Hubungan Korelasi Peubah Nilai peubah pada Suatu Obyek

tersebut diinterpretasikan bahwa tingkat keragaman jawaban responden besar. Keragaman jawaban yang paling besar adalah keragaman menu. Jawaban responden menunjukkan bahwa kedua restoran bebek yang diperbandingkan memiliki keragaman menu yang sangat bervariasi. Atribut rasa memiliki keragaman jawaban yang besar, artinya setiap konsumen memiliki selera yang berbeda-beda terhadap rasa, karena selera dipengaruhi oleh suku yang masing- masing suku memiliki citarasa yang berbeda. Atribut yang memiliki vektor sangat pendek adalah keempukan daging bebek, kehalalan, kecepatan penyajian, ukuranporsi, lokasi restoran, pramusaji ramah, cepat dan tanggap, layanan pramusaji, dan kebersihan restoran. Hal ini menunjukkan bahwa keragaman jawaban di tingkat responden pada kesembilan atribut ini sangat kecil.

6.4.3 Hubungan Korelasi Peubah

Korelasi ditunjukkan oleh besarnya sudut yang terbentuk antara dua peubah. Sudut yang sempit menunjukkan bahwa peubah memiliki korelasi tinggi positif, jika sebaliknya maka korelasi rendah negatif. Berdasarkan Gambar 5 menunjukkan bahwa atribut keempukan daging bebek, kehalalan, kecepatan penyajian, ukuranporsi, lokasi restoran, pramusaji ramah, cepat dan tanggap, layanan pramusaji, kebersihan restoran, promosi dan harga produk memiliki korelasi yang paling tinggi positif karena sudut yang terbentuk sangat kecil bahkan berhimpit. Artinya, bila salah satu variabel naik, maka variabel yang lain akan naik. Atribut yang terletak pada kuadan I dan II rasa, tampilan hidangan, areal parkir dan keragaman menu memiliki korelasi yang positif karena membentuk sudut lancip kurang dari 90 derajat. Sedangkan atribut keragaman menu, areal parkir dan tampilan hidangan memiliki korelasi negatif dengan keempukan daging bebek, kehalalan, kecepatan penyajian, ukuranporsi, lokasi restoran, pramusaji ramah, cepat dan tanggap, layanan pramusaji, kebersihan restoran, promosi dan harga produk karena membentuk sudut tumpul lebih dari 90 derajat.

6.4.4 Nilai peubah pada Suatu Obyek

Nilai peubah pada suatu obyek menunjukkan bahwa semakin dekat posisi obyek dengan arah yang ditunjukkan oleh suatu peubah maka semakin tinggi nilai peubah untuk obyek tertentu dan menjadi penciri utama dari obyek tersebut. Sebaliknya, jika posisi obyek tersebut berlawanan arah dengan yang ditunjukan suatu peubah tersebut, maka posisi obyek tersebut memiliki nilai yang rendah untuk atribut tersebut. Berdasarkan Gambar 5 diperoleh bahwa persepsi responden terhadap Restoran Bebek H. Slamet memiliki penciri utama dan keunggulan pada atribut rasa. Sedangkan Restoran Bebek Pak Ndut dipersepsikan memiliki keunggulan dan penciri utama pada atribut keragaman menukarena memiliki kecenderungan arah yang sama dengan arah yang ditunjukkan oleh atribut tersebut.

6.5 Analisis Sensitivitas Harga