Uji Normalitas Teknik Analisis Data

dalam pengajuan hipotesis. Ukuran Efek yang digunakan dalam penelitian ini untuk menganalisis besarnya pengaruh perlakuan terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis. Dalam penelitian ini untuk mengetahui besarnya efek perlakuan digunakan ukuran efek pada rerata dengan rumus sebagai berikut: 59 Keterangan: = Nilai rata-rata terbesar antara kedua populasi. = Nilai rata-rata terkecil antara kedua populasi. = Simpangan baku gabungan kedua populasi Kriteria yang diusulkan oleh Cohen tentang besar kecilnya ukuran efek disajikan pada Tabel 4.1. Tabel 4.0 Kriteria Ukuran Efek Kriteria Tafsiran Efek kecil selisih rerata kurang dari 0,2 simpangan baku. Efek sedang selisih rerata sekitar dari 0,5 simpangan baku. Efek besar selisih rerata lebih dari dari 0,8 simpangan baku.

H. Hipotesis Statistik

Hipotesis statistik untuk pengujian hipotesis perbedaan dua rata-rata dengan uji satu pihak adalah sebagai berikut. : : Keterangan : = nilai rata-rata hasil kemampuan berpikir kreatif dengan model pembelajaran experiential learning. nilai rata-rata hasil kemampuan berpikir kreatif dengan model pembelajaran konvensional. 59 Jacob Cohen, Statistical Power Analysis For The Behavioral Sciences London: Lawrence Erlbaum Associates Publisher, 1988, h. 276. 43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data dan Analisis

Penelitian ini dilaksanakan di MTs. Negeri Pagedangan yang beralamat di Jl. Gunung Batu, Desa Cijantra, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang-Banten pada kelas VIII-1 yang berjumlah 26 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-3 yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas kontrol. Kelas VIII-1 mendapatkan pembelajaran dengan model experiential learning dan kelas VIII-3 mendapatkan pembelajaran secara konvensional. Kegiatan pembelajaran berlangsung selama 8 kali pertemuan. Materi matematika yang diajarkan adalah bangun ruang sisi datar. Kemampuan berpikir kreatif matematis diukur setelah dua kelompok diberi perlakuan berbeda kemudian diberi tes akhir post test yang sama. Sebelum tes diberikan, 6 instrumen tes berbentuk uraian diujicobakan terlebih dahulu pada siswa kelas IX-1 MTs. Negeri Pagedangan yang berjumlah 20 siswa tahun ajaran 20142015. Data dalam penelitian ini adalah data yang terkumpul dari hasil post test kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berikut ini disajikan data hasil perhitungan akhir yang diberikan kepada kedua kelas tersebut setelah pembelajaran dilaksanakan.

1. Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Kelas Eksperimen

Data hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematis kelas eksperimen yang diberikan pembelajaran dengan model experiential learning diperoleh rata-rata 62,27 dengan nilai tertinggi 88 dan nilai terendah 38. Berikut ini tabel lengkap hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematis siswa untuk kelas eksperimen.