Uji Ketebalan Film Tabel 4.5. Keragaman Bobot Tabel 4.5.

38 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Gambar 4.5. Kurva Kalibrasi Verpamil HCl dalam Dapar Fosfat pH 6,8 Tabel 4.5. Kurva Kalibrasi Verapamil HCl dalam Dapar Fosfat pH 6,8 No Absorbansi Konsentrasi ppm 1 0,000 0,000 2 0,116 10,000 3 0,211 20,000 4 0,328 30,000 5 0,437 40,000 6 0,533 50,000 7 0,637 60,000 8 0,739 70,000 9 0,823 80,000 Kurva kalibrasi verapamil hidroklorida dalam dapar fosfat pH 6,8 dilakukan pada panjang gelombang maksimum yang diperoleh sebelumnya yaitu 277,6 nm. Kurva kalisasi diukur dengan seri konsentrasi 0 , 10, 20, 30, 40, 50 ,60, 70, dan 80 ppm. Hasil pengujian kurva kalibrasi memmberikan hasil persamaan regresi linear yaitu y = 0,0104x + 0,0104 dengan r 2 yaitu 0,999 . panjang gelombang maksimum dan kurva kalibrasi yang diperoleh digunakan pada pengujian keseragaman kandungan, penetapan kadar dan uji pelepesan verapamil HCl.

4.5.6. Keseragaman Kandungan Verapamil HCl

Pada pengujian keseragaman kandungan sebelumnya dilakukan optimasi untuk menentukan waktu ekstraksi verapamil HCl dalam film. Optimasi tersebut menggunakan sampel keseluruhan film satu cetakan yang telah diketahui mengandung verapamil HCl sebanyak 240 mg. Selanjutnya, dilakukan pengujian penetapan kadar film dalam satu cetakan keseluruhan y = 0.0104x + 0.0104 R² = 0.999 0.2 0.4 0.6 0.8 1 50 100 A UC m A U m in Konsentrasi ppm 39 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut, pengujian ini dilakukan untuk mendapatkan persentase kadar obat terhadap film yang dapat diperoleh dengan menggunakan metode yang dilakukan. Berdasarkan hasil penetapan kadar pada sampel film keseluruhan satu cetakkan menunjukkan bahwa verapamil HCl dapat terektraksi sebanyak 95,11± 3,49 dengan diaduk menggunakan pengaduk magnetik selama 6 jam kemudian didiamkan selama 18 jam. Tabel 4.5. Hasil Optimasi Waktu Ektraksi Verapamil HCl dalam Film Formula Berat film mg Kadar mg UPK kadar verapamil dalam film F1 879,3 238,08 99,20 27,08 F2 895,3 228,97 95,40 25,57 F3 889,0 217,58 90,66 24,48 F4 969,4 228,4 95,17 23.56 Rata rata UPK film 95,11 ± 3,49 Persentase kadar verapamil HCl dalam film di masing masing formula berbeda. Perbedaan tersebut dapat disebabkan oleh ketidakhomogenan kandungan verapamil HCl di dalam film karena verapamil HCl mengalami migrasi. Migrasi verapamil HCl menyebabkan verapamil HCl banyak berada di permukaan film. Hal tersebut membuat setiap perlakuan film seperti penimbangan dan pemotongan dapat mempengaruhi kadar verapamil HCl di dalam film. Keseragaman kandungan dilakukan dengan menggunakan tiga film berukuran 3,5 x 2 cm 2 yang berasal dari satu cetakan yang sama. Tujuan pengujian keseragam kandungan film ini untuk mengetahui keseragaman kandungan verapamil HCl di dalam satu cetakan film yang berukuran 3,5 x 8 cm 2 . Hasil keseragaman kandungan film tersebut menunjukkan bahwa kandungan verapamil HCl dalam satu cetakan film tidak homogen. Hal tersebut terlihat dari simpangan baku yang besar pada satu formula yang sama.