Karakteristik Mayarakat Pendatang Masyarakat Pendatang
sudah menjadi kantor Perkampungan Budaya Betawi. Rumah- rumah yang mendapat bantuan dari Dinas Perumahan hanya
menrenovasi teras agar terlihat bercirikan Betawi dari fisik bangunan.
2 Langkan
Untuk menciptakan privacy, sebagai pengganti pagar
halaman pada bagian depan rumah-rumah tradisional Betawi biasanya dibuat langkan, yaitu pagar yang disebut
jaro, terbuat dari bahan bambu atau kayu, sehingga pandangan dari luar rumah tidak
tembus ke dalam rumah.
38
Tata letak serambi yang berada pada sebelah muka rumah dalam
keadaan terbuka
dan diberi
langkan setinggi
pinggang.
39
Langkan merupakan pagar pembatas yang ada di teras dari halaman berbahan kayu, bersimbol seperti patung manusia
yang juga memiliki pesan moral, yaitu etika yang baik dalam bertamu harus melewati halaman depan rumah. Sebab, ketika
bertamu lewat belakang atau samping rumah, bagi masyarakat Betawi merupakan etika yang kurang baik.
Langkan merupakan salah satu ornamen andalan yang diberikan oleh Dinas Perumahan kepada masyarakat di Setu
Babakam. Letaknya di depan rumah membuat bahan baku pembuat langkan seperti kayu cepat rusak karena terkena tampias hujan.
Kayu yang selalu terkena hujan dan panas matahari menjadi cepat rusak dan keropos. Karena hal tersebut banyak warga yang memilih
melepas langkan dari rumahnya. Ada juga warga yang mengakali
dengan memberikan penutup seperti banner pada langkan yang
rusak agar air tampias hujan tidak masuk ke teras rumah.
38
Harun B. Ismet, “Rumah Tradisional Betawi”, catatan kedua, Jakarta, Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, 1999 h.18
39
Nurdjati, “Partisipasi Masyarakat Betawi pada Upaya Pelestarian Lingkungan”,Tesis pada PascasarjanaUI, Jakarta,1996, h. 72 tidak dipublikasikan
Gambar 2.2 Langkan
Sumber Gambar: koleksi pribadi
3 Lisplank
Lisplank atau lis gigi balang terbuat dari material kayu papan yang diukir dengan ornamen segitiga berjajar menyerupai
gigi belalangyang melambangkan bahwa hidup harus selalu jujur, rajin, ulet dan sabar, karena belalang hanya bisa mematahkan kayu
jika dikerjakan secara terus menerus dan biasanya dalam tempo waktu yang dapat dikategorikan lama namun secara keseluruhan
bisa bermakna pertahanan yang kuat. Lispank adalah salah satu ornamen yang ada dibeberapa
daerah seperti Jawa bahkan di negara India dan Malaysia juga menggunakannya. Namun yang menjadi ciri khas dari kebudayaan
Betawi adalah motifnya berbentuk gigi balang. Gigi balang yang berasal dari bantuan Dinas Perumahan
termasuk tahan lama. Hanya saja penyalah gunaan gigi balang yang membuatnya cepat rusak. Seperti digunakan untuk menjemur
pakaian dan gantungan makanan ringan oleh pemilik toko. Karena beban yang berat membuat gigi balang copot dan ompong.