76
Kemudian untuk mengetahui pengaruh antara variabel-variabel independen dengan tingkat korupsi pemerintah daerah maka dilakukan
pengujian-pengujian hipotesis penelitian terhadap variabel-variabel dengan pengujian dibawah ini :
a. Koefisien Determinasi R²
Koefisien determinasi berganda R² berguna untuk mengukur besarnya sumbangan variabel independen secara keseluruhan terhadap
variabel dependennya. R2 memiliki nilai antara 0 dan 1 0 R2 1, dimana bila semakin tinggi nilai R², suatu regresi tersebut maka akan
semakin baik. Hal ini berarti bahwa keseluruhan variabel independen secara bersama-sama mampu menerangkan variabel dependennya.
Beberapa kegunaan koefisien determinasi adalah sebagai berikut : 1 Untuk mengukur ketepatan suatu garis regresi yang ditetapkan
terhadap kelompok data hasil observasi. 2 Untuk mengukur proporsi varian dependen yang diterangkan oleh
pengaruh linier dari variabel independen.
b. Uji F-statistik
Uji F-statistik ini dilakukan untuk mengetahui apakah seluruh variabel independen secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap
77
variabel dependen secara signifikan atau tidak. Untuk mengetahui apakah seluruh variabel independen bersama-sama memberikan pengaruh secara
signifikan atau tidak terhadap variabel dependen dapat dilihat dari nilai probabilitas f statistik. Caranya yaitu setelah melakukan regresi kemudian
akan diperoleh nilai probabilitas f statistik, yang selanjutnya nilai probabilitas f-statist
ik ini dibandingkan dengan α = 5. 1 Jika probabilitas f-
statistik α = 5, maka H0 ditolak. 2 Jika probabilitas f-
statistik α = 5, maka H0 diterima.
c. Uji T-statistik
Uji t-statistik ini dilakukan untuk mengetahui signifikansi dan seberapa besar pengaruh masing-masing variabel independen terhadap
variabel dependennya. Untuk mengetahui apakah koefisien variabel independen memiliki hubungan yang signifikan atau tidak terhadap
variabel dependennya, dapat dilihat dari probabilitas t-statistik, yang selanjutnya nilai probabilitas t-
statistik ini dibandingkan dengan α = 5. 1
Jika probabilitas t statistik α = 5, maka tolak H0 2
Jika probabilitas t statistik α = 5, maka terima H0
78
E. Operasionalisasi Variabel Penelitian