RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
III-25
3.2.2.3
Arah Kebijakan Pembiayaan Daerah
Pembiayaan adalah transaksi keuangan daerah yang dimaksudkan untuk menutup selisih antara pendapatan daerah dan
belanja daerah,
ketika terjadi
defisit anggaran.
Sumber pembiayaan dapat berasal dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Tahun Lalu, hasil penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan piutang daerah.
Sedangkan pengeluaran pembiayaan terdiri dari penyertaan modal pemerintah daerah dan pembayaran pokok utang.
Apabila pendapatan daerah lebih kecil daripada belanja daerah, maka terjadi defisit belanja, dan harus ditutupi dengan
penerimaan daerah yang bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu Silpa; Pencairan dana cadangan; Hasil
penjualan kekayaan
daerah yang
dipisahkan; Penerimaan
pinjaman daerah; Penerimaan kembali pemberian pinjaman; dan penerimaan piutang daerah. Sebaliknya, jika pendapatan daerah
lebih besar daripada belanja daerah, maka terjadi surplus, dan harus digunakan untuk pengeluaran daerah yang diutamakan
untuk membayar pokok utang, penyertaan modal investasi daerah, danatau pemberian peningkatan jaminan sosial. Realisasi
pembiayaan daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun sebelumnya, Target Tahun 2016, dan Proyeksi Tahun 2017 dapat dilihat sebagai
berikut :
Tabel 3.10 Realisasi dan ProyeksiTarget Pembiayaan Daerah
Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013-2017
No. Jenis Penerimaan
dan Pembiayaan Daerah
Jumlah Realisasi
Anggaran Tahun 2013
Realisasi Anggaran
tahun 2014 Realisasi
Anggaran tahun 2015
Target Tahun Berjalan
2016 Proyeksi
Target Tahun 2017
3.1. Penerimaan
Pembiayaan 3.1.1.
Sisa lebih perhitungan
anggaran tahun sebelumnya SiLPA
41.644.596.488,12 81.401.698.709,00
99.503.008.693,23 45.023.980.000,00
40.000.000.000,00
3.1.2. Pencairan Dana
Cadangan
- -
- -
-
3.1.3. Hasil Penjualan
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
- -
- -
-
3.1.4 Penerimaan
Pinjaman Daerah
- -
- -
-
3.1.5. Penerimaan
Kembali Pemberian Pinjaman
- -
- -
-
3.1.6. Penerimaan Piutang
Daerah
- -
- -
-
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
III-26
Sumber : DPPKA Kabupaten Aceh Tamiang.
JUMLAH PENERIMAAN
PEMBIAYAAN
41.644.596.488,12 81.401.698.709,00
99.503.008.693,23 45.023.980.000,00
40,000,000,000,00
3.2. Pengeluaran
Pembiayaan 3.2.1.
Pembentukan Dana Cadangan
- -
- -
-
3.2.2. Penyertaan Modal
Investasi Pemerintah Daerah
- 9.750.000.000,00
4.800.000.000,00 3.500.000.000,00
-
3.2.3. Pembayaran Pokok
Utang
- -
- -
-
3.2.4 Pemberian
Pinjaman Daerah
- -
- -
-
JUMLAH PENGELUARAN
PEMBIAYAAN
- 9.750.000.000,00
4.800.000.000,00 3.500.000.000,00
-
JUMLAH PEMBIAYAAN NETTO
19.630.061.018,46 71.651.698.709,93 94.703.008.693,23
41.523.980.000,00 -
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang
2017
IV - 1
BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH
4.1 Tujuan dan Sasaran Pembangunan
Prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Aceh Tamiang tahun 2017 disusun sebagai penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten
Aceh Tamiang Tahun 2013 -2017, yang merupakan agenda tahun terakhir. Penyusunan dokumen RKPD Kabupaten Aceh Tamiang tahun 2017 merupakan
bagian dari pelaksanaan pembangunan daerah memiliki hubungan dengan dokumen perencanaan lainnya.
Penyusunan prioritas dirumuskan berdasarkan hasil evaluasi pencapaian kinerja pembangunan tahun 2015 dan proyeksi pencapaian kinerja tahun
2016. Identifikasi isu-isu strategis dan permasalahan pembangunan di Kabupaten Aceh Tamiang merupakan bagian penting dalam penentuan prioritas dan sasaran
pembangunan yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Isu-isu strategis provinsi Aceh dan nasional, serta rancangan kerangka ekonomi daerah dan
pendanaan pembangunan juga menjadi bahan pertimbangan sebagai pendukung perumusan prioritas dan sasaran pembangunan.
Adapun isu - isu strategis dan permasalahan yang di hadapi oleh Kabupaten Aceh Tamiang untuk di jadikan prioritas pembangunan adalah sebagai berikut:
1. Reformasi Birokrasi dan Tata Pemerintahan;
2. Program Peningkatan Infrastruktur Untuk Mendorong Laju Pertumbuhan
Ekonomi; 3.
Peningkatan Kualitas Pendidikan, Kesehatan dan Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih serta Sanitasi;
4. Ketahanan Pangan dan Peningkatan Nilai Tambah Komoditi Pertanian
5. Penanggulangan Kemiskinan;
6. Peningkatan Lingkungan Hidup dan Pengurangan Resiko Bencana;
7. Pelaksanaan Dinul Islam, Sosial dan Budaya.
Beberapa program dan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang mendapatkan dukungan kuat dari
Pemerintah Pusat dan pemerintah Provinsi Aceh. Arah kebijakan prioritas pembangunan Nasional yang terangkum dalam NAWA CITA dan tertuang dalam
agenda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2014 -2019 dan
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang
2017
IV - 2 dengan memasukkan Kabupaten Aceh Tamiang sebagai wilayah Pusat
Pertumbuhan Industri di luar pulau Jawa, tertuang dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Presiden Nomor 32 Tahun 2011 Tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 dan Peraturan Presiden No 2 Tahun
2015 tentang RPJMN 2014 – 2019 di mana Kabupaten Aceh Tamiang ditetapkan
sebagai Indikasi Lokasi Pengembangan Kawasan Industri Tahun 2015-2019 dengan Komoditi Utama Makanan Halal.
