3.4 Metode Penentuan Subjek Penelitian
Setelah soal diujicobakan pada siswa kelas X-8 dan X-10 yang berjumlah 31 dan 34 siswa dan dianalisis, diperoleh instrumen penelitian yang valid.
Instrumen penelitian tersebut kemudian diteskan pada siswa kelas X-5 sebanyak 33 siswa. Hasil pekerjaan dari 33 siswa tersebut kemudian dikoreksi dan dinilai.
Nilai yang diperoleh kemudian diurutkan dari nilai terbesar hingga nilai terkecil. Setelah selesai diurutkan, kemudian dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu
kelompok atas, kelompok sedang, dan kelompok bawah. Kriteria yang digunakan adalah urutan ke-1 sampai dengan urutan ke-11 sebagai kelompok atas, urutan ke-
12 sampai dengan urutan ke-22 sebagai kelompok sedang, dan urutan ke-23 sampai dengan urutan ke-33 sebagai kelompok bawah. Kemudian diambil 2 siswa
sebagai subjek penelitian dari kelompok atas S
1
dan S
2
, 2 siswa dari kelompok sedang S
3
dan S
4
, dan 2 siswa dari kelompok bawah S
5
dan S
6
. Jadi, jumlah keseluruhan subjek penelitian yang diambil adalah 6 siswa. Daftar subjek
penelitiannya disajikan dalam Tabel 3.9 sebagai berikut. Tabel 3.9 Daftar Nama Subjek Penelitian
No Nama Kelompok Penyebutan
1 Fatra
Valahatul Ihda Atas S
1
2 Wahyu Prasetyo
Adji Atas
S
2
3 Aisyah Putriana
Sedang S
3
4 Badrul Lailatuz Zahra
Sedang S
4
5 Iara Aldera Shonata
Bawah S
5
6 Pandu Atmadi Putra
Bawah S
6
Dari kelompok atas dipilih Fatra Valahatul Ihda S
1
dan Wahyu Prasetyo Adji S
2
sebagai subjek penelitian. Kedua siswa tersebut dijadikan sebagai subjek penelitian dengan cara dipilih secara acak dari kelompok atas. Dari kelompok
sedang dipilih Aisyah Putriana S
3
dan Badrul Lailatuz Zahra S
4
sebagai subjek penelitian. Kedua siswa tersebut dijadikan sebagai subjek penelitian dengan
dipilih secara acak dari kelompok sedang. Sedangkan dari kelompok bawah, dipilih Iara Aldera Shonata S
5
dan Pandu Atmadi Putra S
6
sebagai subjek penelitian. Pemilihan subjek pada kelompok bawah dilakukan dengan cara
mengambil secara acak dua orang siswa pada kelompok bawah.
3.5 Data Penelitian
Menurut Sarwono 2006: 209, dilihat dari jenisnya, data kualitatif dapat dibedakan menjadi data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang
langsung memberikan data kepada peneliti, data ini dapat berupa teks hasil wawancara dan diperoleh melalui wawancara dengan subjek penelitian. Data
dapat direkam atau dicatat oleh peneliti. Sedangkan data sekunder adalah data yang memberikan informasi kepada peneliti secara tidak langsung. Data sekunder
berupa data-data yang sudah ada dan dapat diperoleh oleh peneliti dengan cara membaca, melihat atau mendengarkan, misalnya lewat orang lain atau lewat
dokumen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data ini
berupa data tertulis yang berasal dari hasil pekerjaan siswa dalam menyelesaikan soal materi jarak pada bangun ruang dan hasil wawancara dengan siswa yang
dipilih peneliti untuk dijadikan subjek penelitian.
3.6 Metode Pengumpulan Data