127
4.1.2.1. Perencanaan Siklus II
Perencanaan yang dilakukan pada siklus II adalah perbaikan pembelajaran yang telah dilakukan pada siklus I. Tahap perencanaan dalam siklus II meliputi
kegaitan-kegiatan: 1 penyusunan RPP sesuai KD 8.1 dan dengan materi pola dalam menulis narasi; 2 persiapan sumber berupa buku atau bahan ajar lain; 3
persiapan media pembelajaran berupa video beserta perlengkapannya LCD projector, roll kabel, layar LCD, laptop, perlengkapan speaker; 3 persiapan
lembar kerja siswa; 4 persiapan alat evaluasi berupa tes tertulis; dan 5 Menyiapkan lembar observasi dan angket.
Tujuan perbaikan pada siklus II adalah meningkatkan keterampilan menulis narasi, keterampilan guru dan aktivitas siswa dengan memfokuskan indikator
keterampilan guru dalam mengelola kelas, membimbing diskusi, bertanya dan memberi penguatan. Begitu juga dengan aktivitas siswa pada sub indikator
menjawab pertanyaan yang diberikan guru dan pada sub indikator mempresentasikan hasil tulisan.
Skenario perbaikan pada siklus II adalah menerapkan model pembelajaran Whole Language dengan media Audiovisual dimana pada sintak guru memberikan
komentar mengenai kesalahan siswa dalam penulisan. Membimbing diskusi dengan cara guru memberikan reward kepada setiap kelompok agar tetap tertib saat
berkelompok dan memindahkan giliran membaca pada lebih banyak siswa. Keterampilan guru dalam bertanya dan aktivitas siswa dalam indikator menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru dengan cara guru memberikan waktu anak untuk berpikir dan keterampilan guru dalam memberi penguatan dan aktivitas siswa
dalam sub indikator mempresentasikan hasil tulisan dengan cara guru meminta tanggapan kepada siswa lain mengenai hasil diskusi yang dipresentasikan oleh
kelompok yang ditunjuk
4.1.2.2. Pelaksanaan Siklus II
Siklus II dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 25 Maret 2015. Siswa yang hadir pada pelaksanaan pembelajaran pada siklus II sebanyak 28. Guru yang
mengajar pada pembelajaran siklus II adalah peneliti, sedangkan guru kelas V bertindak sebagai observer yang dibantu oleh satu teman peneliti. Kegiatan
pembelajaran pada siklus II dilaksanakan dalam 9 tahap, yakni: 1 mempersiapkan bahan pembelajaran dan media pembelajaran video; 2 guru membacakan cerita
dengan suara keras reading aloud; 3 siswa diminta menulis karangan bebas jurnal writing; 4 siswa membaca dalam hati tulisan sustained silent reading;
5 siswa membaca bacaan yang diberikan guru secara berkelompok shared reading; 6 guru mengajukan beberapa pertanyaan mengenai wawasan teks
guided reading; 7 guru memutarkan video kemudian siswa secara berkelompok membuat narasi guided writing; 8 siswa mempresentasikan hasil tulisan
independent reading; 9 evaluasi independent writing.
4.1.2.2.1. Kegiatan Awal
Kegiatan awal berlangsung selama ±5 menit. Guru pada kegiatan awal mempersiapkan perlengkapan yang mendukung pembelajaran seperti video,
perangkat laptop, roll kabel, perangkat speaker, lembar observasi, lembar catatan
129 lapangan, lembar LKS, lembar evaluasi, dan perangkat LCD. Setelah persiapan
tersebut, guru membuka pembelajaran dengan mengucap salam dan mengajak siswa untuk berdo’a, serta presensi dan apersepsi. Apersepsi dilakukan untuk
memancing keingintahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari. Guru setelah melakukan apersepsi dengan menanyakan materi yang telah di
pelajari siswa untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan awal siswa tentang materi yang akan dipelajari. Tujuan pembelajaran dan materi ajar secara umum juga
disampaikan pada kegiatan awal ini untuk memotivasi siswa dalam belajar emotional activities.
4.1.2.2.2. Kegiatan Inti
Kegiatan inti berlangsung selama ±50 menit. Guru pada kegiatan inti memulai dengan membacakan sebuah cerita pengalaman yang berjudul “Mbok
Inah” dengan suara yang keras untuk menunjukkan bagaimana cara membaca yang baik, cerita tersebut menunjukkan sebagai contoh narasi listening activities. Guru
kemudian menjelaskan mengenai pola dalam karangan narasi. Setelah siswa mendengarkan siswa diminta untuk membuat karangan tentang pengalaman yang
pernah dilakukan untuk memancing imajinasi siswa dalam menulis writing
activities. Guru memberikan koreksi kepada beberapa tulisan siswa untuk diberikan pembenaran.
Setelah selesai guru membacakan contoh cerita untuk dikoreksi bersama-sama., kemudian tulisan dikembalikan kepada siswa untuk
dibaca dalm hati dan memberikan beberapa pembenaran atas tulisannya motor activities. Siswa membentuk menjadi kelompok lalu guru memberikan sebuah
bacaan kepada setiap kelompok, lalu guru memberikan reward kepada siswa agar siswa tidak gaduh.
Kemudian siswa diminta untuk membaca bergilliran sesuai dengan perintah guru motor activities. Guru memberikan beberapa
pertanyaan dari bacaan yang diberikan untuk mengetahui pemahaman siswa, guru memberikan waktu kepada anak untuk berfikir dalam memjawab pertanyaan
oral activities. Kemudian guru memutarkan video sebagai acuan dalam menulis siswa, guru melakukan bimbingan dalam menentukan bagian-bagian dari narasi
sambil siswa menulis secara berkelompok visual activities. Secara berkelompok
siswa mempresentasikan hasil tulisannya. Lalu guru meminta tanggapan dari siswa lain mengenai hasil diskusi yang disampaikan
emosional activities. 4.1.2.2.3.
Kegiatan Akhir Kegiatan akhir berlangsung selama ±15 menit. Kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada kegiatan akhir ini adalah guru menanyakan pada siswa apakah siswa sudah memahami materi yang baru saja dipelajari. Siswa yang belum paham
tentang materi tertentu, diberi kesempatan untuk menanyakan materi yang belum dipahaminya.
Kemudian, guru pada penghujung proses pembelajaran melakukan evaluasi dengan siswa diminta untuk menulis narasi berdasarkan video. Setelah siswa selesai
mengerjakan evaluasi guru menyimpulkan pembelajaran, guru menutup pembelajaran dengan mengucap salam mental activities.
131
4.1.2.3. Observasi Siklus II