4.2.3. Status Pernikahan
Status pernikahan menunjukkan apakah seseorang sudah menikah atau belum. Pengunjung yang telah menikah atau berkeluarga cenderung
memiliki potensi yang cukup besar untuk melakukan kunjungan beserta dengan anggota keluarganya. Anggota keluarga terdiri dari bapak, ibu, dan
anak yang masing-masing memiliki kebutuhan serta preferensi yang berbeda dalam pemilihan tempat wisata. Disamping itu, anggota keluarga
juga turut serta dalam menentukan pengambilan keputusan terhadap tempat wisata mana yang hendak dikunjungi. Dengan memahami
karakteristik dari status pernikahan responden, maka hal ini akan membantu perusahaan dalam memberikan pelayanan yang lebih baik.
Dilihat dari status pernikahan, pengunjung WWCN sebagian besar belum menikah 69.09, sedangkan sisanya sebesar 39.91 sudah
menikah. Tabel 5 menunjukkan rincian karakteristik responden berdasarkan status pernikahan.
Tabel 5. Status pernikahan responden Status Pernikahan
Frekuensi orang
Persentase Persentase
Kumulatif Menikah 34
39.91 39.91
Belum menikah 76
69.09 100
Total 110 100
4.2.3. Asal Kedatangan
Berdasarkan asal kedatangan, pengunjung WWCN cukup beragam tidak hanya berasal dari daerah lokal kota Bogor, melainkan berasal dari
luar kota Bogor yang termasuk ke dalam wilayah Jabodetabek maupun bukan, bahkan ada yang berasal dari luar negeri. Sebagian besar dari
pengunjung berasal dari Jabodetabek dimana kota Jakarta merupakan kota dari sebagian besar pengunjung yang datang ke WWCN 49.09,
kemudian diikuti oleh pengunjung dari Bogor sebesar 35.45, Depok 5.45, Tangerang 1.82, Bekasi 1.82, luar Jabodetabek sebesar
4.55 dan yang berasal dari luar negeri dengan persentasi yang paling
kecil yaitu sebesar 0.91. Secara lebih terperinci, sebaran karakteristik responden berdasarkan asal kedatangan dapat dilihat pada Tabel 6.
Tabel 6. Asal kedatangan responden Asal
Kedatangan Frekuensi
orang Persentase
Persentase Kumulatif
Bekasi 2 1.82 1.82 Bogor 39
35.45 37.27
Boyolali 1 0.91 38.18 Cianjur 1 0.91 39.09
Cilacap 1 0.91 40 Depok
6 5.45
45.45 England
1 0.91 46.36 Jakarta 54 49.09 86.45
Jogyakarta 1 0.91
87.36 Lampung 1 0.91 88.27
Sumedang 1
0.91 89.18
Tangerang 2 1.82
100
Total 110 100
Berdasarkan informasi pada Tabel 6 bahwa untuk kota-kota selain kota Bogor dan Jakarta memiliki persentasi pengunjung yang cukup kecil.
Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan WWCN belum dikenal secara luas di tingkat nasional. Informasi dan promosi yang kurang tersebar luas
mengenai WWCN menyebabkan wisatawan dari luar daerah belum banyak yang berkunjung. Pengelola WWCN dapat melakukan upaya
dalam meningkatkan jumlah pengunjung dengan melakukan promosi baik melalui media cetak seperti koran, majalah, penyebaran brosurleaflet, atau
media elektronik seperti televisi dan radio.
4.2.4. Pendidikan Terakhir