6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Minat Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi
a. Pengertian Minat
Minat merupakan faktor psikologis yang dapat menentukan suatu pilihan pada seseorang, selain itu minat merupakan salah satu
faktor psikologis yang sangat penting untuk suatu kemajuan dan keberhasilan seseorang. Seseorang yang mengerjakan suatu pekerjaan
dengan disertai minat sebelumnya, pada umumnya akan memperoleh hasil yang lebih baik dari pada mereka yang tidak berminat
sebelumnya. Minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri dari campuran perasaan, harapan, pendirian, rasa takut dan kecenderungan
– kecenderungan lain yang menggerakkan individu pada suatu pilihan tertentu Andi Mappiare, 1982:62. Sedangkan menurut Witherington
diterjemahkan oleh M. Buchori, 1985:62 minat adalah : “Kesadaran seseorang bahwa obyek, seseorang, suatu soal atau
suatu situasi mengandung sangkut paut dengan dirinya. Dalam hal ini minat dipandang sebagai suatu sambutan yang sadar agar mempunyai
arti bagi dirinya. Karena itu terlebih dahulu orang tersebut harus mempunyai pengetahuan atau informasi tentang obyek tersebut”.
Menurut Usman Effendi dan Juhaya S. Praja, 1985:68 minat adalah memusatkan kegiatan mental dan perhatian terhadap suatu
obyek yang banyak sangkut paut dengan dirinya. Pemusatan perhatian
7 ini muncul karena obyek tersebut sesuai dengan dirinya. Sedangkan
menurut W.S. Winkel dikutip dan diterjemahkan oleh Sri Rumini 1983 : 30, mengemukakan bahwa “minat adalah kecenderungan yang
agak menetap sehingga subyek merasa tertarik terhadap bidang atau hal tertentu dan merasa senang berkecimpung dibidang itu. Dalam hal
ini minat muncul karena ada rasa ketertarikan yang mendorong seseorang untuk berminat terhadap suatu obyek, sehingga dalam
dirinya timbul keinginan untuk memiliki obyek tersebut. Untuk dapat mengenal obyek minat diperlukan adanya
informasi tentang obyek minat tersebut. Dengan adanya informasi, seseorang dapat mengenal dan memahami bahkan tertarik dan
menyenangi informasi tersebut. Dengan kata lain, informasai dapat menimbulkan dan meningkatkan minat seseorang terhadap isi
informasi tersebut. Makin banyak dan terincinya informasi terhadap obyek minat yang diterima seseorang, makin besar minat orang
tersebut terhadap isi informasi yang diterimanya. Dengan demikian dapat dijelaskan bahwa informasi terhadap perguruan tinggi dapat
menimbulkan dan meningkatkan minat siswa tersebut, untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi.
b. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Minat