Hasil Validasi Silabus Hasil Validasi RPP

perangkat pembelajaran peneliti kembali menemui dosen ahli dan perangkat tersebut dinyatakan sudah layak untuk digunakan barulah perangkat tersebut dapat digunakan untuk penelitian. Setelah melakukan revisi peneliti kembali menemui dosen ahli kemudian meminta penilaian. Peneliti menetapkan kriteria validasi perangkat pembelajaran sebagai berikut. Tabel 3.7: Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran Rentang Skor Kriteria 3,6-4,0 Sangat baik 3,0-3,5 Baik 2,0-2,9 Cukup baik 1,0-1,9 Kurang baik Berikut ini adalah hasil perhitungan validasi instrumen penelitian berupa silabus, RPP, LKS, bahan ajar dan soal evaluasi.

a. Hasil Validasi Silabus

Di dalam penilaian silabus, terdapat tujuh komponen yang harus dinilai. Ketujuh komponen tersebut meliputi 1 kelengkapan unsur silabus; ; 2 kesesuaian antara SK, KD dan indikator; 3 kualitas perumusan pengalaman belajar; 4 ketepatan pilihan perilaku esensial dalam indikator; 5 kualitas perilaku yang dituntut dalam indikator mencerminkan keutuhan perkembangan pribadi siswa; 6 tingkat kecukupan sumber belajar yang digunakan; 7 ketepatan dalam memilih media; 8 kesesuaian teknik penilaian yang digunakan dengan indikator; dan 9 penggunaan bahasa Indonesia dan tata tulis baku. Hasil validasi silabus oleh dua orang ahli dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.8 : Hasil Penghitungan Validasi Silabus No Validator Komponen Penilaian Rata-rata 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 Dosen 1 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3,8 2 Dosen 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3,1 Rata-rata 3,45 Tabel 3.8 di atas diperoleh hasil bahwa rata-rata yang diperoleh dari penilaian silabus oleh dua orang dosen menunjukkan rata-rata 3,45 yang berarti bahwa silabus tersebut temasuk dalam kriteria baik sehingga dapat digunakan untuk penelitian.

b. Hasil Validasi RPP

Perangkat pembelajaran berikutnya yang divalidasi adalah RPP. Berikut ini adalah hasil validasi RPP oleh dua orang dosen ahli. Tabel 3.9 : Hasil Penghitungan Validasi RPP Komponen Validator Rerata Dosen 1 Dosen 2 1 4 4 4 2 4 3 3,5 3 4 3 3,5 4 4 3 3,5 5 4 3 3,5 6 4 3 3,5 7 4 3 3,5 8 4 3 3,5 9 4 3 3,5 10 4 3 3,5 11 4 3 3,5 12 4 3 3,5 13 4 3 3,5 14 4 3 3,5 15 4 3 3,5 16 3 3 3 17 4 3 3,5 18 3 3 3 19 3 3 3 20 4 4 4 21 3 4 3,5 Rerata 3,8 3,2 3,5 Berdasarkan tabel 3.9, dapat dilihat bahwa terdapat 21 komponen yang dinilai dalam RPP. Beberapa komponen tersebut antara lain 1 kelengkapan unsur-unsur RPP; 2 kesesuaian rumusan tujuan pembelajaran dengan indicator; 3 pemenuhan syarat-syarat dalam perumusan tujuan pembelajaran; 4 isi rumusan tujuan meliputi keutuhan perkembangan pribadi siswa; 5 ketepatan dalam memilih pendekatan atau model pembelajaran; 6 ketepatan dalam memilih metode atau teknik pembelajaran; 7 kemenarikan, variasi, dan ketepatan teknik yang digunakan; 8 rumusan kegiatan pembelajaran mencerminkan pendekatanmodelmetodeteknik pembelajaran yang dipilih; 9 rumusan kegiatan pembelajarannya mencerminkan lima karakteristik PMRI; 10 rumusan kegiatan pembelajaran berpotensi untuk memberdayakan siswa; 11 rumusan kegiatan pembelajaran berpotensi untuk terciptanya pembelajaran yang menyenangkanbermakna. Selanjutnya komponen 12 tingkat variasi dalam kegiatan pembelajaran; 13 pengorganisasian materi sistematis, logis, dan kronologis; 14 pengaturan alokasi waktu tiap kegiatan pembelajaran proporsional; 15 kelengkapan rumusan kegiatan akhir pelajaran rangkuman, evaluasi, refleksi, tindak lanjut; 16 tingkat kesesuaian indikator, tujuan, dan item penilaian; 17 penggunaan ragam teknik penilaian penilaian bersifat otentik; 18 kualitas kisi-kisi penilaian; 19 tingkat kecukupan sumber belajar yang digunakan; 20 ketepatan pemilihan media pembelajaran; dan 21 penggunaan bahasa Indonesia dan tata tulis baku. Berdasarkan penilaian 21 komponen tersebut oleh dua orang dosen ahli diperoleh rata-rata 3,5 sehingga RPP tersebut dapat dikategorikan baik.

c. Hasil Validasi LKS

Dokumen yang terkait

Implementasi perangkat pembelajaran bangun ruang dengan pendekatan PMRI Kelas IV SD Kanisius Totogan Sleman.

0 0 2

Peningkatan kerjasama dan prestasi belajar kelas V SDK Condongcatur Sleman dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bangun datar dan bangun ruang sederhana melalui pendekatan PMRI.

0 2 2

Meningkatkan kerjasama dan prestasi belajar matematika siswa kelas V SD Kanisius Totogan menggunakan pendekatan PMRI.

0 3 210

Implementasi perangkat pembelajaran penjumlahan pecahan menggunakan pendekatan PMRI di kelas IV SD Kanisius Condongcatur Sleman.

0 1 383

Peningkatan kedisiplinan dan prestasi belajar pada mata pelajaran matematika siswa kelas V SD Kanisius Kintelan Yogyakarta dengan menggunakan pendekatan PMRI.

0 1 236

Peningkatan kedisiplinan prestasi belajar materi bangun ruang melalui pendekatan PMRI bagi siswa kelas V SD Kanisius Condongcatur Sleman

0 0 313

Peningkatan kedisiplinan dan prestasi belajar pada mata pelajaran matematika siswa kelas V SD Kanisius Kintelan Yogyakarta dengan menggunakan pendekatan PMRI - USD Repository

0 4 234

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD KANISIUS CONDONGCATUR MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL TAHUN AJARAN 20122013

0 1 345

Implementasi perangkat pembelajaran penjumlahan pecahan menggunakan pendekatan PMRI di kelas IV SD Kanisius Condongcatur Sleman - USD Repository

0 2 381

MENINGKATKAN KERJASAMA DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD KANISIUS TOTOGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PMRI

0 2 208