4. Palette, berisi kumpulan palet yang disusun berurutan berdasarkan kesamaan fungsi.
2.24 Macromedia Dreamweaver
Macromedia Dreamweaver adalah semua software web design yang menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam satu
waktu, yaitu mendesain dan memprogram. Dreamweaver mempunyai satu jendela mini yang disebut HTML source, tempat kode-kode HTML tertulis. Setiap kali
kita mendesain web seperti menulis kata-kata meletakkan gambar, membuat tabel dan proses lainnya, tag-tag HTML akan tertulis secara langsung mengiringi
proses pengaturan website. Artinya kita memiliki kesempatan untuk mendesain website sekaligus mengenal tag-tag HTML yang membangun website itu. Di lain
kesempatan, kita juga dapat mendesain website hanya dengan menulis tag-tag dan teks lain di jendela HTML source yang hasilnya dapat dilihat langsung di layar
Suyanto, 2003.
Gambar 2.42 Area Kerja Dreamweaver 8
Printscreen Dreamweaver 8. 1. Menu Bar: Berisi 10 menu yang berkaitan dengan proses pembuatan web.
2. Document Toolbar: Untuk melakukan kostumisasi tampilan pada halaman web yang sedang diedit.
3. Document Window: Tempat di mana para perancang halaman maupun pemrogram mendesain atau memrogram web.
4. Tool Bar Window: Berisi ikon-ikon objek perancangan web. 5. Properties Window: Berfungsi untuk mengatur nilai pada item-item yang
diletakan pada halaman web.
5. Properties Window 3. Document Window
1. Menu Bar 2. Document Toolbar
4. Toolbar Window
2.25 Archicad
Archicad adalah salah satu program gambar berbantu komputer CADComputer Aided Design yang cukup populer. Archicad dirancang khusus
untuk arsitek merancang gedung secara tepat. Archicad menawarkan sebuah sebuah pendekatan yang berbeda dibandingkan program CAD yang ada.
Penggambaran dalam archicad dilakkukan dengan berorientasi pada bangunan bukan pada gambar. Dengan konsep virtual building, archicad memasukkan
seluruh elemen bangunan ke dalam sebuah database lengkap. Konsep dasar penggambaran dalam archicad adalah membuat sebuah dokumen kerja dalam satu
langkah yang secara langsung dapat menghasilkan sebuah dokumen kerja dalam satu langkah yang secara langsung dapat menghasilkan sekaligus gambar 2
dimensi 2D dan 3 dimensi 3D. selain itu gambar visual 3D yang dihasilkan akan tampak realistic dan arsitekstural gambar isometrik dan prespektif dari
berbagai sudut pandang atau multiview. Menggunakan konsep dan pendekatan yang berbeda membuat
perancangan gedung
menggunakan ArchiCAD
menjadi mudah
dan menyenangkan. Anda dapat membuat satu rancangan gedung dalam satu langkah
dan secara otomatis dapat menghasilkan aneka gambar turunan, seperti gambar 2D, gambar 3D, potongan, perspektif, rendering, animasi, dan anggaran biaya.
Chandra, 2007.
Gambar 2.43 Area Kerja Archicad 10
Printscreen Archicad 10.
1. Toolbox: Berisi objek yang akan digunakan. 2. Info Box: Berfungsi mengatur elemen dan material yang digunakan pada
perancangan. 3. Lembar Kerja Archicad: Tempat di mana para perancang halaman maupun
pemrogram mendesain objek. 4. Navigator Project Map: Berfungsi mengatur tampilan objek pada lembar kerja
archicad.
2.26 Beta Testing