software tertentu dalam proses special rendering. Biasanya shader diperlukan untuk memenuhi kebutuhan special effect tertentu seperti lighting effects,
atmosphere, fog dan sebagainya.
d. Texturing, Proses texturing ini untuk menentukan karakterisik sebuah materi
obyek dari segi tekstur. Texture kemudian bisa digunakan untuk meng-create berbagai variasi warna pattern, tingkat kehalusankekasaran sebuah lapisan object
secara lebih detail.
e. Image dan Display , Merupakan hasil akhir dari keseluruhan proses dari
pemodelan. Biasanya obyek pemodelan yang menjadi output adalah berupa gambar untuk kebutuhan koreksi pewarnaan, pencahayaan, atau visual effect yang
dimasukkan pada tahap teksturing pemodelan. Ihsan, 2009.
2.8.4 Teknik Inti Modeling
Menurut Chandra 2005, modeling atau pemodelan adalah salah satu hal dasar dan penting yang harus dikuasai untuk dapat menggunakan 3ds max.
Modeling adalah sebuah proses di dalam penciptaan objek yang diinginkan menggunakan 3ds max.
Dalam 3ds max terdapat dua teknik inti modeling, yaitu polygonal dan NURBS.
Berikut ini adalah teknik-teknik dalam 3 dimensi:
a. Polygonal Modeling
Polygon adalah sebuah objek yang dibentuk dari hasil gabungan beberapa objek face. Sebuah face adalah sebuah rangkuman beberapa garis yang
membentuk sebuah permukan tertutup. Sebuah objek polygon terdiri dari elemen- elemen face, edge, dan vertex. Dalam pemodelan polygon sebuah objek dibentuk
dari objek-objek primitf cube kubus atau sphere bola. 1. Face
Sebuah face adalah gabungan dari beberapa edge tertutup. Kumpulan-kumpulan face inilah yang membentuk sebuah objek polygon. Memodifikasi face dari
sebuah objek polygon adalah dengan cara memindahkan posisinya atau dapat juga dengan menonjolkan.
2. Edge Edge adalah garis-garis yang membentuk sebuah face. Dengan edge juga dapat
memodifikasi untuk membentuk sebuah objek polygon sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
3. Vertex Vertex adalah titik yang merangkum face-face pada sebuah objek polygon.
Dengan vertex dapat memodifikasi sebuah objek polygon dengan memindahkan atau menggeser posisi vertex.
b. NURBS Modeling
Teknik pemodelan objek dibagi menjadi dua kategori besar, yaitu organic dan non-organic. Pemodelan organic adalah pemodelan untuk bentuk-bentuk tidak
beraturan, seperti manusia, binatang, mobil dan lain sebagainya. Sedangkan pemodelan non-organic adalah pemodelan yang beraturan, memiliki nilai pasti
dan presisi, seperti objek bangunan, furnitur, benda-benda mesin, dan seterusnya. NURBS yang merupakan kependekan dari Non-Uniform Rational B-Spline
adalah teknik pemodelan yang menggunakan garis kurva sebagai pembentukan objek.
Dalam teknik pemodelan NURBS digunakan modifikasi bentuk kurva, sebagai berikut:
1. Revolve Revolve adalah fungsi untuk membuat objek benda putar NURBS. Untuk
membuat objek benda putar dibutuhkan sebuah kurva setengah yang memotong objek benda putar yang ingin dibuat.
2. Lofting Lofting adalah fungsi untuk membuat objek NURBS dengan menghubungkan dua
kurva berbeda posisi.
Dalam membuat pemodelan 3 dimensi, peneliti menggunakan beberapa tool- tools dalam 3ds Max, berikut ini dijelaskan alur kerja dalam pemodelan:
Alur Kerja
Alur kerja adalah menjelaskan pengorganisasian tool-tool dalam tampilan 3Ds Max dan tool apa saja yang sering digunakan dalam pembuatan objek Gedung
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin. Dalam tahap ini akan didefinisikan langkah secara garis besar dalam pembuatan suatu proyek gambar 3D tiga dimensi.
Secara garis besar langkah-langkahnya yaitu: 1. Modeling
Modeling adalah istilah spesifik yang mencakup konsep dan teknik yang cukup banyak dengan kata lain modeling adalah proses pembuatan bentuk-bentuk objek
untuk pelengkap. Terbentuknya objek-objek tergantung pada variabel yang cukup
banyak, termasuk bentuk objek, bagaimana objek akan bergerak, bagaimana teksturnya, dan lainnya. Sebelum adanya proses animasi, pencahayaan,
pewarnaan, dan lainnya harus sudah ada model objek yang akan dikerjakan. 2. Shading Texturing
Texturing adalah proses pemberian karakteristik permukaan pada objek. Maksud dari karakteristik adalah termasuk pewarnaan, kilauan, dan lainnya. Pada
umumnya teksturing adalah pemberian warna pada permukaan objek atau pengecatan, walaupun ada proses yang mengubah geometri objek.
