RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
II - 106
2. Memperbaiki kualitas
pengukuran kinerja
melalui langkah-langkah antara lain: a. Upaya perbaikan terhadap ketepatan dan
keselarasan penjabaran tujuan dan sasaran ke dalam dokumen perjanjian kinerja di
masing-masing satuan kerja di sertai dengan target-targetnya,
serta penetapan
sistempengukurannya; b. Menerapkan
sistem pengukuran
kinerja secara
konsisten, memanfaatkan
hasil pengukuran kinerja sebagai alat untuk
penilaian kinerja satuan kerja, unit kerja dan individu,
dan alat
untuk pengendalian
kinerja;
c.
Memastikan penerapan
dan penetapan
perjanjian kinerja secara berjenjang mulai eselon II, III sampai pada tingkatan eselon
IV.
C. Indeks Hasil EKPPD atas LPPD
Sesuai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 pasal 27, Kepala Daerah diwajibkan untuk
menyampaikan Laporan
Penyelenggaraan Pemerintaha Daerah LPPD kepada pemerintah.
LPPD merupakan bentuk pertanggung jawaban kinerja pemerintah daerah kepada Pemerintah
sesuai Pasal 9 Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 dan disampaikan paling lambat 3 tiga
bulan setelah berakhirnya tahun anggaran. Selanjutnya LPPD yang disampaikan oleh
pemerintah daerah kepada pemerintah setiap tahun dilakukan
Evaluasi Kinerja
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah EKPPD sesuai pasal 4, 16 dan
21 Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang
Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah P-EPPD
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
II - 107
Tujuan LPPD
dievaluasi adalah
untuk mengetahui
keberhasilan penyelenggaraan
pemerintahan daerah dalam memanfaatkan hak yang diperoleh daerah dengan capaian keluaran
dan hasil yang telah direncanakan. Metode EKPPD tahun 2015 terhadap LPPD
tahun 2014 dilakukan dengan menilai 2 dua variabel yaitu :
1. Indeks capaian kinerja, sebesar 95. Terdiri dari penilaian pada tataran Pengambil Kebijakan
dan pada tataran Pelaksana Kebijakan dengan kategori:
- Skor 3
ST 4 mendapat prestasi Sangat Tinggi ST
- Skor 2
T 3 mendapat prestasi Tinggi T -
Skor 1 S 2 mendapat prestasi Sedang S
- Skor 0
R 1 mendapat prestasi Rendah R 2. Indeks
kesesuaian materi
sebesar 5.
Dilakukan terhadap penyajian materi LPPD yang meliputi
Urusan Desentralisasi,
Tugas Pembantuan dan Tugas Umum Pemerintahan,
Gambaran Umum
Daerah, Kelengkapan
komponen RPJMD sesuai dengan PP Nomor 3 Tahun 2007 dan Penyajian Indikator Kinerja
Kunci IKK. Indeks
hasil Evaluasi
Kinerja Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah
EKPPD terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintaha
Daerah LPPD, dari tahun 2010 sampai tahun 2014 adalah sebagai berikut.
Tabel 2.100 Indeks Hasil EKPPD atas LPPD Tahun 2010
– 2014 NO
Uraian Tahun
2010 2011
2012 2013
2014 1
Indeks Hasil EKPPD atas LPPD
2,83 2,73
1,58 2,31
2,76 2
Kategori T
T S
T T
3 Peringkat di Provinsi
Aceh 6
12 17
11 3
Sumber : Laporan Hasil EKPPD Atas LPPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014, BPKP Aceh, 2011-2015.
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
II - 108
Pada periode 2010 – 2014, Indeks hasil
EKPPD atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah berdasarkan LPPD Tahun 2010 - 2014, Pemerintah
Kabupaten Aceh Tamiang mendapatkan peringkat dan status kinerja tertinggi pada tahun 2010 yaitu
2,83 Tinggi, berada pada peringkat ke-6 dari 23 Kabupaten Kota di Provinsi Aceh, dan skor terendah
terjadi pada tahun 2012 yaitu 1,58 Sedang, berada pada peringkat 17, sedangkan prestasi
tertinggi dicapai pada tahun 2014 yaitu berada pada peringkat ke-3, dengan skor 2,76 Tinggi.
Untuk EKPPD tahun 2015 terhadap LPPD tahun 2014 dilaksanakan berpedoman pada Surat
Edaran Mendagri
Nomor 120.041648OTDA
Tanggal 19 Juni 2015 perihal Menual Tata Cara EKPPD terhadap LPPD Tahun 2014. Dengan rincian
hasil evaluasi adalah sebagai berikut.
