Kegiatan observasi dilakukan untuk mengetahui informasi tentang perkembangan proses pembelajaran. Hal yang perlu diamati adalah proses
pembelajaran yang berlangsung di kelas serta kegiatan yang dilakukan guru dan siswa. Pengamatanobservasi ini digunakkan untuk mengetahui
tingkat keaktifan siswa selama proses kegiatan belajar menganjar berlangsung.
3.1.4 Refleksi
Refleksi adalah mengkaji kembali secara menyeluruh tindakan yang dilakukan oleh guru berdasarkan data yang terkumpul. Refleksi dilakukan
untuk menentukan keputusan siklus lanjutan atau berhenti karena masalah sudah terselesaikan. Hasil refleksi sangat penting untuk melakukan
kemungkinan-kemungkinan terhadap suatu subjek penelitian, yaitu akan diberhentikan, dimodifikasi atau dilajutkan ketingkatan selanjutnya.
Dalam penelitian ini, peneliti membuat refleksi untuk perbaikan pada siklus selanjutnya. Refleksi ini berfungsi untuk mengetahui hal-hal yang
masih perlu diperbaiki.
3.2 Setting penelitian 3.2.1 Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Plaosan 2 yang beralamat di Plaosan Tlogoadi Mlati Sleman 55286. Sekolah ini
merupakan sekolah yang terletak di tengah pedesaan dan bangunan sekolah berada dekat dengan pemukiman warga.
3.2.2 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas II SD Negeri Plaosan 2 tahun ajaran 20152016 yang berjumlah 19 siswa, yang terdiri dari 9 siswa
perempuan dan 10 siswa laki-laki.
3.2.3 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Matematika dengan menggunakan pendekatan PMRI
pada materi nilai tempat bilangan.
3.3 Desain Penelitian 3.3.1 Persiapan
Rincian persiapan Penelitian Tindakan Kelas untuk siswa kelas II SD Negeri Plaosan 2 ini sebagai berikut:
3.3.1.1 Meminta izin kepada Kepala SD Negeri Plaosan 2 untuk melakukan penelitian di SD tersebut.
3.3.1.2 Melakukan observasi pembelajaran di kelas II untuk memperoleh gambaran mengenai permasalahan yang terjadi di dalam
pembelajaran mengenai
Matematika serta
untuk dapat
memperoleh gambaran mengenai karakteristik siswa kelas tersebut.
3.3.1.3 Mengidentifikasi permasalahan yang ada di dalam pembelajaran khususnya pada materi Matematika
3.3.1.4 Merumuskan masalah 3.3.1.5 Merumuskan hipotesis
3.3.1.6 Menyusun rencana penelitian dalam setiap siklus 3.3.1.7 Mengkaji kompetensi inti, dan kompetensi dasar pada materi
pokok pelajaran Matematika 3.3.1.8 Menyusun silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Lembar
Kerja Siswa, dan instrumen penelitian. 3.3.1.9 Menyiapkan media yang dibutuhkan di dalam metode yang
digunakan
3.3.2 Rencana Tiap Siklus 3.3.2.1 Siklus I
Siklus pertama dilakukan dalam dua kali pertemuan disetiap pertemuan beralokasi 2 JP 2 x 35 Menit berikut ini tahapan pelaksanaan
tindakan secara umum : 1.
Perencanaan Tindakan
a. Peneliti mengidentifikasi data awal siswa mengenai tingkat kemapuan siswa.
b. Peneliti membuat perangkat pembelajaran silabus, RPP, LKS, soal evaluasi, bahan ajar, lembar observasi, media, dan sumber
belajar. 2.
Pelaksanaan Tindakan a. Pertemuan I
1 Menyampaikan KD, indikator, dan tujuan yang akan dicapai
dalam kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan.
2 Siswa dibagi ke dalam 4 kelompok masing-masing kelompok
beranggotakan 5 anak.
3 Siswa menyimak penjelasan guru tentang materi nilai tempat
bilangan sampai nilai puluhan.
4 Tiap kelompok memperhatikan penjelasan guru dengan
membaca materi.
5 Guru memberikan lembar kerja kelompok.
6 Siswa mengerjakan lembar kerja kelompok. Dalam kegiatan
ini tiap siswa dituntut untuk aktif dalam tiap kelompok.
7 Siswa mengumpulkan hasil diskusi kelompok untuk dibahas
pada akhir pertemuan. 8
Siswa mengerjakan evaluasi individu. 9
Guru dan siswa membahas hasil kerja kelompok dan individu.
10 Guru memberikan kuis pada siswa. 11 Guru memberikan skor individu siswa.
12 Guru memberikan penghargaan kelompok yang tiap individu aktif bekerja dalam kelompok dan memberikan penghargaan
kepada siswa yang aktif dalam kelompok.
b. Pertemuan II