56 2. Tes Menulis Karangan Narasi
Tes digunakan untuk memperolah data hasil karangan narasi siswa. Tes yang diberikan berupa soal uraian yang dikerjakan secara individu.
Kriteria penilaian tes menulis karangan narasi disajikan dalam tabel sebagai berikut.
Tabel 3. Kriteria Penilaian Tes Menulis Karangan Narasi No
Unsur yang Dinilai Skor Maksimum
1 Isi gagasan yang dikemukakan
30 2
Organisasi karangan 20
3 Tata bahasa
25 4
Gaya: pilihan struktur dan kosa kata 15
5 Ejaan dan tata tulis
10 Jumlah
100
G. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dilakukan setelah data terkumpul. Penelitian ini menggunakan analisis deskripsi kualitatif untuk menganalisis lembar
observasi aktivitas dan partisipasi siswa dalam pembelajaran, yaitu menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh.
Sedangkan hasil dari tes menulis karangan dianalisis secara kuantitatif untuk mengetahui peningkatan keterampilan menulis karangan narasi siswa serta
aktivitas siswa dalam pembelajaran menggunakan media film kartun. Selain
57 itu untuk analisis tingkat keberhasilan setelah proses
pembelajaran berlangsung tiap siklusnya dilakukan dengan menggunakan statistik
sederhana. Data disajikan dalam bentuk tabel nilai rata-rata siswa sebelum dan sesudah diberikan tindakan.
Data dihitung dengan langkah sebagai berikut. 1. Menghitung nilai menulis karangan narasi sebelum tindakan dan sesudah
tindakan siklus 2. Menghitung nilai rata-rata karangan narasi sebelum tindakan dan sesudah
tindakan siklus dengan menggunakan rumus:
3. Menghitung presentase siswa yang tuntas dan sudah mencapai KKM. Persentase ketuntasan siswa dihitung dengan menggunakan perhitungan
persentase ketuntasan yaitu:
Zainal Aqib dkk, 2009: 41
58
H. Kriteria Keberhasilan
Peneliti menggunakan kriteria keberhasilan sebagai acuan dalam penilaian keberhasilan dalam pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini
dikatakan berhasil apabila 75 dari jumlah siswa kelas IV A atau 19 siswa memperoleh nilai ≥ 71. Apabila dalam evaluasi terdapat 19 siswa 75 dari
jumlah siswa yang sudah mencapai nilai ≥ 71, maka siklus dihentikan.
59
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Hasil dari penelitian yang telah dilaksanakan pada siswa kelas IV A di SD Negeri Tukangan Yogyakarta untuk meningkatkan keterampilan menulis
karangan narasi melalui media film kartun dapat dideskripsikan sebagai berikut.
1. Kondisi Awal Prasiklus
Peneliti melakukan observasi atau pengamatan awal terhadap siswa kelas IV A SD Negeri Tukangan Yogyakarta sebelum diadakan tindakan.
Observasi dilakukan untuk mengetahui kondisi awal pembelajaran keterampilan menulis sebelum menggunakan media film kartun. Hasil dari
observasi kondisi awal siswa menjadi acuan dan pertimbangan dalam melakukan perencanaan tindakan.
Hasil observasi pada proses pembelajaran yaitu guru menggunakan metode ceramah dalam menjelaskan tentang menulis. Setelah menjelaskan,
kemudian guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat kalimat. Penggunaan metode ceramah pada proses pembelajaran membuat siswa
menjadi tidak terlibat aktif dalam pembelajaran. Siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru saja tanpa terlibat aktif. Selain itu
siswa menjadi kurang bersemangat mengikuti pembelajaran Bahasa Indonesia terutama dalam aspek menulis karangan. Hal tersebut terlihat
dari beberapa siswa yang tidak mendengarkan dan malah sibuk sendiri