122 j. Beberapa siswa diminta mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Siswa
dan guru membahas LKS secara bersama-sama. k. Kemudian siswa diminta menuliskan karangan narasi berdasarkan film kartun yang
telah ditonton l. Siswa diminta memeriksa hasil karangan sebelum dikumpulkan
3. Kegiatan Akhir 5 menit a. Siswa mengumpulkan hasil karangan kepada guru
b. Siswa diberikan kesempatan oleh guru untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami dari karangan narasi dan film kartun yang telah ditonton
c. Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari d. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
H. Media dan Sumber Belajar
1. Media Film Kartun
2. Sumber Belajar As’ad Sungguh. 2009. Ejaan yang Disempurnakan Kep. Mendikbud No. 0543a Th
1987. Jakarta: bumi Aksara Dalman. 2014. Keterampilan Menulis. Jakarta: RajaGrafindo Persada
Muh. Darisman, Sumaryati, dan Isma B. Soekoto. 2007. Ayo Belajar Berbahasa Indonesia. Bogor: Yudhistira
123
I. Penilaian
1. Prosedur Penilaian : Akhir Pembelajaran
2. Jenis Penilaian : Tes Tertulis
3. Bentuk Penilaian : Uraian
4. Instrumen : Lembar Menulis Karangan Terlampir
124 Rubrik Penilaian Karangan Narasi
No Unsur yang Dinilai
Skor Maksimum 1
Isi gagasan yang dikemukakan 30
2 Organisasi isi
20 3
Tata bahasa 25
4 Gaya: pilihan struktur dan kosa kata
15 5
Ejaan dan tata tulis 10
Jumlah 100
Skor maksimal = 100
Nilai Akhir Kognitif = Skor yang diperoleh
Kriteria Ketuntasan Minimal = 71
Guru Kelas IV A
Fathonah, S.Pd NIP 19650627 199103 2 005
Yogyakarta, 19 Maret 2016 Peneliti
Rahmawati Nur Kumala Putri NIM 12108241150
125
LAMPIRAN
A. MATERI AJAR
1. Menyusun Karangan Karangan adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan pikiran dan perasaan
pengarang dalam satu kesatuan tema yang utuh. Membuat karangan bisa berdasarkan peristiwa yang dilihat, didengar, dan dialami sendiri atau bisa juga berdasarkan
imajinasi. Untuk menyusun karangan, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut.
a. Menentukan tema b. Menentukan judul karangan
c. Menyusun kerangka karangan d. Mengembangkan kerangka karangan
Sebelum membuat cerita dalam sebuah karangan sebaiknya dibuat kerangka karangan terlebih dahulu. Kerangka karangan adalah rancangan atau garis besar
karangan. Kerangka karangan yang sudah dibuat adalah acuan ketika kita mengarang
2. Prinsip Karangan Narasi Prinsip-prinsip yang harus ada dalam menyusun karangan narasi adalah:
a. Alur plot, merupakan rangkaian kejadian yang terdapat dalam cerita. Alur cerita ditulis secara runtut dari awal cerita sampai akhir cerita.
b. Penokohan, yaitu tokoh-tokoh yang terlibat dalam cerita. c. Latar, ialah tempat dan waktu terjadinya peristiwa atau kejadian di dalam cerita
yang dialami oleh tokoh.