30
Selain itu untuk ikut menjaga keberlangsungan populasi kepah maka mitra 1 dan 2 sepakat ikut berperan serta melakukan mangrovisasi sepanjang pantai lokasi mitra. Hal ini
dilakukan untuk menjaga ketersediaan bahan baku di lokasi mitra.
2. Diversifikasi produk olahan makanan berbasis daging kepah dan diversifikasi kerajinan tangan berbasis cangkang kepah
Diversifikasi produk olahan makanan berbasis daging kepah berupa kerupuk, keripik, abon dan dendeng. Produk diversifikasi kerajinan tangan berbasis cangkang kepah berupa
hiasan dinding, ornamen ruang tamu dan bioadsorben untuk penjernihan air. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelatihan diversifikasi produk, Tim IbM akan
membuat bahan evaluasi dengan membandingkan kondisi awal sebelum kegiatan dan akhir sesudah kegiatan.
3. Mangrovisasi
Kegiatan ini untuk menjaga keberlangsungan kepah sehingga dapat menjaga ketersediaan bahan baku di lokasi mitra. Mangrovisasi melibatkan masyarakat sekitar mitra
dan pemerintah desa setempat sehingga dapat menstimulus peningkatan kualitas kebersamaan dan wirausaha melalui program-program IbM ini.
a. Mangrovisasi didukung oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mempawah
dengan pemberian bibit mangrove.. b.
Mangrovisasi memerlukan kerjasama yang baik karena perlu dijaga kelestariannya. Penjagaan dan pemeliharaan disepakati bersama menjadi tanggungjawab desa karena
hutan mangrove ini memberikan efek positif bagi lingkungan dan penduduk. Kesepakatan terdiri atas :
1. Pengaturan pembibitan
2. Pengaturan pemeliharaan
3. Pengaturan pengambilan kayunya untuk kepentingan ekonomis dengan
perhitungan kelestarian mangrove
4. Memberikan pelatihan tentang permodalan dan mengenalkan dengan
stakeholder
yang tertarik dengan potensi kepah
Tim IbM bekerjasama dengan Bank BRI memberikan pelatihan permodalan dan mengajak Bank BRI untuk berpartsispasi aktif meningkatkan permodalan para penjual
kepah. Pelatihan dan forum diskusi intensif dilakukan sebulan sekali kegiatan.
Yogyakarta, 30 November 2016
31
HASIL DAN PEMBAHASAN Persiapan Program IbM Penjuah Kepah
Persiapan pelaksanaan program IbM dilakukan dengan melaksanakan koordinasi antara Tim IbM Universitas Tanjungpura dengan pihak mitra I dan II yaitu penjual kepah di Desa
Peniti, Kabupaten Mempawah. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan penyelesaian adminitrasi berupa pemberitahuan secara resmi kepada pihak aparat Desa Peniti untuk izin pelaksanaan
kegiatan ini. Selain itu kegiatan ini juga diketahui oleh masyarakat di sekitar Mitra I dan II agar berdampak luas bagi pengembangan penjualan kepah.
Gambar 1. Persiapan Tim IbM Universitas Tanjungpura
Program Mangrovisasi