3. Lighting Lighting adalah pencahayaan pada objek atau model. Dengan teknik pencahayaan
dapat menutupi kekurangan dari model yang dibuat. Efek pencahayaan dapat menonjolkan kelebihan dengan objek atau model. Dalam pencahayaan, cahaya
tidak bersifat cahaya asli tetapi dapat didesain mendekati cahaya asli. Dalam teknik pencahayaan dalam 3D Max terbagi dalam beberapa tipe cahaya
yang berbeda. dan dari masing-masing tipe memiliki karakteristik yang berbeda. Tipe pencahayaan antara lain:
a. Omni: cahaya yang bersumber dari suatu titik dan menyebar ke semua arah, sebagaimana lampu pijar.
b. Target Spot: cahaya yang bersumber dari suatu titik dan menyorot kea rah tertentu dengan bentuk kerucut.
c. Free Spot: Serupa dengan target sport namu free sport tidak memiliki objek target.
d. Target Direct: cahaya dengan arah sorotan sejajar, yaitu berbentuk silinder.
e. Free Direct: serupa dengan target direct. 4. Rendering
Setelah proses-proses di atas selesai dilakukan maka dapat dilakukan realisasi. Proses rendering yaitu proses untuk menentukan detail seluruh komponen, seperti
pencahayaan, seberapa besar gambar hasil render, pergerakan, dan lain-lain. Pewarnaan di dalam tiga dimensi 3D termasuk di dalam texturing, yaitu proses
pemberian karakteristik permukaan pada model atau objek. Oleh karena itu maka penulis akan mencoba menjelaskan lebih lanjut tentang texturing dan material,
yang sangat berhubungan dengan pewarnaan. Texture mempunyai arti berbeda dengan texturing. Tekstur dapat dikatakan sebagai suatu gambar aktual suatu
warna dari material yang membantu menjelaskan ataupun memperhalus.
2.8.5 Modifikasi Objek 2D menjadi Objek 3D
Pada dasarnya setiap objek 3D merupakan kumpulan dari beberapa objek 2D yang saling berhubungan dan membentuk sistem tertentu. Untuk memodifikasi objek
2D menjadi objek 3D, 3Ds Max mempunyai beberapa fasilitas antara lain adalah Lathe, Extrude, Loft, dan Terrain Saeba, 2008.
a. Modifier Lathe dipergunakan untuk memodifikasi objek shape menjadi objek benda putar.
b. Extrude dipergunakan untuk memberikan ketebalan objek shapes, baik berupa kurva terbuka maupun kurva tertutup.
c. Loft dipergunakan untuk memodifikasi objek shape menjadi objek 3D dengan menentukan path dan shape. Prinsip kerja modifier ini adalah meng-extrude
shape mengikuti path sehingga akan membentuk suatu objek 3D. d. Terrain dipergunakan untuk membuat suatu permukaan lahan berdasarkan
kontur yang sudah dibuat dalam 3Ds Max.
2.9 Aplikasi Berbasis Web
Aplikasi berbasis web adalah program yang menggunakan HTTP sebagai protokol komunikasi dan meyampaikan informasi berbasis web kepada pemakai
dalam bentuk HTML Kadir, 2005. Pertama kali aplikasi web dibangun hanya dengan menggunakan bahasa
yang disebut HTML HyperText Markup Language dan protokol yang digunakan HTTP HyperTeks Transfer Protocol. Pada perkembangan berikutnya, sejumlah
skrip dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML. Pada saat ini, banyak skrip seperti itu, antara lain yaitu PHP dan ASP Kadir, 2005.
2.9.1 World Wide Web WWW
WWW adalah jaringan beribu-ribu komputer yang dikategori menjadi dua yaitu client dan server dengan menggunakan software khusus membentuk sebuah
jaringan yang disebut jaringan client-server Sutarman, 2003. Dalam cara kerja dari WWW ada dua hal yang terpenting yaitu softaware web server dan web
browser. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan
menggunakan teknologi hypertext, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan
dalam browser web Sidik dan Pohan, 2007.
2.9.2 Web Browser
Web browser adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari server web Sidik dan Pohan, 2007. Software kini telah
dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat dengan melakukan point dan click untuk pindah antardokumen.
Adapun web browser tersebut adalah Lynx untuk Unix, Mosaic buatan NCSA, Netscape Navigator dari Netscape Communication, Internet Explorer dari
Microsoft dan Opera dari Opera Software ASA Sutarman, 2003.
2.9.3 Web Server
Web server adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen- dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari
kliennya. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server, lalu server akan
memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP Sidik dan Pohan, 2007.
2.10 XAMPP
XAMPP merupakan paket aplikasi yang memudahkan dalam menginstall modul PHP, Apache Web Server dan MySQL Database. Selain itu XAMPP
dilengkapi oleh berbagai fasilitas lain yang akan memberikan kemudahan dalam mengembangkan situs web berbasis PHP. XAMPP merupakan aplikasi gratis dan
tersedia untuk platform Linux, Windows, MacOS dan Solaris. Aplikasi ini dikembangkan oleh Kay Vogelgeang, Carsten Wiedmann dan Kai „Oswand‟
Saidler di bawah lisensi GNU General Public Lisence. Aplikasi ini dapat diperoleh pada situs http:apachefriends.org Angga Wibowo, 2007.
Gambar 2.27 Konfigurasi XAMPP
2.11 Personal Home Page PHP