Menerapkan konsep dalam perhitungan matematis extrapolation

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran terpadu model connected menunjukkan hasil yang baik, terdapat 58,62 dari 29 siswa yang mendapat nilai ≥ 60 nilai Kriteria Ketuntasan Minimal yang ditetapkan oleh sekolah. Selain itu berdasarkan perhitungan skor tiap dimensi pemahaman, pada kelas eksperimen pemahaman dimensi translation memiliki skor lebih besar dibanding skor pemahaman dimensi interpretation dan dimensi extrapolation. Sedangkan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran konvensional masih tergolong rendah. terdapat 37,5 dari 24 siswa yang mendapat nilai ≥ 60. Berdasarkan perhitungan skor tiap dimensi pemahaman, pada kelas kontrol pemahaman dimensi translation memiliki skor lebih besar dibanding skor pemahaman dimensi interpretation dan dimensi extrapolation. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dimensi pemahaman konsep yang lebih dominan di kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu dimensi pemahaman translation. Berdasarkan hasil perhitungan uji hipotesis yang menggunakan uji-t didapat bahwa pemahaman konsep matematika kelas eksperimen yang diajarkan dengan menggunakan pembelajaran terpadu model connected lebih tinggi dibandingkan dengan pemahaman konsep matematika kelas kontrol yang diajarkan dengan menggunakan pembelajaran konvensional, dengan demikian, terdapat pengaruh pembelajaran terpadu model connected terhadap pemahaman konsep matematika.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, penulis mengemukakan beberapa saran sebagai berikut: 59 1. Bagi guru a. Penelitian ini membuktikan bahwa penerapan pembelajaran terpadu model connected dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa sehingga dapat dijadikan strategi alternatif yang dapat diterapkan dalam kelas. b. Guru dapat lebih jeli lagi memadukan materi-materi yang lain yang mempunyai keterkaitan sehingga model ini bisa diterapkan di dalam kelas 2. Bagi peneliti selanjutnya Pada penelitian ini, peneliti tidak dapat mengontrol kemampuan pemahaman setiap individu, oleh karenanya pada peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengontrol kemampuan setiap individu siswa agar mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang kemampuan siswa yang diukur.