Sejalan dengan prioritas dan sasaran pembangunan nasional, arah kebijakan provinsi juga menempatkan Kabupaten Aceh Tamiang sebagai Kawasan
Perhatian Investasi KPI Aceh dengan kategori KPI Prioritas yang dipertegas dengan Peraturan Gubernur No 97 tahun 2014 tentang Kawasan Perhatian
Investasi Aceh. Hubungan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran pembangunan dalam Penyusunan
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 seperti pada tabel berikut :
Tabel 4.1 Hubungan VisiMisi dan TujuanSasaran Pembangunan
No Visi Misi
Tujuan Sasaran
Visi : ACEH TAMIANG SEJAHTERA DAN MADANI MELALUI PENIN
GKATAN PRASARANA DAN SARANA TRANSPORTASI”
Misi : 1.
Memantapkan prasarana
dan sarana
jaringan transportasi
wilayah.
1.
Mewujudkan jaringan
transportasi yang
terpadu, tertib, aman dan nyaman
1.
Meningkatnya ketersediaan
prasarana dan
sarana transportasi yang sesuai dengan
standar pelayanan
yang dipersyaratkan
2.
Meningkatkan pelayanan angkutan
jalan, angkutan
sungai, angkutan
penyebrangan dan
angkutan laut 2.
Mewujudkan pembangunan yang
ramah lingkungan
dan berbasis
partisipasi 1. Mewujudkan
pembangunan yang berwawasan lingkungan,
partisipatif dan berkelanjutan.
1. Meningkatnya kualitas penataan
ruang wilayah Kabupaten Aceh
Tamiang yang
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang
2017
IV - 3 masyarakat.
berwawasan lingkungan,
partisipatif dan berkelanjutan
2. Meningkatnya akses masyarakat
terhadap sarana dan prasarana dasar
permukiman.
3. Berkurangnya tingkat pencemaran,
kerusakan lingkungan dan
resiko bencana
3. Menguatkan fondasi
kelembagaan dan
memantapkan struktur
ekonomi daerah
berbasis potensi
lokal dengan
semangat kerakyatan menuju
masyarakat yang
sejahtera
1.
Meningkatkan pemberdayaan ekonomi
rakyat dan
penanggulangan kemiskinan.
1. Menurunnya tingkat
kemiskinan, dan
pengangguran serta
meningkatnya pendapatan
masyarakat
4. Mengembangkan,
meningkatkan dan
diversifikasi pangan untuk memperkuat
ketahanan pangan. Memperkuat
ketahanan pangan daerah
Meningkatnya kemampuan
masyarakat dan
stakeholder dalam
usaha mewujudkan
ketersediaan pangan
yang berkelanjutan 5.
Menciptakan iklim
pasar yang kondusif melalui penetapan
regulasi dan
kelembagaan yang transparan.
Meningkatkan dan
Mengembangkan iklim
pasar yang kondusif Meningkatkan
Perluasan jaringan
usaha
6. Mengembangkan
kualitas sumber
daya manusia yang sehat,
cerdas, profesional,
humanis dan
beretika. 1. Meningkatkan kualitas
dan aksesibilitas pendidikan 1. Meningkatnya mutu
pendidikan formal maupun non formal
2. Meningkatnya budaya gemar
membaca
2. Meningkatkan kualitas dan aksesibilitas kesehatan
3. Meningkatnya derajat kesehatan
masyarakat
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang
2017
IV - 4 7.
Meningkatkan tata
kelola pemerintahan yang amanah Good
Governance Mewujudkan
penyelenggaraan pemerintahan yang efektif
dan efisien Meningkatnya efisiensi
dan efektivitas
kelembagaan dan
ketatalaksanaan, akuntabilitas
kinerja pemerintah
Meningkatnya kemandirian keuangan
daerah Meningkatnya kualitas
pelayanan dan kinerja aparatur
Meningkatnya kualitas pengelolaan data dan
informasi yang dapat diakses
8. Melibatkan pemuda
dan perempuan
dalam pembangunan
pengarustamaan gender.
Meningkatnya peran
pemuda dan perempuan dalam pembangunan
Meningkatnya Produktifitas Pemuda
Meningkatnya Kualitas Hidup
dan Kemandirian
Perempuan
9. Menegakkan
supremasi hukum
untuk memantapkan
kestabilan politik,
keamanan dan
ketertiban. Meningkatkan
Penegakan Supremasi
hukum, memantapkan
kestabilan politik,
keamanan dan
ketertiban Menurunnya
angka pelanggaran hukum di
masyarakat
10. Meningkatkan kegiatan-kegiatan
sosial kemasyarakatan,
olahraga
serta melestarikan
dan mengembangkan
nilai-nilai budaya. Meningkatkan
kepedulian masyarakat dalam kegiatan
sosial kemasyarakata, olah raga
serta pelestarian
budaya daerah Lestarinya
kegiatan sosial
kemasyarakatan, olah raga, budaya daerah
dan gotong
royong sesuai kearifan lokal
11. Meningkatkan pemahaman
dan pengamalan Dienul
Islam. Mewujudkan
tatanan masyarakat yang religius
Meningkatnya kerukunan antar umat
beragama Meningkatnya kualitas
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang
2017
IV - 5 beragama
dan ukhuwah Islamiah
4.2 Prioritas dan Pembangunan