Pengertian Pendekatan Kontekstual Tinjauan Mengenai Pendekatan Kontekstual
31
pengetahuan yang dapat dipraktikan, dan merefleksikannya. Karakteristik
pendekatan kontekstual yang lain dikemukakan oleh Masnur Muslich 2011: 42 pembelajaran dengan pendekatan kontekstual mempunyai karakteristik
yang meliputi: a pembelajaran dilaksanakan dalam konteks autentik yang diarahkan pada ketercapaian keterampilan dalam konteks kehidupan nyata, b
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan tugas-tugas yang bermakna, c memberikan pengalaman bermakna bagi siswa, d pembelajaran
dilaksanakan melalui kerja kelompok, diskusi, saling mengoreksi antar teman, e pembelajaran memberikan kesempatan untuk menciptakan rasa
kebersamaan, bekerja sama, dan saling memahami, f pembelajaran dilaksanakan secara aktif, kreatif, produktif, dan mementingkan kerja sama,
dan g pembelajaran dilaksanakan dalam situasi yang menyenangkan. Karakteristik pendekatan kontekstual menurut pendapat Mansur Muslich
di atas lebih menekankan pada menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dengan melibatkan siswa untuk aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan dalam konteks yang bermakna. Hal itu yang membedakan perbedaan pendekatan kontekstual dengan pendekatan lainnya. Sejalan
dengan pendapat Trianto 2010:110 selain elemen pokok pendekatan kontekstual juga memiliki karakteristik yang membedakan dengan model
pembelajaran lainnya, menurut adalah sebagai berikut: 1 kerja sama, 2 saling menunjang, 3 menyenangkan, 4 tidak membosankan, 5 belajar
dengan bergairah, 6 pembelajaran terintegrasi, dan 7 menggunakan berbagai sumber siswa aktif.
32
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat ditegaskan bahwa karakteristik pendekatan kontekstual adalah melibatkan siswa untuk aktif
dalam pembelajaran guna memperoleh pengetahuan baru dengan dipelajari secara keseluruhan terlebih dahulu baru kemudian mengaktifkan pengetahuan
yang lama yang sudah dimiliki oleh siswa dari berbagai pengalaman hidup siswa, mempraktikkan pengalaman tersebut dan setelahnya melakukan
kegiatan refleksi terhadap pengetahuan yang didapat dalam pembelajaran
tersebut.