pemahaman siswa rendah. Diagnosa
hipotesis Penggunaan metode mengajar yang berupa tugas
ditambah dengan pendekatan konstruktivistik melalui penerapan strategi PQ4R dapat meningkatkan kualitas
pembelajaran dan pemahaman siswa.
Perencanaan Dirancang melalui penerapan strategi PQ4R dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia untuk pokok bahasan wacana argumentasi.
Format tugas: pembagian bahan bacaan pada seluruh siswa di kelas sesuai pokok bahasan, kemudian
menerapkan strategi PQ4R dengan melaksanakan enam tahapan yaitu, membaca selintas preview,
membuat pertanyaan question, membaca secara aktif read, memahami reflect, mengingat recite, dan
membuat intisari bacaan review. Setelah selesai siswa melakukan tahapan refleksi dan
menjawab sejumlah pertanyaan angket berkaitan dengan materi pembelajaran yang telah disediakan
guru peneliti. Jenis data yang dikumpulkan: hasil dan tugas siswa
individu, lembar kuesioner.
2 Tindakan
Melaksanakan tindakan sesuai skenario 3
Pengamatan Mengumpulkan data
4 Refleksi
Menggunakan data untuk melakukan evaluasi dan refleksi untuk membuat revisi dan perbaikan pada
tindakan di siklus-siklus berikutnya.
Siklus II, III, dan seterusnya Penulisan laporan penelitian
G. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Pembelajaran dengan model pembelajaran strategi PQ4R pada pokok bahasan wacana argumentasi, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman belajar
siswa. Siswa memperoleh pengetahuan baru tentang strategi PQ4R, serta menguasai langkah-langkah yang ada di dalamnya, sehingga mampu secara
mandiri menerapkan strategi tersebut meskipun tanpa di dampingi guru.
H. Data dan Sumber Data
Dalam pandangan holistis, data memiliki dua aspek, yakni aspek lahiriah dan aspek batiniah. “Aspek lahiriah data diartikan data yang berwujud dan dapat
diamati dalam korpus data. Sedangkan data batiniah adalah data yang tidak berwujud, meliputi isi tuturan, tuturan, dan hubungan antar penutur.”
40
Pada penelitian ini data yang tidak berwujud mencakup pada aspek-aspek yang dialami
yang terjadi ketika proses pembelajaran berlangsung, meliputi interaksi siswa, reaksi, dan lain sebagainya. Data yang diperoleh berupa nilai hasil belajar siswa
yang mencakup tingkat pemahaman serta respon siswa terhadap model pembelajaran yang diberikan.
I. Instrumen Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini menggunakan beberapa instrumen, yaitu: a.
Wawancara “Wawancara adalah suatu percakapan yang bertujuan. Tujuan
dilakukan wawancara untuk memperoleh konstruksi yang terjadi sekarang tentang orang, kejadian, aktivitas, dan lain sebagainya.”
41
Beberapa siswa diajukan sejumlah pertanyaan yang sama mengenai materi pembelajaran
Bahasa Indonesia, interaksi guru dan murid, serta kegiatan proses pembelajaran di kelas.
b. Observasi dan catatan lapangan
“Observasi adalah segala upaya merekam segala peristiwa dan kegiatan yang terjadi selama tindakan perbaikan itu berlangsung dengan
atau tanpa alat bantu.”
42
Observasi ini berupa catatan lapangan untuk mengetahui aktivitas belajar siswa tanpa dan dengan menerapkan strategi
PQ4R.
40
Mahsun, Metode Penelitian Bahasa, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006, hlm. 26-27.
41
Syamsuddin dan Vismaia S. Damaianti, Metode Penelitian Pendidikan Bahasa, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006, hlm. 94.
42
Sarwiji Suwandi, Penelitian Tindakan Kelas PTK dan Penulisan Karya Ilmiah, Surakarta: Yuma Pustaka, 2010, Cet. II, hlm. 38.
c. Tes hasil belajar siswa
Dilakukan untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman dan hasil belajar siswa sebelum dan setelah diberikan
perlakuan treatment. Tes yang digunakan dalam penelitian ini ditujukan pada aspek kognitif siswa, realisasinya berupa soal esay pada siklus I dan
siklus II. d.
Kuesioner Kuesioner pada penelitian ini adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang
digunakan untuk memperoleh informasi dari responden. Kuesioner ini digunakan untuk mengetahui respon siswa terhadap penerapan model
pembelajaran strategi PQ4R yang telah dimodifikasi menjadi 5 lima alternatif jawaban, yaitu; sangat setuju SS, setuju S, ragu-ragu R,
tidak setuju TS, dan sangat tidak setuju STS. Kuesioner dilakukan secara tertutup di dalam kelas.
e. Dokumentasi
Kegiatan ini dilaksanakan dengan megambil gambar kegiatan siswa ketika pelaksanaan kegiatan berlangsung. Data yang dihasilkan berupa
gambar atau foto kegiatan pembelajaran.
J. Teknik Pengumpulan Data