Pengertian Hasil Belajar Jenis-jenis Hasil Belajar Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

4. Hasil Belajar

a. Pengertian Hasil Belajar

Hamalik 2006:155 mengemukakan bahwa hasil belajar sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Sudjana 1989:22 menyatakan bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Sedangkan Horwart Kingsley Sudjana, 1989:22 membagi hasil belajar menjadi 3 macam, yakni 1 keterampilan dan kebiasaan, 2 pengetahuan dan pengarahan, dan 3 sikap dan cita- cita. Dimyati dan Mudjiono 2002:36 menambahkan bahwa hasil belajar adalah hasil yang ditunjukkan dari suatu interaksi tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan oleh guru. Sedangkan Abdurrahman 2009:38 mengemukakan bahwa hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh siswa setelah melalui kegiatan belajar. Jadi hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku pada diri siswa yang ditunjukkan dari suatu interaksi setelah menerima pengalaman belajar.

b. Jenis-jenis Hasil Belajar

Bloom Sudjana, 2006:22 membagi hasil belajar menjadi tiga ranah, yakni ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotorik. a. Ranah Kognitif Dalam ranah kognitif terdiri dari enam aspek, yakni pengetahuan dan ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. b. Ranah Afektif Ranah afektif berhubungan dengan sikap dan nilai. Ranah afektif nampak pada siswa dalam berbagai tingkah laku seperti perhatian terhadap pelajaran, disiplin, motivasi belajar, menghargai guru dan teman, serta hubungan sosial. c. Ranah Psikomotorik Ranah psikomotorik nampak pada keterampilan dan kemampuan bertindak.

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Slameto 2003:54 mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat dibedakan menjadi dua faktor, yakni faktor pada diri siswa sendiri internal dan faktor dari luar siswa eksternal. a. Faktor dari dalam internal 1 Faktor biologis, meliputi kesehatan gizi, pendengaran, dan penglihatan. Jika salah satu faktor terganggu, maka hasil belajar juga kurang maksimal. 2 Faktor psikologis, meliputi inteligensi, minat, dan motivasi. 3 Faktor kelelahan, meliputi kelelahan jasmani dan rohani. Kelelahan jasmani seperti lemah tubuh, lapar, haus, dan mengantuk. Sedangkan kelelahan rohani dilihat adanya kelesuan dan kebosanan sehingga minat untuk belajar menjadi berkurang dan hasil belajar juga tidak maksimal. b. Faktor dari luar eksternal 1 Faktor keluarga, merupakan lembaga pendidikan yang pertama dan terutama. 2 Faktor sekolah, meliputi metode belajar, kurikulum, hubungan guru dengan siswa, siswa dengan siswa, dan berdisiplin di sekolah. 3 Faktor masyarakat, yakni bentuk kehidupan masyarakat sekitar yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Jika di lingkungan belajar siswa adalah masyarakat yang terpelajar, maka siswa akan terpengaruh dan terdorong untuk belajar.

B. Penelitian yang Relevan

Pada bagian ini peneliti akan memaparkan hasil penelitian yang relevan mengenai pengukuran, keaktifan, hasil belajar, dan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia PMRI. Penelitian ini untuk mengukur tingkat keaktifan dan hasil belajar siswa terhadap penggunaan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia PMRI mengenai materi pengkuran. Berikut ada tiga penelitian yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti:

Dokumen yang terkait

Penerapan pendekatan matemateka realistik Indonesia (PMRI) dalam mengurangi kecemasan belajar matematika siswa

10 54 109

Penerapan Model Pendidikan Matematika Realistik Indonesia Untuk Meningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas Va Sdn Perumnas Bumi Kelapadua Kab. Tangerang

0 6 157

PENERAPAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN BILANGAN PECAHAN DI KELAS IV MI GHIDAUL ATHFAL KOTA SUKABUMI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV M

1 40 213

Meningkatkan minat dan hasil belajar KPK dan FPB pada siswa kelas IV SD Negeri Kowangbinangun, Sleman melalui pendekatan Pendidikan Matematika realistik Indonesia.

0 0 2

Pengembangan buku guru dan buku siswa mata pelajaran Matematika kelas III SD dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI).

1 9 181

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar matematika menggunakan pendekatan PMRI pada siswa kelas II SD Negeri Plaosan 2.

0 0 301

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar menggunakan pendekatan Pendidikan Matematika realistik Indonesia (PMRI) pada mata pelajaran Matematika untuk siswa kelas III SDN Plaosan 2.

0 1 214

Pengembangan buku guru dan buku siswa mata pelajaran Matematika kelas III SD dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI)

0 2 179

PENGGUNAAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD KREBET PAJANGAN BANTUL.

7 85 87

PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI) BERBANTUAN MINIATUR KERAJINAN LOKAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 2 RAGUKLAMPITAN

0 0 27