Skala Kelvin Suhu dan Pengukuran

1. Pada awal pembelajaran siswa diminta untuk mengerjakan soal pretest dengan materi suhu dan pengukuran. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui pengetahuan dasar siswa terhadap materi suhu dan pengukurannya sebelum diterapkannya metode penemuan terbimbing. 2. Eksperimen Sederhana Dengan bantuan guru, siswa dibimbing untuk melakukan eksperimen sedehana. Kegiatan eksperimen ini bertujuan untuk memberikan masalah kepada siswa yang berkaitan dengan materi suhu dan pengukurannya. Dari kegiatan eksperimen diharapkan siswa dapat aktif berpikir, mengolah proses dalam pikirannya dan dapat mengambil kesimpulan dari masalah yang diberikan. 3. Pendalaman Permasalahan Siswa dibimbing untuk memperdalam permasalahan. Pada kegiatan ini, guru menuntun siswa dengan beberapa pertanyaan yang sudah dirangkum dalam lembar kerja siswa. Dari pertanyaan tersebut, siswa dibantu untuk menemukan membentuk pengetahuannya sendiri tentang suhu dan pengukurannya. Dalam kegiatan ini, siswa dibagi kedalam beberapa kelompok dengan tujuan siswa dapat saling berdiskusi dengan teman satu kelompok dan saling membantu. 4. Kesimpulan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Setelah memperdalam permasalahan dengan menjawab beberapa pertanyaan arahan maka yang dilakukan siswa selanjutnya adalah mengambil kesimpulan tentang konsep suhu dan pengukurannya. 5. Penegasan Guru memberikan penegasan tentang kesimpulan yang dikemukakan oleh siswa dan melengkapi konsep baru jika perlu untuk ditambahkan. 6. Evaluasi Setelah proses pembelajaran selesai, guru melakukan evaluasi dengan memberikan soal posttest kepada siswa dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pemahaman siswa setelah melakukan proses pembelajaran. Penerapan metode penemuan terbimbing dalam pembelajaran tentang suhu dan pengukurannya yaitu: 1 Guru mengajukan pertanyaan untuk mengetahui pengetahuan dasar siswa . Kegiatan ini dimaksudkan agar dengan mengetahui pengetahuan awal siswa maka dalam proses pembelajaran guru dapat melengkapi pengetahuan siswa yang belum lengkap. 2 Siswa diminta untuk mengamati gejala atau persoalan yang dihadapi . Kegiatan ini dimaksudkan agar siswa mampu menemukan gejala atau persoalan dari keseharian mereka dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI dari apa yang dapat diamati secara langsung oleh siswa. Dalam kegiatan ini guru dapat melihat antusias dan keterlibatan siswa. 3 Guru membimbing siswa untuk menggolongkan hasil pengamatan dan temuan siswa sehingga menjadi lebih jelas . Kegiatan ini bertujuan agar memudahkan siswa dalam memahami gejala atau persoalan yang berkaitan dengan materi yang dipelajari saat itu. 4 Siswa diminta untuk memprediksi, mengukur dan menjelaskan hasil pengamatan dan temuan yang telah digolongkan . Dalam kegiatan ini bisa dilakukan siswa secara berkelompok dan hasilnya dapat dipresentasikan secara klasikal. Peran guru hanya mengajak siswa bertanya dan mengarahkan siswa dalam menemukan atau mengkonstruksi pengetahuan baru mereka. 5 Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pengamatan dan temuan siswa sehingga pengetahuan siswa menjadi lengkap . Setelah semua kegiatan diatas dilakukan, pada akhirnya guru meminta siswa untuk menyimpulkan berdasarkan data-data yang peroleh. Kesimpulan yang didapatkan siswa dapat berupa konsep atau prinsip-prinsip. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dan kuantitatif. Penelitian kualitatif bertujuan untuk memperoleh data yang deskriptif berupa kata-kata tertulis atau ucapan terhadap hal yang sedang diamati. Sedangkan kuantitatif karena penelitian kuantitatif dilakukan dengan mengumpulkan data dan hasil analisis yang dapat di ukur untuk mendapatkan informasi yang harus disimpulkan.

B. Subyek Penelitian

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII SMPS St. Hubertus Yohanes Laja. 2. Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswa kelas VII A SMPS St. Hubertus Yohanes Laja.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan di SMPS St. Huberthus Yohanes Laja, Kecamatan Golewa Selatan, Kabupaten Ngada, NTT pada tahun ajaran baru yaitu pada tanggal 21 Juli-25 Juli 2016. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI