148
7.3.4. Hasil dan Pembahasan Kualitas Air Bawah Tanah Kota Cilegon
Berdasarkan hasil uji laboratorium Kualitas Air Bawah Tanah Kota Cilegon Triwulan II Tahun 2007 seperti yang tampak pada Tabel 37 menunjukkan
bahwa ada beberapa parameter di dua lokasi yang berbeda yang melebihi baku mutu yang telah ditetapkan. Parameter pertama adalah kadar TDS, kadar TDS
pada stasiun I yang merupakan daerah Kavling II Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak adalah sebesar 1530 mgl dan kadar TDS pada stasiun II yang
merupakan daerah Kavling I Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak adalah sebesar 3010 mgl, padahal baku mutu untuk TDS air bawah tanah adalah
sebesar 1000 mgl. Hal tersebut jelas menunjukkan bahwa kadar TDS pada dua lokasi ini telah melebihi baku mutu yang ditetapkan.
Selanjutnya masih di dua lokasi yang sama yaitu stasiun stasiun I yang merupakan daerah Kavling II Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak dan stasiun
II yang merupakan daerah Kavling I Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak juga terdapat parameter lainnya yang melebihi baku mutu yang telah ditetapkan.
Parameter tersebut adalah kadar kesadahan total, kadar khlorida dan kadar natrium. Kadar kesadahan total untuk stasiun I adalah 574.2 mgl dan stasiun II
adalah 782.9 mgl. Padahal baku mutu untuk kesadahan total adalah sebesar 500 mgl. Selanjutnya Kadar khlorida untuk stasiun I adalah sebesar 334,2 mgl
dan stasiun II sebesar 1702,2 mgl, sementara itu baku mutu yang telah ditetapkan untuk kadar khlorida adalah 250 mgl. Parameter berikutnya adalah
kadar Natrium, kadar natrium pada stasiun I adalah sebesar 267,89 mgl dan stasiun II adalah 900,26 mgl sedangkan baku mutu untuk kadar Natrium adalah
sebesar 200 mgl. Dari hasil uji laboratorium terhadap kadar Kesadahan total, Khlorida dan Natrium kedua stasiun tersebut maka jelas menunjukkan bahwa
Kadar Kesadahan total, Khlorida dan Natrium pada air tanah di kedua lokasi itu telah melebihi baku mutu yang telah ditetapkan.
Di samping itu, ada satu parameter lagi pada stasiun I yang melebihi baku mutu yang telah ditetapkan. Parameter tersebut adalah kadar Sulfat SO4 air
bawah tanah. Berdasarkan hasil uji laboratorim, Stasiun I yang merupakan daerah Kavling II Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak memiliki kadar Sulfat
SO4 sebesar 315,9 mgl padahal baku mutu yang telah ditetapkan untuk kadar sulfat adalah 250 mgl. data tersbeut jelas menunjukkan bahwa kadar sulfat dari
stasiun ini telah melebihi baku mutu yang telah ditetapkan.
149 Tabel 39. Data kualitas air bawah tanah Kota Cilegon triwulan III Tahun 2007
HASIL UJI LABORATORIUM NO
PARAMETER SATUAN BAKU MUTU Sta I 11 m
Sta II 6 m Sta III 100 m
Sta IV 150 m Sta V 12,5 m
A. FISIKA 1
Bau Insitu -
tidak berbau tidak berbau
tidak berbau tidak berbau
tidak berbau tidak berbau
2 TDS mgl
1000 1530 3010
314 243 809 3
Kekeruhan NTU
5 1 1 1 1 4 4
Rasa -
tidak berasa tidak berasa
tidak berasa tidak berasa
tidak berasa tidak berasa
5 Suhu Insitu 0C
udara ± 3 0C 32.8
31.1 32.7
32.4 31.7
6 Warna Pt-Co
15 1
1 1
1 2
B. KIMIA 1
pH Insitu -
6.5 - 8.5 6.42
2 Antimony Sb
mgl 0.005
0.002 0.002
0.002 0.002
0.002 3
Air Raksa Hg
mgl 0.001
0.0005 0.0005
0.0005 0.0005
0.0005 4
Amonia NH3
mgl 1.5 0.02 0.25 0.01 0.01 0.05
5 Aluminium
Al mgl
0.2 0,2
0,2 0,2
0,2 0,2
6 Arsen As
mgl 0.01
0.005 0.005
0.005 0.005
0.005 7
Barium Ba mgl
0.7 0.1
0.1 0.1
0.1 0.1
8 Boron B
mgl 0.3
0.01 0.01
0.01 0.01
0.01 9
Besi Fe mgl
0.3 0.06
0.06 0.06
0.06 0.07
10 Florida
F mgl 1.5
0.81 0.67 0.18 0.18 0.61 11
Kadmium mgl 0.003
0.003 0.003 0.003 0.003 0.003 12
Kesadahan Total mgl
500 574.2 782.9
186.6 138.5 98.3 13 Khlorida
mgl 250
334.2 1702.2 50.2 20.2 118.3
14 Klorine
mgl 5
0.01 0.01
0.01 0.01
0.01 15
Khromium mgl 0.05
0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 16
Mangan Mn
mgl 0.1 0.02 0.02 0.06 0.05 0.09 17
Modybdenum Mo
mgl 0.07
0.02 0.02
0.02 0.02
0.02 18 Natrium
Na mgl 200
267.89 908.26 51.38 70.28 182.78
150
19 Nitrat
sebagai NO3 mgl
50 1.9
2.3 0.9 1.2 0.7 20
nitrit sebagai NO2
mgl 3
0.002 0.017 0.002 0.002 0.002
21 Nikel
Ni mgl 0.02 0.02
0.02 0.02 0.02 0.02 22
Selenium Se
mgl 0.01 0.002
0.002 0.002 0.002 0.002 23 Seng
Zn mgl 3
0.03 0.03 0.02 0.39 0.09
24 Sianida
CN mgl 0.07
0.005 0.005 0.005 0.005 0.005
25 Sulfat SO4
mgl 250
315.9 26
Sulfida mgl 0.05
0.002 0.002 0.002 0.002 0.002
27 Tembaga
Cu mgl 1
0.02 0.02 0.02 0.02 0.02
28 Timbal
Pb mgl 0.01
0.01 0.01 0.01 0.01 0.01
C. MIKROBIOLOGI 1 Koli
tinja MPN100
ml 0 0 0 0
2 Total Koliform
MPN100 ml
0 0 0 0 Sumber : Dinas Lingkungan Hidup, pertambangan dan energi Kota Cilegon, 2007
Keterangan : = Baku Mutu Keputusan Meteri Kesehatan Nomor 907MenkesSKVII2002 tentang Syarat-syarat dan Pengawasan kualitas air minum
Sta I = kavling II Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak, Koordinat S=05 55 25,0, E = 106 00 11.8 Sta II = kavling I Kelurahan lebak gede, Kec. Pulo Merak, Koordinat S=05 55 25,0, E = 106 00 06.3
Sta III = CV. Sumber alam, Koordinat S=05 59 23,6, E = 106 02 59.3 Sta IV = Hotel Cilegon City, Koordinat S=06 00 36,6, E = 106 02 39.9
Sta V = Hollywood Concreate Blocks, Koordinat S=06 01 52,1, E = 106 04 38.1
151
7.3.5. Hasil dan Pembahasan Kualitas Air Laut Kawasan Industri Cilegon