Aset Tidak Lancar Aset tidak lancar Perseroan adalah sebesar Rp650,10
K ila
s K
in er
ja 2
1 4
F la
sh b
a ck
Per for
m a
n ce
2 1
4
An al
isi s
d an
Pe mb
ah asan
M an
aj e
me n
M an
age me
n t
Di sc
u ss
ion an
d A
n al
ys is
La p
or a
n M
a n
a jem
en
M an
age me
n t
R ep
ort
Pr oi
l Per usa
ha an
Comp an
y Proi
le
Tin ja
ua n
Un it
Pen du
ku ng
Su p
p ori
tn B
u ss
in es
s R
ev ie
w
Ta ta
K elola
Per usa
ha an
G ood
Corp orat
e G
ov ern
an ce
Ta ng
gu ng
Ja w
ab S
osia l Per
usa ha
an
Corp orat
e Soc
ial R
es p
on si
b il
it y
175
Annual Report 2014 | PT HUTAMA KARYA Persero
• Investasi pada Entitas Asosiasi Pada 2014, investasi pada entitas asosiasi tercatat
sebesar Rp23,38 miliar, naik Rp1,21 miliar atau 5,46 dibandingkan pada 2013 sebesar Rp22,17
miliar.
• Investasi pada Ventura Bersama Investasi pada ventura bersama merupakan
bagian penyertaan Perseroan dan Entitas Anak pada berbagai proyek dengan kisaran kepemilikan
antara 20 sampai dengan 95. Pada 2014, investasi pada ventura bersama tercatat sebesar
Rp267,42 miliar naik 0,67 atau sebesar Rp1,78 miliar dibandingkan pada 2013 sebesar Rp265,64
miliar.
• Investasi Jangka Panjang Lainnya Investasi jangka panjang lainnya pada 2014 tercatat
sebesar Rp96,61 miliar, naik 103,99 atau sebesar Rp49,25 miliar dibandingkan pada 2013 sebesar
Rp47,36 miliar.
• Piutang Berelasi non Usaha Untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul
dari tidak tertagihnya piutang di kemudian hari, manajemen melakukan penyisihan penurunan
piutang berelasi non usaha. Penurunan nilai piutang dilakukan berdasarkan asesmen individual
dan kolektif atas saldo piutang berelasi non usaha yang berumur lebih dari 12 bulan. Manajemen
berkeyakinan, bahwa penyisihan penurunan piutang berelasi non usaha tak tertagih cukup
untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang di kemudian hari.
Pada 2014, piutang berelasi non usaha tercatat sebesar Rp60,82 miliar. Jumlah tersebut sama
dengan tahun 2013.
• Aset Tetap Pada 2014, aset tetap tercatat sebesar Rp135,54
miliar, turun 0,35 atau sebesar Rp0,48 miliar dibandingkan pada 2013 sebesar Rp136,02 miliar.
• Investment in Associates In 2014, investment in associates was recorded
at Rp23.38 billion; an increase of Rp1.21 billion or 5.46 compared to 2013 which was at Rp22.17
billion.
• Investment in Joint Ventures Investment in joint ventures is a part of investment
from the Company and Subsidiaries for various projects with the range of ownership from 20
to 95. In 2014, the amount of investment in joint ventures was recorded at Rp267.42 billion;
increased by 0.67 or by Rp1.78 billion compared with the amount in 2013 which was as much as
Rp265.64 billion.
• Other Long-Term Investments Other long-term investments was recorded at
Rp96.61 billion in 2014; an increase of 103.99 or Rp49.25 billion compared to 2013 which was
amounted to Rp47.36 billion.
• Non-Trade Related Party Receivables To cover possible losses from uncollectible accounts
receivable in the future, the management did the provision for impairment of non-trade related party
receivables. Impairment of receivables is made based on individual and collective assessment on
outstanding non-trade related party receivables aged more than 12 months. The management
believes that the provision for bad debts is suicient to mitigate possible loss due to future
un-collectability of receivables.
• Fixed Assets In 2014, ixed assets were recorded at Rp135.54
billion. The amount was decreased by 0.35 or by Rp0.48 billion compared to 2013 which was at
Rp136.02 billion.