Tabel 2.101 Indeks Hasil EKPPD atas LPPD Tahun 2014
NO
URAIAN Bobot
Skor Prestasi A
CAPAIAN KINERJA 95,00 3,07
ST I
Tataran Pengambil Kebijakan 30,00 3,07
ST
1 Ketentraman dan Ketertiban Umum Daerah
10,00 3,27
ST 2
Keselarasan dan Efektifitas Hubungan Antara Pemda dan Pemerintah, serta Antar Pemda dalam Rangka
Pengembangan Otda 12,00
3,40 ST
3 Keselarasan Antara Kebijakan Pemda dengan Kebijakan
Pemerintah 22,00
3,15 ST
4 Efektifitas Hubungan Antara Pemda dan DPRD
5,00 4,00
ST 5
Efektifitas Proses Pengambilan Keputusan oleh DPRP beserta Tindak Lanjut Pelaksanaan Keputusan
3,00 4,00
ST 6
Efektifitas Proses Pengambilan Keputusan oleh KDH beserta Tindak Lanjut Pelaksanaan Keputusan
5,00 4,00
ST 7
Ketaatan Pelaksanaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah pada Peraturan Perundang-undangan
3,00 4,00
ST 8
Intensitas dan Efektifitas Proses Konsultasi Publik Antara Pemda dan Masyarakat atas Penetapan Kebijakan Publik
yang strategis dan relevan untuk Daerah 5,00
2,50 T
9 Transparansi dalam Pemanfaatan Alokasi Pencairan dan
Penyerapan DAU, DAK dan Bagi Hasil 6,00
3,45 ST
10 Intensitas Efektifitas dan Transparansi Pemungutan
Sumber-sumber PAD dan Pinjaman Obligasi Daerah 3,00
4,00 ST
NO
URAIAN Bobot
Skor Prestasi
11 Efektifitas Perencanaan, Penyusunan Pelaksanaan Tata
Usaha, Pertanggungjawaban dan Pengawasan APBD 13,00
2,75 T
12 Pengelolaan Potensi Daerah
5,00 2,00
S
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
II - 109 13
Terobosan Inovasi Baru 8,00
1,20 S
II Tataran Pelaksana Kebijakan
70,00 2,54 T
1 Administrasi Umum
40,00 2,80
T - Kebijakan Teknis Penyelenggaraan Urusan
12,50 2,00
S - Ketaatan terhadap Peraturan UU
7,50 4,00
ST - Penataan Kelembagaan
10,00 2,76
T - Pengelolaan Kepegawaian
12,50 2,66
T - Perencanaan Pembangunan
17,5 3,20
ST - Pengelolaan Keuangan
17,5 2,66
T - Pengelolaan Barang Milik Daerah
12,5 3,82
ST - Pemberian Fasilitasi terhadap Partisipasi Masyarakat
10,00 1,41
S
2 Urusan Pemerintahan
60,00 2,36 T
- Urusan Wajib 80,00
2,32 T
- Urusan Pilihan 20,00
2,50 T
B KESESUAIAN MATERI
5,00 4,00
ST INDEKS HASIL EKPPD ATAS LPPD TAHUN 2014
2,76 T
Sumber : Laporan Hasil EKPPD Atas LPPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014, BPKP Aceh, 2015.
Berdasarkan hasil EKPPD atas LPPD tahun 2014 tersebut maka perlu mendapat
perhatian terhadap beberapa hal yaitu: 1. Tataran Pengambil Kebijakan:
- Terhadap 5 lima IKK yang capaian
kinerjanya memperoleh prestasi Rendah R agar ditingkatkan capaian kinerjanya,
yaitu Rasio Rumah ber-IMB, Ketepatan Waktu
Penyampaian Laporan
Kinerja berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor
8 tahun 2007, Kerjasama dengan Daerah Lain, Sistem Informasi Kepegawaian dan
Keberadaan PerdaPerbup
tentang Konsultasi Publik.
- Terhadap 4 empat IKK yang Tidak Di Isi
TDI, yaitu Keberadaan Perda tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah
berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58
Tahun 2005,
Peningkatan PAD,
Penghargaan dari
Pemerintah yang
Diterima oleh Pemda dalam Tahun 2014 dan Jumlah Persetujuan Investasi, agar
diisi disertai data pendukungnya.
RKPD Kabupaten Aceh Tamiang 2017
II - 110
2. Tataran Pelaksana Kebijakan: -
Pada komponen
Administrasi Umum,
masih terdapat
SKPK yang
capaian kinerjanya Rendah R dengan jumlah IKK
sebanyak 195 IKK, dan masih ada SKPK yang belum memenuhi tuntutan IKK atau
Tidak Di Isi TDI yaitu sebanyak 31 IKK. -
Perlu peningkatan kinerja terhadap 9 sembilan Urusan Wajib yaitu urusan
Tata Ruang,
Penanaman Modal,
Ketahanan Pangan,
Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan
Anak, Pertanahan, Otonomi Daerah, Sosial,
Kearsipan dan Perpustakaan, serta 2 dua
Urusan Pilihan
yaitu urusan
Pariwisata dan
Transmigrasi, karena
prestasi kinerja yang masih Rendah R.
D. Hasil Pembinaan dan Pengawasan Inspektorat Tabel 2.103