Mesin dan Peralatan GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

dikirim ke vibarting screen. Pada vibarting screen kristal gula SHS dipisahkan dengan saringan bertingkat untuk memisahkan gula kasar dengan gula halus. Gula produk dari vibarting screen diangkut dengan sugar conveyer dibawa kepengarungan. Gula ditampung oleh sugar bin yang berbentuk segi empat, kemudian ditimbang leh sugar weigher yang berfungsi untuk menimbang dan mengisi karung dengan gula sebanyak 50 kg secara otomatis. Karung plastik yang telah terisi gula dijatuhkan diatas alat conveyer yang akan dibawa karung yang berisi gula ke bag sewing machine dan langsung dijahit, seterusnya dibawa ke gudang.

2.10. Mesin dan Peralatan

Mesin dan peralatan proses produksi yang di gunakan pada proses pengolahan gula putih yang dimulai dari masuknya bahan baku sampai produk jadi yang berlasngsung secara terus menerus tanpa ada suatu delay pemberhentian dari satu mesin kemesin lainnya. Adapun Spesifikasi mesin- mesin dan peralatan yang digunakan dalam poses produksi dapat dilihat dibawah ini

2.10.1. Mesin Produksi

Mesin adalah mekanik atau elektrik yang mengirim atau mengubah energi untuk melakukan atau membantu pelaksanaan tugas manusia. Mesin dapat bekerja dengan kendali manusian Universitas Sumatera Utara Spesifikasi mesin produksi yang di gunakan pada pengolahan dari mulai bahan baku sampai produk gula di Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II dapat dilihat di Tabel 2.2. Tabel 2.2. Nama-nama Mesin Untuk Stasin Penanganan Persiapan No NAMA MESIN FUNGSI 1 Cane filter Memindahkan tebu dari truk besar ke meja tebu cane feeding table 2 Cane Filter Hilo Membawa batang tebu ke cane feedling tabel 3 Meja Tebu Cane feedling Tabel Membawa tebu untuk dipotong di cane catter 4 Cane Catter Memotong batang tebu menjadi yang lebih kecil cacahan 5 Cane carrier Elevator Membawa cacahan batang tebu ke stasiun penggilingn Untuk Stasiun Penggilingan 1 Mill Menggiling Cacahan batang tebu untuk memperoleh nira mentah Untuk Satsiun Pemurnian 1 Juice Heater Memanaskan nira mentah hingga 75 C Universitas Sumatera Utara Tabel 2.3. Nama-nama Mesin Lanjutan Untuk Satsiun Pemurnian No NAMA MESIN FUNGSI 2 Defecator Mencampur dan mengaduk nira mentah dengan susu kapur hingga kotoran nira mengendap 3 Peti sulfitasi nira mentah Mengendap kotoran nira mentah dengan menggunakan belerang oksida 4 Flash tank Menguapkan gas-gas yang terkandung dalam nira mentah 5 Peti Netralisasi Menurunkan PH nira mentah dengan cara mencampurkan susu kapur ke dalam larutan nira hingga menjadi ph netral 6 Continous Clarifier mengendapkan nira mentah sehingga diperoleh nira jernih 7 Vacuum filter Menyaring kotoran nira untuk memperoleh nira jernih sebanyak-banyaknya 8 Mud feed Mixer Mencampur nira kotor dengan ampas halus dari mesin gilingan Untuk Stasiun Pengepakan 1 Evaporator Mengurangi kadar air dalam nira encer dengan menyemprotkan uapan kering Universitas Sumatera Utara Tabel 2.4. Nama-nama Mesin Lanjutan No NAMA MESIN FUNGSI Untuk Stasiun Masakan 1 Heater Memanaskan nira kental hingga mencapai suhu 88 C 2 Clandira Vacuum Pan Memasak nira kental hingga menghasilkan gula dan stroop Untuk Stasiun Putaran 1 Putaran AB Mengkeristalkan gula A dan B dengan prinsip gaya sentrifugal 2 Putaran D Mengkeristalkan gula D dengan prinsip gaya sentrifugal 3 Vibrating Screen Memisahkan gula normal, kasar, dan halus 4 Grasshopper Strainer Mengayak kapur agar mendapat kapur yang cukup halus 5 Pengepak Mengemas gula SHS dalam karung plastik

2.10.2. Peralatan Produksi

Peralatan adalah sesuatu yang digunakan untuk tujuan tertentu yang biasanya menyediakan keguanaan mekanik dalam menyelesaikan masalah fisikal, atau menyediakan kemampuan yang secara natural tidak dimiliki penggunaan dari Universitas Sumatera Utara alat. Adapun spesifikasi peralatan produksi yang ada di PTPN II Pabrik Gula Kwala Madu dapat dilihat pada Tabel 2.5 Tabel 2.5. Nama-nama Peralatan No NAMA MESIN FUNGSI 1 Truck Tipper Memindahkan tebu dari bak truk ke meja tebu 2 Magnetic Trap Iron Seperator Membersihkan tebu dari kotoran berupa logam 3 Raw Juice Tank Sebagai tangki penampung nira mentah 4 Imbibition water Tank Sebagai tangki air imbibisi 5 Cake Bunker Menampung ampas halus hasil gilingan Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian Mutu

Secara umum, Statistik merupakan Pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, fakta, pengolahan, penganalisaan maupun penarikan kesimpulan mengenai populasi berdasarkan sekumpulan data sehingga ketidak pastian dari pada esimpulan berdasarkan data yang diambil dapat diperhitungkan dengan menggunakan ilmu hitung peluang serta pembuatan keputusan yang cukup beralasan berdasarkan fakta dan analisa yang dilakukan. Apabila data yang diambil atau yang dikumpulkan ternyata kurang berfaedah untuk keperluan analisa persoalan yang diahadapi . Untuk mengatasi hal ini, maka dilakukan desain eksperimen. Sebagai contoh dalam proses pemurnian nira, efek pemurnian yang diharapkan dari nira adalah setinggi mungkin. Hal ini berarti bahwa, makin tinggi efek pemurnian berarti gula yang dihasilkan makin baik sebaliknya bila efek pemurnian rendah berarti kulaitas gula yang dihasilkan juga kurang baik. Untuk mendapatkan mutu produk yang baik, maka dibutuhkan suatu penelitian terhadap proses pemurnian nira. Penelitian dimaksudkan untuk menghilangkan paling tidak mengurangi sebab yang memberikan variasi mutu dan mengarahkan pada tujuan sebenarnya, sehingga dapat memuaskan bagi konsumen. Universitas Sumatera Utara