Menghitung Skor Faktor Kesulitan Belajar Pengkategorian Skor Kesulitan Belajar Siswa

Tabel 24. Distribusi Frekuensi Kesulitan Belajar Siswa Faktor Minat Minat Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Sangat Rendah 33 – 40 49 36,8 Rendah 25 – 32 77 57,9 Tinggi 17 – 24 6 4,5 Sangat Tinggi 9 – 16 1 0,8 Total 133 100,0 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2016 Berdasarkan tabel distribusi frekuensi di atas, dapat diketahui sebagian besar siswa mengalami kesulitan belajar rendah. Berdasarkan data yang diperoleh dapat dilihat bahwa sebanyak 77 siswa atau 57,9 siswa memiliki kesulitan belajar yang rendah dilihat dari faktor minat. Sedangkan 49 siswa atau sebesar 36,8 siswa dikategorikan dalam kesulitan belajar yang sangat rendah. Hanya terdapat 6 siswa yang kesulitan belajarnya tinggi dan 1 atau sebesar 0,8 siswa yang dikategorikan kesulitan belajarnya sangat tinggi. Berdasarkan penjelasan di atas dapat digambarkan dengan grafik distribusi frekuensi di bawah ini: Gambar 3. Distribusi Frekuensi Kesulitan Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Ditinjau Dari Faktor Minat 49 77 6 1 20 40 60 80 100 Sangat Rendah Rendah Tinggi Sangat Tinggi F re ku e n si Kategori Kesulitan Belajar Siswa Minat

b. Kesulitan Belajar Siswa Faktor Motivasi

Keadaan kesulitan belajar faktor internal dilihat dari segi motivasi, diperoleh rata-rata skor sebesar 385. Hasil analisis butir item kesulitan belajar siswa faktor motivasi dapat dilihat pada Tabel 25. Tabel 25. Analisis Butir Item Kesulitan Belajar Siswa Faktor Motivasi No. Item Frekuensi Skor Tiap Item Jumlah Skor Skor Maksimal 4 3 2 1 10 46 57 30 415 532 11. 26 51 53 3 366 532 12. 35 53 45 389 532 13. 71 42 18 2 448 532 14. 30 58 41 4 380 532 15. 29 63 38 3 384 532 16. 20 37 69 7 336 532 17. 28 46 53 6 362 532 Jumlah 3080 4256 Rata-rata = Sumber: Data Primer yang Diolah, 2016 Berdasarkan rata-rata skor perolehan pada Tabel 25, dapat diketahui bahwa kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran IPS tergolong rendah. Skor tertinggi adalah pada item pertanyaan nomor 13 yaitu sebesar 448 dengan indikator ulet menghadapi kesulitan yang berbunyi “apabila nilai pada mata pelajaran IPS saya jelek, saya akan t erus rajin belajar agar nilai saya menjadi lebih baik”. Perolehan skor terendah adalah item pertanyaan nomor 16 yaitu sebesar 336 dengan indikator cepat bosan pada tugas rutin yang berbunyi “saya merasa senang apabila mendapat tugas dari guru”. Untuk mendapatkan gambaran atau deskripsi yang lebih jelas hasil penelitian tentang kesulitan belajar siswa dilihat dari faktor motivasi disajikan pada Tabel 26. Tabel 26. Distribusi Frekuensi Kesulitan Belajar Siswa Faktor Motivasi Motivasi Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Sangat Rendah 29 – 35 49 36,8 Rendah 22 – 28 69 51,9 Tinggi 15 – 21 15 11,3 Sangat Tinggi 8 – 14 0,0 Total 133 100,0 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2016 Berdasarkan tabel distribusi frekuensi di atas, dapat diketahui sebagian besar siswa mengalami kesulitan belajar yang rendah. Berdasarkan data yang diperoleh dapat dilihat bahwa sebanyak 69 siswa atau 51,9 siswa kesulitan belajarnya rendah dalam mengikuti pembelajaran IPS dilihat dari segi motivasi. Sedangkan 49 siswa atau sebesar 36,8 siswa kesulitan belajar dalam mengikuti pembelajaran IPS tergolong sangat rendah. Hanya terdapat 15 siswa atau sebesar 11,3 siswa yang dikategorikan tinggi dan 0 atau sebesar 0,0 siswa dengan kesulitan belajar sangat tinggi . Berdasarkan penjelasan di atas dapat digambarkan dengan grafik distribusi frekuensi di bawah ini: Gambar 4. Distribusi Frekuensi Tentang Kesulitan Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Ditinjau Dari Faktor Motivasi

