Lokasi dan Waktu Penelitian Analisis Data Kerangka Operasional Aplikasi Prosedur Perawatan Prostodontik pada Praktik Dokter Gigi Umum

mengalikasikan perawatan GTSL 3. Prosedur Perawatan GTC Prosedur yang diaplikasikan oleh dokter gigi terhadap pasien di ruang praktik dalam melaksanakan perawatan GTC dikategorikan menjadi mengaplikasikan prosedur perawatan GTC dan tidak mengalikasikan perawatan GTC Skala nominal Kuesioner Tabel 3. Definisi operasional variabel terkendali No Variabel Terkendali Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur 1. Peneliti Orang yang melakukan penelitian - - 2. Alat ukur yang sama Kuesioner - - Tabel 4. Definisi operasional variabel tidak terkendali No Variabel Tidak Terkendali Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur 1. Kejujuran Kejujuran responden dalam menjawab pertanyaan - -

3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian dilakukan di Kota Medan. Waktu penelitian yaitu dimulai bulan Juni-Juli 2013.

3.7 Prosedur Penelitian

3.7.1 Alat dan Bahan Penelitian

3.7.1.1 Alat Penelitian 1. Alat tulis

2. Alat pengolahan data yaitu komputer dan kalkulator.

3.7.1.2 Bahan Penelitian

Lembar kuesioner

3.7.2 Cara Penelitian

1. Peneliti mengurus surat pengantar untuk izin penelitian dari Fakultas Kedokteran Gigi USU, Komisi Etik Penelitian Bidang Kesehatan, dan Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Medan. 2. Setelah memperoleh surat izin melakukan penelitian, peneliti memulai penelitian dengan mengunjungi praktik dokter gigi umum yang menjadi responden untuk melakukan wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner. 3. Sebelum memulai wawancara, peneliti memberi penjelasan mengenai penelitian yang akan dilakukan, kemudian membagikan surat pernyataan kesediaan menjadi subjek penelitian informed consent kepada responden. 4. Peneliti memberikan kuesioner, kemudian responden mengisi kuesioner tersebut untuk memperoleh data yang diperlukan 5. Setelah data diperoleh, maka dilakukan tabulasi data dengan menggelompokkan data ke dalam tabel frekuensi dan melakukan coding data. Data diolah dengan bantuan komputer. Setelah mendapat hasil pengolahan data, peneliti membuat laporan dan menarik kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan

3.8 Analisis Data

Pada pengolahan data dilakukan proses editing. Data yang terkumpul dikoreksi ketepatan dan dilanjutkan dengan pengkodean. Setelah itu, data diolah menggunakan program komputer. Selanjutnya, dilakukan analisis data dengan melihat persentase data yang terkumpul dan disajikan dalam tabel-tabel distribusi frekuensi. 31

3.9 Kerangka Operasional Aplikasi Prosedur Perawatan Prostodontik pada Praktik Dokter Gigi Umum

di Kota Medan Hasil Data Analisis Data Kesimpulan Pengisian Kuesioner Wawancara Responden Surat Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Dokter Gigi Umum yang Melakukan Praktik di Kota Medan Observasi Penetapan Jumlah Sampel Responden Penelitian Seleksi SampelResponden Berdasarkan Kriteria yang telah ditetapkan Peneliti Mendatangi Praktik Dokter Gigi yang Menjadi Responden

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Karakteristik Dokter Gigi Umum yang Mengaplikasikan Perawatan Prostodontik di Kota Medan

Pada penelitian ini, dokter gigi umum yang mengaplikasikan perawatan prostodontik di Kota Medan dikelompokkan menjadi lima karakteristik, yaitu jenis kelamin, usia, lama praktik, tamatan universitas dan tahun tamat. Berdasarkan jenis kelamin, jumlah dokter gigi yang mengaplikasikan perawatan prostodontik yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 7 responden 17,5 sedangkan yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 33 responden 82,5. Berdasarkan usia dibagi menjadi 4 kelompok usia yaitu, kelompok pertama usia 26-35 tahun sebanyak 19 responden 47,5, kelompok kedua usia 36-45 tahun sebanyak 14 responden 35, kelompok ketiga usia 46-55 tahun sebanyak 5 responden 12,5 dan kelompok keempat usia 56-65 tahun sebanyak 2 responden 5. Dari dua karakteristik ini terlihat bahwa responden yang menjadi sampel terbesar adalah responden perempuan dan terdapat pada usia 26-35 tahun. Untuk karakteristik lama praktik, dokter gigi yang mengaplikasikan perawatan prostodontik dikelompokkan menjadi 4 kelompok yaitu, kelompok pertama lama praktik ≤ 10 tahun berjumlah 27 responden 67,5, kelompok kedua lama praktik 11-20 tahun 11 responden 27,5, kelompok ketiga lama praktik 21-29 tahun 1 responden 2,5 dan kelompok keempat lama praktik 30 tahun 1 responden 2,5. Berdasarkan tamatan universitas, responden terbesar terdapat pada tamatan Universitas Sumatera Utara USU sebanyak 33 responden 82,5 dan selain tamatan Universitas Sumatera Utara Non USU sebanyak 7 responden 17,5. Sedangkan berdasarkan tahun tamat, responden dengan tahun tamat ≤ 2006 berjumlah 26 responden 65 dan responden dengan tahun tamat ≥ 2006 berjumlah 14 respoden 35. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa responden yang menjadi sampel terbesar dalam penelitian ini adalah dokter gigi umum dengan lama praktik