11 a.
Fakta adalah pernyatan tentang benda yang benar-benar ada atau peristiwa yang sungguh-sungguh terjadi.
b. Konsep merupakan definisi atau penjelasan dari suatu hal.
c. Prinsip adalah generalisasi tentang hubungan antara konsep-konsep yang
berkaitan. d.
Hukum adalah prinsip yang bersifat spesifik. e.
Teori adalah pendapat yang didasarkan pada penelitian dan penemuan, didukung oleh data dan argumentasi.
3. Sains sebagai Proses
Sains merupakan cara kerja, cara berpikir dan cara memecahkan suatu masalah, sehingga meliputi kegiatan bagaimana mengumpulkan data,
menghubungkan fakta satu dengan yang lain, menginterpretasi data dan menarik kesimpulan, Maslichah Asy’ari 2006: 12.
Dalam pembelajaran untuk memahami suatu konsep, siswa tidak dibertahu oleh guru, tetapi guru memberi peluang pada siswa untuk memperoleh dan
menemukan konsep melalui pengalaman siswa dengan mengembangkan keterampilan dasar melalui percobaan dan membuat kesimpulan Sri
Sulistyorini, 2007: 10.
Untuk anak SD, metode ilmiah dikembangkan secara bertahap dan berkesinambungan, dengan harapan bahwa pada akhirnya akan terbentuk paduan
yanglebih utuh sehingga anak SD dapat melakukan penelitian sederhana Sri Sulistyorini, 2007: 9. Berikut sepuluh keterampilan dasarketerampilan proses
yang dikemukakan oleh Sri Sulistyorini. Tahapan dalam proses penelitian atau eksprimen yaitu: 1 observasi; 2 klasifikasi; 3 interpretasi; 4 prediksi; 5
12 hipotesis; 6 mengendalikan variabel; 7 merencanakan dan melaksanakan
penelitian; 8 inferensi; 9 aplikasi; dan 10 komunikasi.
B. Pembelajaran Sains SD
Keberhasilan pembelajaran sains di SD tergantung pada interaksi guru dan siswa selama pembelajaran. Tanpa paham tentang peserta didik yang akan
difasilitasi mustahil guru dapat memilih strategi pembelajaran yang tepat dan materi pembelajaran yang sesuai Maslichah Asy’ari: 2006: 37.
Menurut yang dikemukakan oleh Sri Sulistyorini 2007: 10 di dalam interaksi belajar mengajar guru benar-benar diharapkan menerapkan aktivitas siswa, yaitu
belajar sambil mempraktikannya learning by doing. Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan
kompetensi agar menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah Sri Sulistyorini, 2007: 39. Dengan demikian, diharapkan siswa dapat menemukan
konsep belajar. Setelah konsep dipahami secara tepat, siswa membangun pemahaman dalam struktur kognitifnya .
C. Karakteristik Siswa SD
Karakteristik siswa sekolah dasar sangat kompleks, namun pada hakikatnya meraka adalah sama. Sama dalam pengertian di sini adalah langkah awal
pendidikan mereka setelah pra sekolah adalah pendidikan di Sekolah Dasar. Menurut Suharjo 2006: 35 Dari segi antropologis, anak didik itu pada
hakikatnya sebagai makhluk individual, makhluk sosial, dan makhluk susila