Observasi Refleksi Siklus Ketiga

91 91 2 Guru meminta setiap kelompok membuat cerita narasi sederhana dari video tersebut; 3 Setiap kelompok membuat cerita narasi sederhana dari video tersebut. h. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok independent reading 1 Guru memilih satu hasil terbaik dari siswa untuk di presentasikan; 2 Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok; 3 Guru meminta tanggapan dari siswa lain mengenai hasil diskusi yang disampaikan; 4 guru perlu memberikan arahan kepada siswa untuk mendengarkan kelompok yang sedang menyampaikan hasil diskusi; 5 guru memberikan beberapa masukan terhadap hasil pemaparan diskusi yang disampaikan. i. Siswa mengerjakan evaluasi Independent writing kegiatan penutup 1 Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran yang dilakukan; 2 Siswa mengerjakan evaluasi berupa menulis karangan berdasarkan video; 3 Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam;

3.4.3.3 Observasi

Selama penelitian berlangsung peneliti bersama kolaborasi melakukan pengamatan terhadap siswa dalam kegiatan pembelajaran. a. Lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran yang meliputi aktivitas guru, materi pembelajaran yang disajikan guru serta penguasaaan materi guru, dan pemanfaatan media pembelajaran yang 92 digunakan dan perilaku guru selama pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi keterampilan menulis narasi melalui model pembelajaran Whole Language dengan media Audiovisual. b. Lembar observasi aktivitas siswa untuk mengamati tingkah laku siswa dan kegiatan yang dilakukan siswa selama pembelajaran berlangsung. Aspek-aspek yang dinilai adalah hasil pekerjaan tugas siswa serta perilaku siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi keterampilan menulis narasi melalui model pembelajaran Whole Language dengan media Audiovisual.

3.4.3.4 Refleksi

Pelaksanaan pembelajaran pada siklus III sudah sangat baik, tapi pembelajaran pada siklus III masih memiliki kelemahan. Guru pada pembelajaran siklus III masih belum memindahkan giliran dalam menjawab sebuah soal. Hal ini menyebabkan masih ada siswa yang kurang aktif merespon pertanyaan dari guru. Namun hal ini tidak terlalu mempengaruhi karena guru telah memancing siswa dengan pertanyaan-pertanyaan secara klasikal dan hal tersebut akan membuat siswa yang ada dikelas memperhatikan dan mendengarkan dalam penyampaian hasil diskusi kelompok. Berdasarkan refleksi yang telah dilakukan, pembelajaran pada siklus III menunjukan peningkatan dari siklus sebelumnya. Selain itu, walaupun pembelajaran pada siklus III masih memiliki kelemahan tetapi pembelajaran siklus III termasuk dalam kategori sangat baik dari hasil keterampilan menulis narasi, 93 93 keterampilan guru dan aktivitas siswa. Semua kategori yang ditetapkan telah terpenuhi maka siklus dihentikan pada siklus III. 3.5 Data dan Teknik Pengumpulan Data 3.5.1 Sumber Data Sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data diperoleh Arikunto, 2010: 172

3.5.1.1 Siswa

Sumber data diperoleh dari siswa kelas V SDN Sekaran 02 Semarang. Hasil pengamatan diperoleh dari aktivitas siswa melalui observasi, keterampilan menulis narasi siswa melalui tes, pendapat siswa melalui wawancara selama pelaksanaan siklus pertama sampai siklus ketiga.

3.5.1.2 Guru

Sumber data guru berasal dari keterampilan guru melalui lembar observasi dan pendapat guru melaui wawancara selama pembelajaran melalui model pemelajaran Whole Language berbantu media Audiovisual

3.5.1.3 Data dokumen

Sumber data dokumen berupa catatan lapangan, lembar observasi, lembar wawancara dan data awal nilai hasil tes sebelum dilakukan tindakan.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION (DI) DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

1 11 296

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

3 21 216

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI TEKNIK AKROSTIK DENGAN MEDIA LAGU PADA SISWA KELAS V SDN GAJAHMUNGKUR 02 SEMARANG

2 26 248

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN MELALUI MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN SUKOREJO 02 SEMARANG

0 19 225

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN BRINGIN 02 KOTA SEMARANG

0 2 348

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 02 SEMARANG

1 20 370

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE DENGAN MEDIA KARTU KATA PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02

0 13 246

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS III SDN MANGKANG KULON 02

0 8 231

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL CTL BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN SEKARAN 02 KOTA SEMARANG

1 7 260