Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Pengambilan sampel harus mengikuti teknik tertentu yang disebut teknik sampling. Teknik sampling adalah teknik yang digunakan untuk mengambil sampel dari populasi Sugiyono, 2010: 217. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara propotional random sampling. Jumlah sampel ini merupakan total keseluruhan sampel yang diambil dari jumlah seluruh siswa kelas VIII SMP N 3 Sleman. Perhitungan jumlah sampel dilakukan dengan menggunakan nomogram Harry King yang dapat dilihat pada Gambar 2. Gambar 2. Nomogram Harry King untuk Menentukan Ukuran Sampel dari Populasi Sampai 2000 Berdasarkan nomogram tersebut didapatkan jumlah sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Menurut Sugiyono 2012: 72 cara perhitungan jumlah sampelnya adalah sebagai berikut: a. Tarik garis lurus dari ukuran populasi sebesar 193 melewati tingkat kesalahan 5, maka diperoleh titik persentase sampel berada sedikit di atas angka 60. Titik itu lebih kurang 58 atau kira-kira 58 0,58. b. Kalikan 0,58 dengan jumlah populasi yaitu 193, kemudian dikalikan dengan faktor pengalinya, yaitu 1, 195 diperoleh dari taraf kepercayaan 95, sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 133,7683 yang dibulatkan menjadi 133. Setelah diketahui jumlah sampel yang diambil yaitu sebanyak 133, selanjutnya dilakukan perhitungan sampel pada setiap kelasnya. Perhitungan sampel pada setiap kelasnya menggunakan propotional random sampling. Pada perhitungan sampel ini, dikehendaki dalam setiap kelas memiliki porsi yang seimbang untuk menjadi sampel. Berikut adalah perhitungan sampel menurut Sugiyono 2012: 73 untuk setiap kelasnya Kelas VIII A = 9 x = Kelas VIII B = 9 x = Kelas VIII C = 9 x = Kelas VIII D = 9 x = Kelas VIII E = 9 x = Kelas VIII F = 9 x = Dari penghitungan jumlah sampel di atas, diketahui bahwa sampel dalam setiap kelas reguler sebanyak 22 siswa dan 23 siswa untuk kelas olahraga KKO apabila dijumlahkan akan berjumlah 133 siswa sesuai dengan perhitungan menggunakan monogram Harry King sebelumnya.

F. Metode Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian

1. Metode Pengumpulan Data

a. Kuesioner

Suharsimi Arikunto 2010: 194 menyatakan bahwa kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dan responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yan ia ketahui. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket yang telah disediakan pilihan jawaban atau disebut juga angket tertutup. Angket ini digunakan untuk memperoleh data tentang tingkat kesulitan belajar siswa dari segi internal dan eksternal pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas VIII di SMP N 3 Sleman. Penelitian ini menghasilkan data kuantitatif. Oleh karena itu jawaban pada angket akan memperoleh skor. Penskoran yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan skala likert yang telah dimodifikasi menjadi empat pilihan jawaban untuk mengukur variabel minat, motivasi, kesiapan, metode mengajar, interaksi guru dengan siswa, media pembelajaran dan faktor masyarakat. Skor yang

Dokumen yang terkait

FAKTOR FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SMP NEGERI 1 SECANG TAHUN AJARAN 2014 2015

2 28 107

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Keteram

0 3 15

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Ketera

0 3 18

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi Siswa Kelas VIII di SMP N 1 Ungaran.

0 0 1

(ABSTRAK) FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR DALAM MENGIKUTI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN TATA BUSANA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 UNGARAN.

0 0 2

FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR DALAM MENGIKUTI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN TATA BUSANA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 UNGARAN.

1 3 126

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Mata Pelajaran Pengetahuan Sosial Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 0 122

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Mata Pelajaran Pengetahuan Sosial Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 0 1

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Mata Pelajaran IPS Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 36 Semarang Tahun 2005/2006.

0 0 2

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA BIOLOGI KELAS VIII SMP NEGERI 4 PONTIANAK SKRIPSI

0 0 23