2010 dan Widagdo 2014 menyimpulkan bahwa Dewan Komisaris berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Dewan komisaris diukur
dengan menggunakan indikator jumlah rapat dewan komisaris suatu perusahaan dalam satu tahun.
b. Dewan Direksi
Direksi sebagai organ perusahaan bertugas dan bertanggungjawab secara kolegial dalam mengelola perusahaan. Board size atau ukuran
dewan direksi adalah jumlah dewan direksi dalam perusahaan, semakin banyak dewan dalam perusahaan akan memberikan suatu bentuk
pengawasan terhadap kinerja perusahaan yang semakin lebih baik, dengan kinerja perusahaan yang baik dan terkontrol, maka akan
menghasilkan profitabilitas yang baik dan nantinya akan dapat meningkatkan harga saham perusahaan dan kinerja perusahaan pun juga
akan ikut meningkat
.
3
Penelitian yang dilakukan oleh Suranta dan Machfoedz 2003 merupakan penelitian yang menguji pengaruh ukuran dewan direksi
terhadap kinerja perusahaan, dimana pada penelitian ini disimpullkan bahwa ukuran dewan direksi menunjukkan pengaruh positif terhadap
kinerja perusahaan. Jumlah anggota direksi disesuaikan dengan kompleksitas perusahaan dengan tetap memperhatikan efektifitas dalam
3
Dwi Novi Kusumawati dan Ba mbang Riyanto LS .” Corporate Governance dan Kinerja:
Analisis Compliance Reporting dan Struktur Dewan terhadap Kinerja”, Simposium Nasional Akuntansi SNA VIII Solo. 2005.
pengambilan keputusan secara efektif, tepat dan cepat serta bertindak independen. Dewan direksi diukur dengan jumlah anggota dewan direksi
dalam suatu perusahaan.
c. Dewan Komisaris Independen
Komisaris independen adalah anggota dewan komisaris yang tidak terafiliasi dengan manajemen, anggota dewan komisaris lainnya dan
pemegang saham pengendali, serta bebas dari hubungan bisnis atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk
bertindak independen atau bertindak semata- mata demi kepentingan perusahaan.
Proporsi dewan komisaris yang berasal dari luar perusahaan atau komisaris independen juga mempengaruhi kinerja perusahaan yang
bertindak sebagai penengah dalam perselisihan yang terjadi diantara para manajer internal dan mengawasi kebijakan manajemen serta memberikan
nasihat kepada manajemen. Komisaris independen merupakan posisi terbaik untuk melaksanakan fungsi monitoring agar tercipta perusahaan
yang Good Corporate Governance. Semakin tinggi perwakilan dari outsider director komisaris independen, maka semakin tinggi
independensi dan efektivitas corporate board sehingga dapat
meningkatkan kinerja perusahaan.
4
4
Nuswandari Cahyani, “Pengaruh Corporate Governance Perception Index terhadap Kinerja
Perusahaan p ada Perusahaan Manufaktur”, Vol. 16. No. 2, September, 2009, hal: 70-84.