Subyek Penelitian dan Objek Penelitian

31 20142015. Jumlah seluruh siswa kelas V ada 14 orang, terdiri dari 6 siswa perempuan dan 8 siswa laki-laki. Alasan pemilihan kelas V dikarenakan peneliti menemukan permasalahan dalam pembelajaran sains berupa minat belajar sains yang masih rendah. Tabel 3. Jumlah Siswa Laki-laki dan Perempuan Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki 8 siswa Perempuan 6 siswa Jumlah Seluruhnya 14 siswa Sedangkan obyek penelitian ini adalah peningkatan minat belajar sains pada siswa kelas V SD Negeri 1 Tlogodepok Kebumen pada materi pesawat sederhana dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri SPI terbimbing.

C. Setting Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Tlogodepok Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen. Lokasi SD ini berada di Desa Tlogodepok, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen. Bangunan SD berada tepat di belakang komplek Balai Desa, dan sebelah kiri berbatasan langsung dengan masjid dan tempat pemakaman sesepuh desa. Setting dalam penelitian tindakan kelas ini adalah setting di dalam kelas, yaitu pada saat kegiatan pembelajaran sains berlangsung di SD Negeri 1 Tlogodepok yang berbasis siklus tindakan. 32

D. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini difokuskan pada minat belajar siswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, angket dan tes. 1. Observasi Pengamatan Dalam penelitian ini observasi dilakukan untuk mengamati proses pembelajaran terutama aktivitas guru dan dan siswa meliputi kegiatan awal pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup dalam penerapan metode strategi pembelajaran inkuiri SPI terbimbing. Pengamatan yang dilakukan oleh peneliti menggunakan pedoman daftar jenis kegiatan yang mungkin terjadi dan akan diamati. 2. Angket Kuesioner Dalam pengumpulan data minat belajar sains, peneliti menyusun daftar pertanyaan yang diisi oleh siswa. Hal ini dilakukan untuk mengetahui besarnya minat belajar sains dalam pembelajaran menggunakan metode Strategi pembelajaran Inkuiri SPI terbimbing sebelum tindakan maupun setelah tindakan dilakukan.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa pedoman observasi, dan angket. Penjelasan mengenai kedua pedoman tersebut di atas adalah sebagai berikut.

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMA CITA-CITAKU DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING PADA SISWA KELAS IVA SD NEGERI 4 NATAR

1 14 59

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SAINS MELALUI METODE BELAJAR INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI 067242 MEDAN SUNGGAL T. A. 2016/2017.

0 2 24

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI (SPI) DI KELAS V SD NEGERI NO 1018925 DUIRIAN TUNGGAL KECAMATAN PANCUR BATU T.A 2014/2015.

0 5 29

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN SAINS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL (CTL) DI KELAS V SD NEGERI 105325 TANJUNG MORAWA.

0 3 16

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MODEL INKUIRI PADA SISWA KELAS V SD Peningkatan Minat Belajar Ipa Melalui Pembelajaran Kontekstual Model Inkuiri Pada Siswa Kelas V SD Negeri Nglorog 5 Sragen 2013/2014.

0 6 15

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MODEL INKUIRI PADA SISWA KELAS V Peningkatan Minat Belajar Ipa Melalui Pembelajaran Kontekstual Model Inkuiri Pada Siswa Kelas V SD Negeri Nglorog 5 Sragen 2013/2014.

0 5 14

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN EKSPOSITORI PADA PEMBELAJARAN SAINS DI KELAS V SD NEGERI 101820 PANCUR BATU TA 2011/2012.

0 0 24

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA MATA PELAJARAN SAINS DI KELAS V MIS AL-KIIAIRAT DELI TUA T.A 2011/2012.

0 2 20

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING PADA MATA PELAJARAN IPA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V SD NEGERI KASONGAN.

0 2 157

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 168 PEKANBARU

0 0 15