. c. Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan, dengan menyisihkan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat bagi tujuan tersebut.

3. Unsur-unsur Motivasi Belajar

Ada enam unsur yang mempengaruhi motivasi belajar. Unsur- unsur tersebut adalah: a. Cita-cita atau Aspirasi Siswa Setiap siswa mempunyai keinginan dalam hidupnya. Keinginan tersebut akan selalu ia perjuangkan. Keberhasilan mencapai keinginan tersebut menumbuhkan kemauan, bahkan di kemudian hari menimbulkan cita-cita dalam hidupnya. Cita-cita akan memperkuat motivasi belajar intrinsik maupaun ekstrinsik. Karena tercapainya suatu cita-cita akan mewujudkan aktualisasi diri. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI b. Kemampuan Siswa Keinginan seorang anak perlu disertai dengan kemampuan atau kecakapan mencapainya. Keberhasilan dalam mencapai keinginan tersebut akan menimbulkan kegemaran terhadap hal tersebut. Secara ringkas dapat dikatakan bahwa kemampuan akan memperkuat motivasi anak untuk melaksanakan tugas-tugas perkembangannya. c. Kondisi Siswa Kondisi siswa yang meliputi kondisi jasmani dan rohani mempengaruhi motivasi belajar. Kondisi seperti sakit, lapar atau marah akan mengganggu perhatian belajar. Sementara kondisi sehat, kenyang dan gembira akan mudah memusatkan perhatian. d. Kondisi Lingkungan Siswa Lingkungan siswa dapat berupa keadaan alam, lingkungan tempat tinggal, pergaulan sebaya dan kehidupan kemasyarakatan. Lingkungan yang aman, tenteram, tertib dan indah akan memperkuat semangat dan motivsi belajar. e. Unsur-unsur Dinamis dalam Belajar dan Pembelajaran Siswa memiliki perasaan, perhatian, kemauan, ingatan dan pikiran yang mengalami perubahan berkat pengalaman hidup. Lingkungan budaya siswa seperti surat kabar, majalah, radio, televisi dan film membangkitkan motivasi belajar siswa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI f. Upaya Guru dalam Membelajarkan Siswa Guru sebagai tenaga pendidik profesional mempunyai tugas untuk membelajarkan siswa. Guru yang tinggi semangatnya dalam membelajarkan siswa, menjadikan siswa semangat juga untuk belajar. Bahan pelajaran yang terbaru, terbaik dan disampaikan secara menarik bisa menjadikan tingginya motivasi siswa.

C. Iklim Kelas

Dokumen yang terkait

Pengaruh disiplin belajar, motivasi belajar dan kompetensi guru terhadap prestasi belajar: studi kasus siswa kelas XI SMK Bopkri 1 Yogyakarta.

0 0 187

Hubungan persepsi siswa tentang pengelolaan kelas, pemanfaatan media, dan metode pembelajaran dengan prestasi belajar akuntansi siswa : studi kasus siswa SMK Sanjaya Pakem dan YPKK 1 Gamping Yogyakarta.

0 1 222

Hubungan motivasi belajar siswa, persepsi siswa tentang kompetensi guru dan aktivitas belajar siswa dengan prestasi belajar siswa SMK jurusan Akuntansi : studi kasus SMK Negeri 1 Depok Yogyakarta.

0 6 167

Pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hubungan antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar siswa : studi kasus SMK Sanjaya Pakem Yogyakarta.

1 1 149

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar.

0 1 145

Pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap hubungan antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar siswa studi kasus SMK Sanjaya Pakem Yogyakarta

0 2 147

Hubungan antara motivasi belajar dan persepsi siswa tentang kompetensi guru dengan prestasi belajar - USD Repository

0 0 143

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR, IKLIM KELAS, DAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 188

Hubungan motivasi belajar siswa, persepsi siswa tentang kompetensi guru dan aktivitas belajar siswa dengan prestasi belajar siswa SMK jurusan Akuntansi : studi kasus SMK Negeri 1 Depok Yogyakarta - USD Repository

0 0 165

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

0 0 118