c. Kesulitan Belajar Siswa Faktor Kesiapan

Keadaan kesulitan belajar faktor internal dilihat dari segi kesiapan, diperoleh rata-rata skor sebesar 376. Hasil analisis butir item kesulitan belajar siswa faktor motivasi dapat dilihat pada Tabel 27. Tabel 27. Analisis Butir Item Kesulitan Belajar Siswa Faktor Kesiapan No. Item Frekuensi Skor Tiap Item Jumlah Skor Skor Maksimal 4 3 2 1 18. 68 49 13 3 448 532 19. 24 39 65 5 348 532 20. 27 57 47 2 375 532 21. 21 54 57 1 361 532 22. 53 49 28 3 418 532 23. 10 45 70 8 323 532 24. 23 55 50 5 362 532 Jumlah 2635 3724 Rata-rata = Sumber: Data Primer yang Diolah, 2016 49 69 15 10 20 30 40 50 60 70 80 Sangat Rendah Rendah Tinggi Sangat Tinggi F re ku e n si Kategori Kesulitan Belajar Siswa Motivasi Berdasarkan rata-rata skor perolehan pada Tabel 27, dapat diketahui kesulitan belajar siswa dalam belajar IPS tergolong rendah. Skor tertinggi adalah pada item pertanyaan nomor 18 yaitu sebesar 448 dengan indikator siap jasmani dan rohani yang berbunyi “kondisi fisik saya mengganggu pada saat pelajaran IPS”. Perolehan skor terendah adalah item pertanyaan nomor 23 yaitu sebesar 323 dengan indikator paham pelajaran sebelumnya yang berbunyi “saya mengulang untuk mempelajari pelajaran IPS yang diberikan guru pada pertemuan sebelumnya”. Untuk mendapatkan gambaran atau deskripsi yang lebih jelas hasil penelitian tentang kesulitan belajar siswa dilihat dari faktor kesiapan disajikan pada Tabel 28. Tabel 28. Distribusi Frekuensi Kesulitan Belajar Siswa Faktor Kesiapan Kategori Kesiapan Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Sangat Rendah 25 – 30 40 30,1 Rendah 19 – 24 84 63,2 Tinggi 13 – 18 8 6,0 Sangat Tinggi 7 – 12 1 0,8 Total 133 100,0 Sumber: Data Primer yang Diolah,2016 Berdasarkan Tabel 28 di atas, dapat diketahui bahwa kesulitan belajar yang dialami sebagian besar siswa tergolong rendah. Berdasarkan data yang diperoleh dapat dilihat bahwa sebanyak 84 siswa atau 63,2 siswa berada pada kesulitan belajar yang rendah dalam mengikuti pembelajaran IPS dilihat dari segi kesiapan. Sedangkan 40 siswa atau sebesar 30,1 siswa berada pada kesulitan

Dokumen yang terkait

FAKTOR FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SMP NEGERI 1 SECANG TAHUN AJARAN 2014 2015

2 28 107

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Keteram

0 3 15

KEMAMPUAN BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT BELAJAR Kemampuan Belajar Siswa Kelas Viii Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Siswa Tentang Ketera

0 3 18

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi Siswa Kelas VIII di SMP N 1 Ungaran.

0 0 1

(ABSTRAK) FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR DALAM MENGIKUTI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN TATA BUSANA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 UNGARAN.

0 0 2

FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR DALAM MENGIKUTI MATA PELAJARAN KETERAMPILAN TATA BUSANA KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 UNGARAN.

1 3 126

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Mata Pelajaran Pengetahuan Sosial Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 0 122

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Mata Pelajaran Pengetahuan Sosial Siswa Kelas VIII SMP Negeri 22 Semarang Tahun Ajaran 2005/2006.

0 0 1

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Mata Pelajaran IPS Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 36 Semarang Tahun 2005/2006.

0 0 2

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA BIOLOGI KELAS VIII SMP NEGERI 4 PONTIANAK SKRIPSI

0 0 23