Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa metode bermain peran merupakan metode dalam pengajaran keterampilan
berbahasa khususnya keterampilan bercerita dengan melakukan suatu peran yang telah dirancang atau direncanakan sebelumnya.
b. Fungsi, Tujuan, Manfaat Metode Bermain Peran
Metode bermain peran sebagai salah satu metode pembelajaran keterampilan bercerita mempunyai fungsi, tujan, serta manfaat di dalam
penerapanya. Huda 2014: 116 memberikan gambaran mengenai fungsi dari metode bermain peran yaitu, 1 mengeksplorasi perasaan siswa; 2 mentransfer
dan mewujudkan pandangan mengenai perilaku, nilai, dan persepsi siswa; 3 mengembangkan skill pemecahan masalah dan tingkah laku; 4 mengeksplorasi
pelajaran dengan cara yang berbeda. Tujuan metode bermain peran seperti yang diungkapkan oleh Soeparno
2008: 101 antara lain: 1 memberikan kesempatan kepada siswa untuk melatih kemampuan berbicara menggunakan kalimat yang sesuai dengan pola yang telah
diajarkan; 2 memberikan kesempatan kepada siswa untuk berlatih memahami kalimat- kalimat yang diucapkan orang lain secara tepat sesuai dengan apa yang
dimaksudkan; 3 melatih siswa untuk menghadapi situasi yang terjadi di dalam masyarakat yang sebenarnya; 4 mengembangkan dan menanamkan sikap serta
tingkah laku yang baik serta dapat mengoreksi sikap serta tingkah laku yang kurang baik.
Selain fungsi dan tujuan di atas, metode bermain juga mempunyai beberapa manfaat. Ruminiati 2007: 5 memberikan penjelasan mengenai manfaat
dari metode bermain peran yaitu sebagai berikut: 1 sebagai sarana menggali perasaan siswa; 2 untuk mengembangkan keterampilan siswa dalam
memecahkan masalahnya; 3 Untuk mendapatkan inspirasi dan pemahaman yang dapat mempengaruhi sikap, nilai dan persepsinya; 4 untuk mendalami isi mata
pelajaran yang dipelajari; 5 untuk bekal terjun ke masyarakat dimasa mendatang sehingga siswa dapat membawa diri menempatkan diri, menjaga dirinya sehingga
sudah tidak asing lagi apabila dalam kehidupan bermasyarakat terjadi banyak siswa yang berbeda-beda.
c. Keunggulan Metode Bermain Peran
Setiap metode pembelajaran pasti mempunyai sebuah keunggulan, begitu pula dengan metode bermain peran. Menurut Zain dan Djamarah 2002: 67, metode
bermain peran mempunyai beberapa kelebihan dalam pembelajaran yaitu sebagai berikut.
1 Siswa melatih dirinya memahami dan mengingat isi bahan yang akan diperankan. Sebagai pemain harus memahami, menghayati isi cerita secara
keseluruhan, terutama untuk materi yang harus diperankannya. 2 Siswa akan berlatih untuk berinisiatif dan berkreatif. Pada waktu bermain
peran para pemain dituntut untuk mengemukakan pendapatnya sesuai dengan waktu yang tersedia.