pada tahun pelajaran 20122013 sebanyak 9 dari 29 siswa dan pada tahun pelajaran 20132014 sebanyak 12 siswa dari 32 siswa.
Peneliti ingin mencoba meningkatkan keaktifan dan hasil belajar dengan melakukan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga dan
media yang konkrit. Hal ini bertujuan agar siswa dapat lebih mengerti dan dapat aktif secara langsung dalam menggunakan media ataupun alat
peraga. Dengan menggunakan PMRI siswa akan lebih bisa memahami pembelajaran matematika dengan baik. Karena dalam PMRI siswa
dihadapkan dengan contoh-contoh yang nyata, sehingga siswa lebih mudah untuk memahami materi pelajaran. Selain itu, keaktifan siswa juga
meningkat, karena siswa terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Maka peneliti mengambil judul penggunaan pendekatan Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia PMRI untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada kelas III SD Negeri Karangmloko 2.
B. Pembatasan Masalah
Penelitian dibatasi pada peningkatan keaktifan dan hasil belajar, dalam mata pelajaran matematika materi pengukuran kelas III SD N
Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015. Penelitian berfokus pada materi penggunaan alat ukur dalam memecahkan masalah dengan
menggunakan pendekatan PMRI.
C. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat diambil rumusan masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana upaya peningkatan keaktifan dan hasil belajar Matematika siswa kelas III SD Negeri Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015
melalui penerapan pendekatan PMRI? 2. Apakah penerapan pendekatan PMRI dapat meningkatkan keaktifan
belajar matematika tentang pengukuran pada siswa kelas III SD N Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015?
3. Apakah penerapan pendekatan PMRI dapat meningkatkan hasil belajar matematika tentang pengukuran pada siswa kelas III SD N
Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015?
D. Tujuan Penelitian
Dari rumusan masalah di atas dapat diambil tujuan penelitian sebagai berikut, yakni untuk:
1. Mendeskripsikan upaya peningkatan keaktifan dan hasil belajar Matematika siswa kelas III SD Negeri Karangmloko 2 tahun pelajaran
20142015 melalui penerapan pendekatan PMRI. 2. Meningkatkan keaktifan belajar matematika tentang pengukuran pada
siswa kelas III SD N Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015 dengan penerapan pendekatan PMRI.
3. Meningkatkan hasil belajar matematika tentang pengukuran pada siswa kelas III SD N Karangmloko 2 tahun pelajaran 20142015 dengan
penerapan pendekatan PMRI.
E. Batasan Pengertian
Agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penelitian ini, maka definisi yang digunakan sebagai berikut:
1. Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia PMRI adalah suatu bentuk inovasi gerakan dalam usaha memperbaiki dan
meningkatkan kualitas pendidikan matematika di Indonesia dengan menggunakan benda-benda nyata. Karakteristik dalam pendekatan
PMRI antara lain, a penggunaan konteks, b penggunaan model c pemanfaatan hasil konstruksi siswa, d interaktivitas, dan e
keterkaitan. 2. Keaktifan belajar adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk
menghasilkan perubahan pengetahuan-pengetahuan, nilai-nilai sikap, dan keterampilan pada siswa. Hal ini ditandai dengan a mengamati
oang lain bekerja, b mendengarkan pendapat teman, c mengerjakan tugas dengan alat peraga, d berdiskusi dengan teman, dan e
mendemonstrasikan hasil pekerjaan kelompok. Penelitian ini mencoba untuk melihat jumlah siswa yang aktif dalam pembelajaran.
3. Hasil belajar merupakan pencapaian tujuan pendidikan pada siswa yang mengikuti proses belajar mengajar. Hasil belajar pada penelitian
ini dinilai dari satu ranah, yakni ranah kognitif.
F. Manfaat Penelitian