Indikator Gaya Belajar Tinjauan tentang Gaya Belajar

Lingkungan sekolah memegang peranan penting bagi perkembangan belajar siswanya. Hal ini dapat dilihat dari keadaan sekolah tempat belajar yang banyak dengan aktifitas belajar, kualitas guru dan metode mengajar guru yang sudah baik dan sudah sesuai dengan kurikulum dengan kemampuan anak, sekolah memiliki sarana dan prasarana yang memadai dan terkelola dengan baik, dan mematuhi peraturan yang ada di sekolah, maka dengan begitu akan mempengaruhi prestasi belajar siswa tersebut. Semakin baik lingkungan sekolah, maka akan semakin baik pula prestasi belajar Ekonomi yang diperoleh siswa tersebut. 3. Pengaruh pemanfaatan gaya belajar siswa terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas XI IPS di MAN Tempel. Gaya belajar merupakan cara yang paling disukai oleh siswa dalam menerima informasi dan mengembangkan keterampilan baru dalam proses pembelajaran sehingga siswa mampu menangkap dan memahami materi yang dipelajari dengan baik. Gaya belajar terdiri dari gaya belajar visual, gaya belajar auditorial, dan gaya belajar taktual. Siswa dapat memilih gaya belajar yang dirasa paling nyaman dan sesuai sehingga dapat menyerap dan memahami materi dengan baik. Pemilihan gaya belajar untuk mata pelajaran Ekonomi yang sesuai membuat siswa dapat menyerap materi pembelajaran dengan baik sehingga prestasi belajar Ekonomi yang diperoleh maksimal. Sebaliknya, jika siswa memilih gaya belajar yang kurang sesuai maka akan berdampak pada prestasi belajar Ekonomi yang diperoleh kurang maksimal. 4. Pengaruh pendapatan orang tua, lingkungan sekolah, dan pemanfaatan gaya belajar secara bersama – sama terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas XI MAN Tempel. Pendapatan orang tua memberikan kontribusi terhadap sumber belajar siswa. Hal tersebut berdasarkan asumsi bahwa seorang siswa yang pendapatan atau keadaan ekonomi orang tuanya tinggi dan berdaya beli tinggi maka akan lebih heterogen sumber belajarnya. Sebaliknya, seorang siswa yang pendapatan atau keadaan ekonomi orang tuanya rendah cenderung kurang dapat memenuhi kebutuhan belajarnya. Faktor eksternal lain yang mempengaruhi prestasi belajar Ekonomi siswa adalah lingkungan sekolah. Dimana lingkungan sekolah yang banyak akan aktifitas belajar, memiliki sarana dan prasarana yang memadai dan terkelola dengan baik, maka akan mempengaruhi prestasi belajar siswa tersebut. Semakin baik lingkungan sekolah, maka akan semakin baik pula prestasi belajar Ekonomi yang diperoleh siswa tersebut. Gaya belajar merupakan faktor internal yang mempengaruhi prestasi belajar Ekonomi siswa. Setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda – beda sesuai dengan kebutuhan dan karakternya. Pemilihan gaya belajar yang sesuai membuat siswa lebih mudah dalam memahami dan menyerap setiap materi yang dipelajarinya. Siswa mampu memperoleh prestasi belajar Ekonomi yang maksimal ketika ia memilih gaya belajar yang sesuai untuk mata pelajaran Ekonomi. Berdasarkan kerangka berpikir di atas, maka dapat digambarkan alur berpikir sebagai berikut: Keterangan: X 1 : Variabel Pendapatan Orang Tua variabel bebas 1 X 2 : Variabel Lingkungan Sekolah variabel bebas 2 X 3 : Variabel Pemanfaatan Gaya Belajar variabel bebas 3 Y : Variabel Prestasi Belajar variabel terikat : Pengaruh Pendapatan Orang Tua, Lingkungan Sekolah dan Pemanfaatan Gaya Belajar terhadap Prestasi Belajar Ekonomi secara sendiri – sendiri. : Pengaruh Pendapatan Orang Tua, Lingkungan Sekolah dan Pemanfaatan Gaya Belajar terhadap Prestasi Belajar Ekonomi secara bersama – sama. X 1 Y Gambar 1 Alur Berpikir X 2 X 2

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25