33
b. Rp 1.400.001 – 1.900.000
c. Rp 1.900.001 – 2.400.000
d. Rp 2.400.001 – 2.900.000
e. ≥ Rp 2.900.001
3 Jumlah Tanggungan
Keluarga JTK orang Dibedakan menjadi :
a. ≤ 2 orangc. 4 orang e. ≥ 6 orang
b. 3 orang d. 5 orang 4
Frekuensi Penambangan FP kali perbulan
Dibedakan menjadi : a. 10
– 13 kali c. 18 – 21 kali e. ≥ 26 kali b. 14
– 17 kali d. 22– 25kali 5
Usia Responden US tahun
Dibedakan menjadi : a. 19
– 26 tahun b. 27
– 34 tahun c. 35
– 42 tahun d. 43
– 50tahun e.
≥ 51 tahun 6
Lama Tinggal LM tahun Dibedakan menjadi : a. 5
– 11 tahun b. 12
– 18 tahun c. 19
– 25 tahun d. 26
– 32 tahun e.
≥ 33 tahun 7
Jenis Pekerjaan Penambang PNB
Merupakan variabel dummy yang dibagi menjadi 1 = pekerjaanutama dan 0 = bukan pekerjaan utama
8 Kedangkalan Air Sungai
KAS Merupakan variabel dummy yang dibagi menjadi 1 = tidak
dangkal dan 0 = dangkal
4.4.5 Pengujian Parameter
Pengujian secara statistik terhadap model perlu dilakukan dengan cara : 1. Uji Keandalan
Uji keragaman digunakan untuk melihat sejauh mana besar keragaman yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas yaitu melihat
seberapa kuat variabel yang dimasukkan ke dalam model dapat menerangkan model. Dua sifat R² adalah merupakan besaran negatif dan batasnya antara nol
sampai satu. R² sebesar 1 berarti kecocokan sempurna sedangkan R² yang
34 bernilai nol berarti tidak ada hubungan antara variabel tak bebas dengan
variabel bebas. Rumus untuk menghitung R² adalah : R² =
= Keterangan :
JKT = jumlah kuadrat total JKG = jumlah kuadrat galat
2. Uji statistik t Uji statistik t adalah uji untuk mengetahui masing-masing variabel bebas yang
berpengaruh terhadap variabel terikatnya. Prosedur pengujian uji statistik t adalah Ramanathan 1997:
: 0 atau variabel bebas tidak berpengaruh nyata terhadap variabel
terikat :
0 atau variabel bebas berpengaruh nyata terhadap variabel terikat.
Jika maka
diterima, artinya variabel bebas tidak berpengaruh nyata terhadap Y. Jika
, maka terima artinya
variabel bebas berpengaruh nyata terhadap Y.
3. Uji statistik F Uji statistik F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas secara
bersama-sama terhadap variabel terikat. Prosedur pengujian menurut Ramanathan 1997adalah :
= =
= = … β = 0
= =
= = … β 0
= Keterangan :
JKK = jumlah keluarga untuk nilai tengah kolom
JKG = jumlah kuadrat galat
n = jumlah sampel
k = jumlah peubah
35 Jika
maka terima yang artinya secara serentak variabel
tidak berpengaruh nyata terhadap Y. Jika , maka terima
yang artinya variabel
secara serentak berpengaruh nyata terhadap Y. 4. Uji Terhadap Multikolinier
Model dengan banyak peubah sering terjadi masalah multikolinier yaitu terjadinya korelasi yang kuat antar peubah-peubah bebas. Masalah tersebut
dapat dilihat langsung melalui hasil komputer, dimana apabila Varian Inflation Factor VIF 10 tidak ada masalah multikolinier.
5. Uji Heteroskedastisitas Salah
satu asumsi
metode pendugaan
kuadrat terkecil
adalah homoskedastisitas, yaitu ragam galat konstan dalam setiap amatan. Pelanggaran
atas asumsi ini disebut heteroskedastisitas. Deteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu
pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED, dimana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X adalah residual yang telah di-studentized.
Deteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatterplot. Dasar analisis uji
heteroskedastisitasGhozali 2006: 1. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu
yang teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.
2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
6. Uji Normalitas Uji normalitas diperlukan untuk mengetahui apakah error term dari data atau
observasi yang jumlahnya kurang dari 30 mendekati sebaran normal sehingga statistik t dapat dikatakan sah. Data pada penelitian ini jumlahnya lebih dari 30,
oleh sebab itu diduga data telah mendekati sebaran normal. Pembuktian untuk